Share

Bab 512

“Karena Kak Winda berkata seperti itu, Kak Winda harus bertanggung jawab padaku.”

Martin mencondongkan tubuh ke Winda dengan bercanda, nada bicaranya agak menggoda, tapi masih tidak keterlaluan, sehingga tidak membuat Winda merasa kesal.

Winda merasa sedikit malu. Masa dia digoda oleh pria yang dua tahun lebih muda darinya?

Martin bisa membaca pikirannya dan segera berhenti menggoda, “Aku bercanda. Kamu takut?”

Winda menghela napas lega, dengan santai menjawab tidak, lalu mengakhiri topik tersebut.

Keduanya mengobrol sebentar, lalu Ethan datang dan menjemput Martin.

Di pinggiran kota.

Sebuah Maybach hitam diparkir di samping hutan. Hengky duduk di dalam mobil sambil menundukkan kepala, mengambil sebatang rokok dari kotak rokoknya, dan menyalakannya.

Pada saat ini, sebuah van hitam yang jendelanya super gelap datang dan diparkir di sebelah mobilnya.

Hengky menyipitkan matanya dan mengembuskan asap rokok yang dihirupnya.

Pintu van itu terbuka, lalu beberapa orang Fontana yang tinggi kelu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status