Share

PKJ 44

"Sayang, tenang dulu." Juan langsung merangkul kedua lengan istrinya.

"Lepasin, dia ini memang tidak berubah dari dulu!" geram Livia, menggerakkan kedua pundak agar tangan Juan terlepas tapi tidak berhasil.

"Memangnya kamu nggak, hah! Dasar pelit!" cibir Salsa.

Anggara yang mendengar Salsa mencibir, lantas mendekat dan ikut memegangi lengan Salsa untuk menahan.

"Pelit apanya? Mana bisa berbagi pria!" Livia membela diri.

"Eh, itu masa muda. Lagian sekarang suamiku lebih tampan, anakku saja sangat tampan!" Salsa sepertinya tak mau kalah.

Juan dan Anggara saling tatap, tak mengerti dengan apa yang sebenarnya sedang diperdebatkan dua wanita itu.

"Aku mau dia sekarang!" teriak Salsa.

"Nggak boleh!" kekeh Livia.

Kedua wanita itu hampir adu remas kalau tidak ditahan suami mereka masing-masing.

"Berikan dia padaku!" bentak Salsa lagi.

"Nggak bisa, dia punyaku!" kekeh Livia lagi.

Anggara dan Juan bingung deng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status