Share

Bab 2119

Saat Rika datang, Felicia berdiri dan menyapa sambil tersenyum, “Pak Riko.”

Rika tersenyum, yang jarang sekali dia lakukan. Dia mempersilakan Felicia untuk duduk lagi dan bertanya sambil tersenyum, “Bu Felicia kapan datangnya? Sebelum datang nggak menelepon. Kalau menelepon kan aku bisa menjemput Ibu di pintu gerbang.”

Wajah cantik Felicia sedikit merah. Dia tampak malu-malu dan berkata, “Aku nggak perlu kerja di akhir pekan, di rumah juga bosan. Aku juga nggak punya banyak teman, hanya Pak Riko yang baik padaku. Jadi, aku memberanikan diri untuk datang ke sini, untuk mengobrol dengan Pak Riko.”

Dia tidak akan mengharapkan cinta Pak Riko lagi, tapi Pak Riko memang selalu bersikap lembut padanya. Pak Riko biasanya bersikap dingin pada wanita lain, dan hanya bersikap lembut padanya. Pria ini bahkan masih tersenyum padanya sekarang.

Felicia pikir, senyum pria ini menawan sekali. Pria ini biasanya jarang tersenyum. Kalau dipikir-pikir, mungkin karena ada terlalu banyak orang yang mengagumi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status