Share

Sebuah Misi

Seharian bekerja dengan sangat produktif membuat tubuh Ghazanvar pegal, alih-alih pulang ke rumah dia malah pergi ke bar and lounge milik Anasera.

Dia masuk ke ruang ganti dan mendapati Anasera serta Radeva sedang mengecek senjata api.

“Mau ke mana? Heboh amat? Si Mamat aja santai,” tanya Ghazanvar dengan gurauan.

“Kapal penumpang dari Kalimantan akan berlabuh di Dermaga, ada barang selundupan dari Malaysia.” Radeva membalas serius sembari mengisi senjata apinya dengan peluru.

“Mister Thong?” Ghazanvar menebak nama si penyelundup.

“Siapa lagi, dia pikir bisa mengelabui kita dengan menggunakan kapal penumpang … mister Tong nyewa mafia kelas teri buat ngawal barang-barang itu,” imbuh Anasera.

“Si kampret, dia enggak mampu bayar kita buat ngawal barang-barangnya malah nyewa mafia lain … kagak tahu apa Dermaga itu punya Gunadhya.” Ghazanvar berujar tenang sembari mempersiapkan senjata apinya.

“Orang kita udah d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status