Share

Bab 398

Pembayarannya sebulan sekali, jadi jumlah yang harus diberikan setahun lebih dari 100 juta. Pencuri ini sungguh boros!

Sebagai ketua kedua desa bandit, Meri sering menjumpai orang-orang miskin yang akhirnya menjadi penjahat. Dia memahami situasi rakyat jelata. Di pedesaan, ada saja orang yang bersedia bekerja meskipun tidak dibayar selama mereka diberi makanan.

Pantas saja Jamal mengatakan bahwa Wira adalah pria kejam dan licik, tetapi juga baik hati. Pencuri ini memberikan begitu banyak uang kepada para penduduk dusun!

"Selanjutnya kita beralih ke kegiatan kedua, mengajukan usul!" ujar Wira. Dia melihat ke sekeliling dan tersenyum, lalu berkata, "Seperti biasa, kalau usul yang diberikan seseorang itu bagus, yang lainnya tepuk tangan, ya. Orang yang usulnya kurang bagus juga diberi tepuk tangan biar semangat. Oke, ayo mulai!"

Plok! Plok! Plok!

Ini adalah bagian favorit penduduk dusun. Tiap-tiap orang bertepuk tangan dengan antusias dan mengangkat tangan untuk memberi usul.

Wira mulai m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status