Share

Bab 29

"Hah, apa aku tipe orang yang akan membiarkanmu mentraktirku makan? Gadis yang mentraktirku makan harus mengantre dari Jakarta hingga Prancis!"

Dia menemaniku ke rumah sakit untuk mengambil obat dan kemudian mengantarku pulang, "Kamu istirahat beberapa hari lagi sebelum kembali bekerja, kantor hukum tidak menerima orang jelek."

"Baiklah."

Melihat bahwa dia menemaniku ke rumah sakit, aku tidak bersikap kasar padanya, lalu segera mengusir pria besar itu dan kembali masuk ke dalam lift.

Aku menghabiskan waktu dengan memainkan ponselku tanpa arah, tidak sadar bahwa ketika pintu lift terbuka, jendela koridor yang seharusnya terbuka dari utara ke selatan sekarang tertutup rapat.

Sebuah siluet yang tinggi berdiri di ujung koridor, menatap ke bawah seperti selembar kain penutup yang bertugas dengan baik, membuat hatiku gelap gulita.

Apartemenku ada di lantai 37, aku tahu betul bahwa dia tidak bisa melihat apa pun, tetapi postur tenangnya memberiku kesan bahwa dia tahu segalanya. Dia tahu bahwa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status