Share

Bab 1795

Olivia tersenyum dan mendekat ke telinga Stefan untuk membisikkan sesuatu. Kemudian, sorot mata Stefan langsung berbinar dan menggendong Olivia ke atas. Sesampainya di kamar, Olivia menutup pintu dan berkata, “Sayang, malam ini biar aku yang tuntun kamu.”

“Silakan,” sahut Stefan dengan senang hati. Dia paling suka dengan respons antusias dari Olivia, yang membuat Stefan jadi makin sayang padanya. Rasa itulah yang membuat Stefan hanya mencintai Olivia seorang sampai akhir hayatnya.

Sementara itu, Stella yang baru saja tiba di vila milik keluarganya di Mambera melihat kakak sepupunya sedang menunggunya.

“Sudah malam begini kamu kenapa masih datang ke Mambera?” tanya Stella.

“Stella, Om Petrus sempat bilang sebelum dia berangkat untuk jagain kamu selagi dia nggak ada. Om Petrus sudah ngelarang kamu untuk datang ke Mambera, tapi kamu masih saja pergi diam-diam. Kalau sampai Om tahu ….”

“Aku mau pergi ke mana itu kebebasanku, kamu nggak perlu ikut campur. Dan juga nggak usah bawa-bawa papak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status