Share

Bab 224 Penggagal Pernikahan

Mobil menepi, Zsalsya keluar dari dalam mobil tersebut dengan Priyatna yang selalu mengawalnya.

"Mau tunggu di sini juga tidak apa-apa," ucap Zsalsya dengan santainya. Ia melangkah masuk menuju teras.

Perlahan, tangannya meraih gagang pintu untuk kemudian membukanya. Suasana rumah sepi dan tak seorang pun terlihat di ruangan sana.

"Mbok Minah~!" seru Zsalsya dengan mata mencari keberadaan Minah yang saat itu entah di mana. Zsalsya sama sekali tidak mendengar suara apapun.

Zsalsya terus melangkahkan kakinya dari sana menuju dapur. Pikirnya, Minah mungkin sedang beres-beres. Namun, di dapur pun tidak ada.

"Tidak ada juga. Kenapa rumah sepi dan sama sekali tidak dikunci. Nana juga tidak ada di sini,"

Zsalsya berjalan menuju freezer, ia membukanya, lalu mengambil botol besar air putih. Gelas yang ada di samping diambilnya segera dan langsung mengucurkan air minum itu ke dalam gelas setelah tutup botol dibuka.

Glek! Glek!

Segelas air putih dengan gelas panjang itu habis ditenggaknya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status