Share

Bab 2106

Royi mengerutkan kening, seperti masih ingin mengatakan sesuatu.

Namun, tiba-tiba Ronny berkata, "Pangeran Nolan, Putri Samantha, aku akan merapikan semua berkas dan menyerahkannya kepada Anda."

Royi melotot kesal, dia pun terpaksa menarik kembali ucapannya.

Setelah persidangan selesai, Suzy menatap Daniel yang terluka parah. Suzy tampak sangat khawatir.

Tepat saat Samantha hendak mengumumkan hasil persidangan, Suzy memberikan saran, "Kondisi Jenderal Xin dan Nyonya Lorraine agak mengkhawatirkan. Sebaiknya mereka diobati agar tidak memengaruhi persidangan berikutnya."

Tanpa menunggu Samantha merespons, terdengar sebuah suara serak yang berkata, "Eh, itu ideku."

Gilbert tersenyum sambil menepuk pundak Suzy. "Aduh, muridku ini memang suka merebut pasien."

Sembari berbicara, Gilbert menatap Daniel sambil mengernyit. Kemudian, Gilbert mengangkat alisnya dan berkata, "Melihat Kondisi Jenderal Xin, lukanya sudah terinfeksi dan cukup parah. Kalau tidak segera diobati, dia bisa saja meninggal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Griya Kencana201
Ditunggu sambungannya.. ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status