Share

Bab 2579

Begitu mendengarnya, perampok itu langsung melempar senjata di tangannya. Ketika dia hendak berbicara, tiba-tiba terdengar bentakan di belakang Wira.

"Berengsek! Memangnya orang seperti kalian pantas hidup? Kalian sekelompok bajingan yang kerjaannya merampok dan berbuat jahat! Kalian masih ingin meminta diberikan jalan hidup? Selain itu, siapa yang tahu sudah berapa banyak orang yang kalian bunuh! Mati saja kamu!"

Sebelum orang-orang sempat bereaksi, terlihat sebuah palu memelesat ke depan dan langsung mengenai dada pria yang berbicara tadi.

Palu itu setidaknya memiliki berat sebesar ratusan kilogram. Perampok itu sontak terhempas dan mendarat dengan keras di tanah. Seketika, dia bersimbah darah.

Kejadian ini membuat situasi menjadi gempar. Orang-orang makin panik. Tidak ada yang menduga akan terjadi perubahan situasi seperti ini.

"Agha?" Wira menoleh melihat si pendatang. Sebelum dia sempat bertanya, Agha sudah berbicara, "Kak, bukannya aku nggak mau dengar instruksimu. Tapi, mereka s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status