Share

Bab 1048

Tak terasa Roni sudah menjadi penyokong kakaknya selama bertahun-tahun.

Rita diam.

Suara pintu terbuka terdengar.

Roni tidak melanjutkan pembicaraan dengan ibunya. Sepertinya Yenny pulang.

Ternyata benar, setelah pintu terbuka, Yenny telah membawa pulang dua bungkus makanan.

“Sayang, kamu sudah pulang? Kebetulan, nih. Makan, gih. Aku bungkus dua porsi tadi.”

Yenny menenteng dua bungkus makanan lalu mendekat dan duduk di samping Roni. Dia membuka bungkusan, memberikan satu porsi kepada Roni. Setelah itu, dia mengeluarkan bungkusan makanannya sendiri kemudian mulai makan.

Roni melihat ke arah ibunya, kemudian melihat ke Yenny, dia bertanya, “Sayang, kamu cuma bungkus dua porsi? Papa sama Mama?”

Yenny menjawab, “Aku nggak bungkusin mereka. Kalau pengin makan apa, biar bikin sendiri saja. Masih ada mie instan dua bungkus, masing-masing satu. Telur masih ada tiga, cukup buat kalian tiga orang. Seorang satu.”

Tiap kali ayah mertuanya menanak nasi, porsinya selalu sedikit. Ketika ibu mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status