Share

73. Abaikan saja Perasaanku!

Perlahan, William masuk ke dalam kamar utama. Lampu di dalam kamar telah redup. William melirik ranjang besar di mana istrinya telah menyelimuti diri.

Setelah mengganti pakaiannya dengan piyama yang nyaman, William menyisip masuk ke dalam selimut. Lelaki itu bergerak ke sisi ranjang di mana Keyna tidur. Merapatkan tubuhnya pada tubuh hangat sang istri.

“Baby …. “William mulai membisiki kata-kata sayang.

Keyna menggeliat pelan. “Aku mengantuk, Will.”

“Aku tau kamu belum tidur, Baby. Boleh aku bicara sebentar?”

Keyna membuka matanya. “Ada apa?”

“Apa kamu mau sebentar saja mengecek jantungku? Rasanya berdebar-debar sekali,” ungkap William.

Cepat Keyna menoleh ke belakang. William sedang menatapnya. Wanita itu lalu duduk dan meraih lengan suaminya untuk menghitung detak nadi. Lalu, ia mengambil stetoskop yang berada di nakas sisi ranjangnya.

“Maaf jadi membangunkanmu,” ucap William.

“Tak apa, lagipula kamu tau aku belum tidur,” jawab Keyna.

Kepala William mengangguk. Ia mengamati wajah sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
blackcoffe
wakakaks... key ngambeknya relate sm gw sih...
goodnovel comment avatar
ReyNotes
haduhh ... jangan boring dong, Kak. hehe siap. bab selanjutnya sedang proses nih. terima kasih ya, Kak......
goodnovel comment avatar
Famida
aduhai ... he!he! lagi thor... jangan slow sgt update... nnt boring... boring menunggu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status