Share

Bab 255

Matteo mengangguk dengan semangat sambil berseru, "Iya! Bibi Jasmine, Kak Louis juga sekolah di sini, ya? Aku senang sekali. Kelak, bukankah aku bisa melihatmu setiap hari?"

Sepertinya begitu. Yasmine benar-benar senang bisa bertemu dengan Matteo, tetapi ....

Yasmine menatap Carlos dengan curiga. Baru beberapa hari tidak bertemu, Yasmine merasa makin asing dengan Carlos. Hubungan di antara mereka berdua seolah-olah dihalangi oleh sebuah pembatas.

Setelah ragu untuk beberapa saat, Yasmine berkata dengan canggung, "Tuan Muda Carlos, kamu benar-benar mau memindahkan Matteo ke sekolah ini?" Ini hanya sekolah biasa, tidak bisa dibandingkan dengan taman kanak-kanak mewah.

Carlos menjawab dengan acuh tak acuh, "Memangnya tidak boleh?" Nada bicaranya sangat dingin.

Yasmine pun menyahut dengan gemetaran, "Ten ... tentu saja boleh."

Carlos melirik Matteo yang memeluk kaki Yasmine dengan sinis, lalu berucap dengan tidak sabar, "Masuk sendiri." Setelah itu, Carlos langsung pergi.

Yasmine yang tert
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status