Share

Bab 2183

Setelah kembali bersenang-senang dengan kedua wanita itu sebentar, Tengku akhirnya meninggalkan Rumah Bordil Clematis dengan enggan. Dia sudah mengusir para pengawalnya pergi sebelumnya, sehingga dia berjalan sendirian dengan terhuyung-huyung menuju kediaman jenderal besar.

Di malam yang gelap dan berangin, jalanan sudah hampir tidak ada pejalan kaki. Namun, orang-orang di sekitar yang melihatnya langsung menjauh. Tidak ada yang berani mendekatinya karena dia sudah terkenal dengan kejahatannya di ibu kota. Mungkin tidak semua orang mengenalinya, tetapi sebagian besar orang sudah tahu reputasinya. Hanya saja, bukan reputasi yang baik.

Biasanya, bukan hanya merampas wanita cantik saja, Tengku juga sering menindas rakyat biasa. Ditambah lagi, Sucipto selalu membiarkan tindakannya, sehingga lama-kelamaan mereka hanya bisa menjauhinya. Banyak yang diam-diam mengeluh tentang tindakannya, tetapi tidak ada yang berani mengungkapkannya.

"Apa aku ini serigala pemakan orang ya? Melihatku saja, ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status