Share

Bab 2581

Yono memperlihatkan senyuman sinis. Kemudian, dia langsung mengarahkan tombaknya kepada Fadela. Tatapannya dipenuhi niat membunuh.

Hajiz pun bersembunyi di belakang Yono. Biasanya, dia hanya menjadi orang di belakang layar. Dia memang tidak bisa bertarung. Jika bersikeras melawan, nyawanya hanya akan melayang.

"Bos! Jangan basa-basi dengannya lagi! Cepat habisi dia, lalu kita kabur dari sini! Karena dia sudah kemari, itu artinya Wira dan lainnya juga sudah dekat. Kalau sampai pasukan tiba, jangan harap kita bisa selamat lagi!" seru Hajiz.

Yono tentu memahaminya. Ketika melihat Fadela tidak berbicara, Yono langsung menyerbu ke depan dan berseru, "Karena kamu yang cari mati, aku bakal antar kamu ke neraka!"

Saat berikutnya, Yono tiba di hadapan Fadela. Fadela mundur beberapa langkah. Pedang di tangan telah dihunuskan. Pertarungan akhirnya dimulai.

Kekayaan Keluarga Jati memang penting. Namun, di hati Fadela, nyawa orang-orang di sekelilingnya jauh lebih penting.

Meskipun para pelayan itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status