Home / Romansa / Perfect Love For My Lecturer / Bab 30 - Masuk Rumah Sakit

Share

Bab 30 - Masuk Rumah Sakit

Author: Skyworld 04
last update Last Updated: 2024-04-25 19:02:39

Happy Reading Semuanya!

Siapa yang tidak panik ketika menemui orang tercinta jatuh pingsan sembari memegang arah perutnya, Geo yang baru saja kembali setelah jam mengajar di kelas melihat Eva dalam keadaan seperti itu langsung amat sangat panik. Geo tidak mengerti apa yang terjadi dengan Eva tadi.

BUGH!

Lelaki yang menjadi suami dari Eva tampak meringis dan memegang wajahnya, perih. Itulah rasa sakit Geo akibat tinjuan ayah mertuanya. Geo tidak bisa menyalahkan karena saat ini yang paling penting adalah kesadaran Eva dan kabar dari dokter, lelaki itu berharap jika keduanya baik-baik saja.

BUGH!

Wanita paruh baya bernama Indah tampak mencegah Darwin untuk meninju menantu mereka yang saat ini tampak kosong, Geo benar-benar dalam keadaan kalut dan tidak peduli dengan keadaan sekitarnya.

“Ayah, sudah ayah! Ini rumah sakit dan kita enggak bisa menyalahkan Geo juga. Ini musibah, kita enggak ada yang tahu. Tunggu sebentar lagi,” pinta Indah sembari menahan tangan suaminya saat ini.

“S
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 31 - Jadilah Kuat

    Happy Reading Semuanya! “Jika Ayah melukai Bapak… jangan pernah mau mengalah. Bapak hanya perlu menghindar dan jangan terlalu menyerahkan diri,” Geo tersenyum tipis setelah mendengar perkataan dari istrinya itu. Sudah dua jam ia menunggu Eva diluar sampai perempuan tersebut menjadi lebih tenang, tangannya mengusap lembut wajah Eva yang sembab. “Saya mana bisa melakukan itu, saya juga lalai dalam hal menjaga kamu dan membuat kamu seperti ini. Maafkan saya,” Eva tampak memandangnya tidak suka. Perempuan di depannya terlihat berdecak pelan, “Bapak dengar enggak sih sama apa yang saya bilang? Bapak hanya perlu menghindar! Saya enggak mau uang bulanan saya berkurang karena harus membeli antiseptik, salep, dan Betadine untuk membersihkan luka Bapak.” Geo tertawa pelan mendengar perkataan dari Eva barusan. “Jangan khawatir, saya akan jadi kuat seperti Thor dan enggak akan terluka parah. Luka seperti ini untuk laki-laki hanya sesuatu yang kecil,” sahut Geo sembari menunjukan jari tangan

    Last Updated : 2024-04-26
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 32 - Belanja Kebutuhan

    Happy Reading Semuanya!Untuk merayakan kepulangan Eva pasca dari rumah sakit kemarin, sebagai suami yang baik tentu saja Geo ingin menyiapkan pesta kecil-kecilan menyambut istrinya pulang. Geo ingin mengadakan perayaan apapun untuk membuat Eva perlahan luluh padanya. “Aku mau buat pesta penyambutan kepulangan kamu dari rumah sakit, jadi kita mampir dulu ke supermarket bagaimana?” tanya Geo.Kepala Eva tampak menggeleng, “Saya masuk rumah sakit karena kelelahan bukan yang lain, buat apa dirayakan. Merayakan kelelahan? Enggak usah lah, lain kali saja.”Lelaki di sebelahnya yang sibuk menyetir hanya memasang wajah kecewa, “Tapi Mas mau, lagian bahan makanan di kulkas juga sudah kosong karena mas masak. Sayuran sudah enggak segar lagi, kita harus tetap beli yang fresh daripada kamu masuk rumah sakit lagi. Biaya rumah sakit mahal meskipun saya masih mampu bayar biaya rumah sakitnya,” Eva menatap kesal lelaki yang menjadi suaminya itu.“Bapak mendoakan saya sakit lagi? Ada ya suami kaya b

    Last Updated : 2024-04-27
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 33 - Bella Kembali

    Happy Reading Semuanya!Otak Geo penuh dengan Eva, prioritas utama saat ini adalah istrinya. Perempuan di depannya sudah membuangnya sejak awal dan tidak ada lagi hal yang harus dipertahankan, masa depannya sudah sangat jelas bersama dengan orang yang ia cintai saat ini.Bibir Geo tersenyum tipis dan melepas pelukan perempuan yang ada di depannya itu, ia tidak ingin ada kecemburuan dari Eva. Lelaki dengan wajah tampan itu sudah menganggap perempuan bernama Bella itu sebagai temannya saja.“Kamu sejak kapan ada di Indonesia?”Bella hanya memasang wajah bingung melihat perubahan dari kekasihnya dulu yang sempat ia putuskan. Apakah dalam jangka waktu secepat itu sudah membuat perasaan orang yang dulu mencintainya berubah.“Kemarin, aku kangen

    Last Updated : 2024-04-28
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 34 - Saya Tidak Peduli!

    Happy Reading Semuanya!Geo tidak tahu sudah berapa lama ia berbincang dengan mantan kekasihnya sampai melupakan Eva. Perasaan bersalah menyelimuti perasaannya saat ini.Tatapan mata Geo tidak lepas dari perempuan yang masih duduk di kursi roda menunggu di depan pintu masuk supermarket, setelah pertemuannya dengan Bella dan membayar bahan belanjaan akhirnya ia bisa kembali ke pelukan istrinya.Wajah cemberut dari Eva terlihat sangat jelas disana, sangat jelas sekali.“Lama banget sih! Seneng ya jadi penggoda di supermarket! Sok ganteng banget sih jadi orang!” marah Eva sembari bersedekap menatap marah dirinya.Geo tertawa pelan dan mengusap kepala perempuan yang kini mendorong kasar tangannya.“

    Last Updated : 2024-04-29
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 35- Tidak Mau Lepas

    Happy Reading Semuanya!“Aku mau mandi, Eva.”Kepala Eva mengangguk, perempuan muda itu tahu jika suaminya akan mandi. Memang apa masalahnya saat ini.“Eva, kamu tahu apa yang mas katakan tadi? Mas akan mandi.” Ucapan Geo barusan membuat kepala Eva kembali mengangguk mengiyakan perkataan dari suaminya barusan.Kenapa Geo sama sekali tidak mengerti maksud perkataan nya?Saat ini yang ingin ia lakukan adalah berdekatan dengan lelaki di depannya yang hanya memasang wajah bingung.“Aku mau mandi, sayang. Kamu benar-benar paham sama perkataan aku, kan? Atau… kamu mau ikut masuk?”tanya Geo“Iya, saya mau masuk.”

    Last Updated : 2024-04-30
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 36 - Sesuatu Yang Dilewatkan

    Happy Reading Semuanya! Bella masih tidak mempercayai apa yang sedang terjadi dengan kehidupannya dan pertemuannya bersama orang yang menjadi kekasihnya dulu. Kepulangannya ia saat ini hanya untuk menjalin kembali asmara dengan Geo. Tapi kenapa menjadi seperti sekarang ini? Hubungannya mendadak rusak begitu saja. Apakah Geo memang sudah tidak cinta lagi sampai melupakan semua janji manisnya untuknya? Geo paling tahu dirinya. Kenapa Geo tidak cinta lagi padanya? Bella harus menemukan jawaban atas semuanya. Langkahnya berjalan memasuki kafe dimana ia sudah membuat janji dengan Leo yang kini sedang sibuk bersama gelas berisi kopi sembari sesekali jarinya bergerak memainkan ponsel di tangannya. Tidak ada yang berubah dari kebiasaan orang dikenalnya itu. “Sorry sudah buat lo tunggu. Gue heran deh sama Lo! Kenapa lo enggak berubah dari dulu? Sekarang gimana kabar Lo? Apa masih jomblo sampai sekarang? Kalau iya… sebaiknya lo kurangin kerjaan kalau mau dapat istri. Enggak mau kan jad

    Last Updated : 2024-05-01
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 37 - Plagiat Tugas Lagi?

    Happy Reading Semuanya! Lagi-lagi Eva begitu sibuk dengan tugas kuliah meskipun perlahan perutnya semakin membesar, kandungannya sudah memasuki usia 8 Minggu. Tangan Geo memberikan segelas susu khusus ibu hamil dan membiarkan istrinya sibuk dengan iPad di tangannya membaca materi sebelum presentasi nanti di kelasnya. Geo tidak ingin ikut campur soal tugas Eva kecuali perempuan itu memintanya. “Minum dulu, hari ini kamu mau berangkat sama Mas atau naik ojol?” tanya Geo lembut. “Saya lagi hemat Pak, nebeng bapak juga boleh. Nanti saya turun di tempat biasa saja, saya enggak mau adu mulut sama penggemar Bapak.” Geo hanya mengangguk sembari mengamati istrinya yang meminum susu buatannya, sekarang ia begitu khawatir karena Eva tidak pernah mau memakan banyak masakan buatannya dengan alasan mual. Tetapi jika ia membeli masakan dari luar, Eva bisa memakannya dengan lahap. Lelaki itu ingin memaklumi semua dan mencoba paham bagaimana keadaan Eva sebenarnya. “Ayo pak berangkat! Nanti mace

    Last Updated : 2024-05-02
  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 38 - Jalan Lebih Baik

    Happy Reading Semuanya! “Jangan nyusahin saya! Barang bapak itu banyak dan berat!” Suaminya hanya tersenyum dan membiarkan tubuhnya yang lelah kini bersandar pada sofa ruangan pribadinya, ia lelah setelah menghadapi kenyataan pahit dan tidak banyak orang yang ingin ia temui. Bahkan jika bisa, ia ingin pergi jauh saja. “Kamu baik-baik saja?” tanya Geo “Apa saya terlihat baik-baik saja?” kesal Eva. Tangan Geo perlahan mendekat dan mengusap kepala Eva lembut, tatapan lelaki itu sama sekali tidak berubah. Sangat teduh dan sangat berbanding terbalik ketika berada di kelas atau bahkan di luar ruangan. Geo yang hangat hanya akan terjadi di dalam ruangan. “Saya mau sendirian, Bapak bisa kasih waktu untuk saya sendirian, kan?” tanya Eva “Mas enggak bisa jamin,” “Sekali saja Pak, saya sedang stress karena lagi-lagi saya kecolongan. Saya mohon biarkan saya sendirian.” pinta Eva Lelaki itu terdiam dan menghela napas pelan, ia juga harus menghargai privasi dari istrinya. “Okay! Kal

    Last Updated : 2024-05-03

Latest chapter

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 152 - Extra Part

    Happy Reading semuanya!Pernikahan mereka kembali digelar dan kali ini secara mewah, banyak tamu berdatangan menyambut pernikahan mereka dengan bahagia. Aura bahagia juga terlihat dari Darwin yang pada awalnya tidak menginginkan pernikahan mereka.Sepertinya Darwin sudah belajar dari masalalu yang begitu pelik, anak mereka belum tentu bisa sebahagia ini. Mungkin jika akan terus dipaksakan justru kehidupan anaknya akan semakin buruk, Davin di copot jabatannya dikarenakan tidak memiliki tanggung jawab dan mempermalukan instansi dirinya sendiri. Dan perempuan yang menjadi pemecah belah keluarga kecil anaknya juga datang untuk meminta maaf atas semua terjadi, memang tidak salah jika anaknya menikah dengan Geo.Darwin bersyukur telah diberikan kesempatan untuk membiarkan anaknya bersama dengan orang pilihannya. “Lihat mereka! Apa akan ada Nino jilid ke-2 dalam jangka waktu dekat?” tanya Darwin yang tengah menggendong Nino di dalam dekapannya.“Mungkin,” sahut IndahPerempuan paruh baya te

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 151- Memberikan Kesempatan

    Happy Reading Semuanya!Semalaman keduanya sibuk menimang Nino yang mendadak rewel, Eva sendiri semaksimal mungkin tetap dalam keadaan sadar dan bersenandung menenangkan anaknya. Geo sendiri juga sibuk mengusap bayi mereka. Sebuah pemandangan yang amat sangat di dambakan.Bibir Eva tersenyum memandang Geo yang terlelap di seberang ranjang tidurnya, mereka sama-sama berada di bawah kasur dan membiarkan anak mereka menguasai semuanya. Ia bahagia melihat Geo ada di depannya beserta Genino, anak mereka.Tangannya menggenggam erat tangannya dan perlahan memejamkan matanya, ia terasa berat untuk tetap sadar di saat anak mereka sudah semakin tenggelam dalam mimpi manisnya. Eva bisa tidur nyenyak setelah semuanya.Perlahan matanya yang terpejam kini tampak terbuka, tangannya meraba tempat tidurnya. Kosong.Kemana perginya anaknya dan Geo?Matanya terbuka memperhatikan sisi tempat tidur yang sudah sepi, tidak ada Geo lagi dan anaknya. Mereka sudah pulang? Secepat itu kah. Eva menahan tangisnya

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 150 - Menginap di Rumah Eva

    Happy Reading Semuanya!Ini adalah pertama kalinya Nino keluar rumah selain pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan vaksin, hari ini mereka berdua memiliki tujuan untuk melangkahkan kakinya kembali ke rumah militer yang dulu sempat ia datangi untuk melamar Eva dan saksi bagaimana Geo tidak di terima di rumah ini. Rumah neraka dunia bagi Geo.Baru kali ini juga kedatangannya begitu disambut oleh keluarga Eva. Dulu ia hanya bermimpi akan disambut hangat seperti ini oleh ayah mertuanya, tapi sekarang ayah mertuanya bahkan rela menunggu di depan pintu gerbang hanya untuk menunggu kedatangan mereka berdua.Geo yang menggendong Nino dalam dekapannya tampak tersenyum tipis setelah Indah tampak berjalan menjemput merea.“Cucu nenek sama kakek sudah besar sekali, gemas sekali. Sini nenek gendong,” Tangannya memberikan Nino yang kini sudah berada di pelukan ibu mertuanya dulu, sembari memperhatikan ayah mertuanya yang menepuk pundaknya pelan.Lelaki tersebut hanya bisa tersenyum tipis, dadanya b

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 149 - Rujuk

    Happy Reading Semuanya!“Mas! Ayo kita rujuk!”Kalimat apa yang barusan dikatakan oleh Eva saat ini. Telinganya tidak salah dengar, kan? “Apa mas mau rujuk sama aku lagi? Kita mulai semuanya dari awal dan penuh dengan kata cinta. Seperti awal waktu itu, aku sudah jatuh cinta sama Mas dan sekarang bertambah semakin cinta karena kehadiran dari Nino. Mas mau, kan?” tanya Eva sekali lagi.Geo sama sekali tidak bisa mengatakan sepatah kata apapun, bagaimana bisa Eva mengatakan semudah itu. Perempuan yang pernah ia nikahi benar-benar sukar untuk ia pahami. Tatapan matanya mengarah pada perempuan yang ada di depannya dalam.“Mas…” panggil Eva.Kepala Geo menggeleng untuk menghilangkan pikirannya yang berkecamuk. Kepalanya mendadak pening mendengar perkataan dari Eva barusan.“Kamu kamu dengan mudahnya mengatakan seperti itu? Apa kamu menganggap enteng apa yang mas rasa sebelumnya?” tanya Geo pelan.Eva terdiam memandang lelaki yang dicintainya tersebut. Ia tidak tahu Geo akan seperti ini.

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 148 - Menjaga Nino

    Happy Reading Semuanya!Geo sudah tidak heran lagi dengan kehadiran Eva di dalam rumah mereka, lelaki itu tahu apa yang dilakukan oleh istrinya melalui CCTV kamar Nino. Geo tidak mengerti dengan istrinya, Eva merasa seolah dirinya tidak mengizinkan untuk dia bertemu dengan Nino. Sumpah demi apapun Geo sama sekali tidak melarang perempuan yang dicintainya menemui anaknya, apalagi sampai sembunyi-sembunyi.Langkahnya berjalan menghampiri perempuan paruh baya yang tengah membersihkan rumahnya, sudah hampir satu bulan ini Geo mempekerjakannya. Jujur saja lelaki tersebut, begitu kewalahan menghadapi rumah ini dengan pekerjaan menumpuk serta bayi nya. “Bibi, kemungkinan besar saya ada jadwal mengajar sampai jam 12 nanti, setelah itu saya ada urusan sebentar di kantor sampai jam 1 siang nanti dan paling lambat sampai jam 3 sore. Saya titip Nino,” jelas Geo membuat perempuan paruh baya tersebut tampak mengangguk.“Baik tuan,”Geo menganggangguk dan berjalan mengambil tas kantor miliknya, seb

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 147 - Sudah Memaafkan Diri

    Happy Reading Semuanya!Rasanya sangat menyakitkan, Bella tidak punya tujuan apapun selain bertemu dengan ibunya yang mungkin bisa memberikan kesempatan untuknya. Bella sangat menyedihkan sekali, dirinya di buang oleh banyak orang termasuk keluarga dari ayah kandungnya sendiri dan ibunya sudah melupakannya karena kelakuannya.Bella tidak punya tempat untuk pulang dan mengadu, ia tidak bisa mempercayai siapapun bahkan Davin yang sudah menghamilinya. Baru kali ini ia melangkah kakinya dengan perut besar kehadapan sang ibu yang sedang menyiram tanaman. Langkah pelannya terlihat berhenti dan bersimpuh pada ibunya, ia tidak mampu menatap ibunya. “Ma…”“Kenapa kamu bersimpuh seperti itu? Kamu kenapa datang dan memanggilku seperti itu. Apa kamu lupa tentang apa yang kamu ucapkan kemarin?” tanya sang ibu tidak memperdulikan kehadiran Bella saat ini.Suara tangisan perlahan terdengar memenuhi telinga. Tangisan Bella sangat menyedihkan.“Jangan menangis di tempat ini, enggak akan ada orang ya

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 146 - Usaha Eva

    Happy Reading Semuanya!“Mas, ini ASI hari ini.”Sejak Geo mengizinkannya untuk melihat Nino, ini hal yang setiap hari Eva lakukan bahkan di jam masih menunjukkan pukul 6 pagi. Eva sudah berada di depan rumah Geo dengan tampilan terbaik sembari membawa cooler box berisi asi yang sudah di pumping sejak beberapa jam lalu.Geo sendiri yang melihat kehadiran Eva di depan rumahnya terlihat tidak bisa mengatakan apapun, perasaannya campur aduk antara senang, bahagia dan egois karena perkataan Eva yang lampau dalam artian tidak ingin melihat lagi. Lelaki itu senang melihat Eva dalam keadaan terbaiknya tapi perasaan sedih saat Eva mengatakan tidak menginginkannya masih terbesit dalam hatinya.“Mas kenapa melamun? Aku pegal,”Lelaki tersebut mengangguk dan menerima barang dari tangan Eva yang kini tersenyum manis memandangnya.“Kamu enggak perlu mengirimkannya setiap hari, saya masih menyimpan yang sebelumnya Kalau Nino butuh pasti saya akan langsung menghubungi kamu,” sahut Geo membuat Eva ta

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 145 - Pertemuan Ibu dan Anak

    Happy Reading Semuanya!“Katakan saja terus terang, Geo sama sekali enggak benci kamu. Dia hanya ingin melindungi Nino jika marah, ayo! Kita lihat Nino sekarang.”Eva hanya mengangguk mendengar perkataan dari sang ibu, dadanya berdebar dan berdegup sangat cepat. Dirinya seperti menjilat ludahnya sendiri, bayangan dimana ia melontarkan kalimat kasar masih terngiang dalam ingatannya. Tapi sekarang demi bertemu anaknya ia harus melakukan ini, rasa rindunya membuncah dalam dadanya.Mobil hitam milik ayahnya membelah jalanan dan seolah sudah mengetahui setiap denah yang mereka lewati, Eva sendiri terasa asing dengan jalanan ini. Apalagi saat mereka memasuki kawasan rumah elite, apakah anaknya hidup dengan layak di daerah tempat tinggal yang seperti ini. Geo benar-benar tidak akan membuat kehidupan anaknya melarat.Dugaan Eva selalu salah.“Nino dan Geo tinggal di kawasan ini, kamu tahu sendiri kan mertua kamu sangat kaya dan konglomerat. Geo memberikan kehidupan yang sangat layak untuk Nin

  • Perfect Love For My Lecturer   Bab 144 - Bayi Kecil

    Happy Reading Semuanya!Tidak ada yang bisa Eva lakukan saat ini selain bekerja dan menghabiskan waktu dengan melamun memikirkan bagaimana kedua orang yang sudah jauh dari dirinya, rumahnya sepi dan hanya ada dirinya seorang diri. Eva tahu kemana perginya kedua orang tuanya belakangan ini dan perempuan cantik tersebut hanya diam tanpa mengatakan sepatah kata apapun ketika ibunya bercerita tentang anak kecil yang katanya semakin gembul saat ini. Eva menerima segala resiko yang ia ambil sendiri. Sekarang yang bisa ia lakukan ketika tidak bekerja adalah berjalan di sekitar rumahnya seolah tidak terjadi apapun dalam hidupnya, mencoba untuk melupakan segalanya. Eva sudah tidak peduli orang ingin membicarakan apa pada dirinya, bahkan berita tentang ia melahirkan dan hamil di luar nikah sudah tersebar. Mungkin saja. Eva menerima semua itu dan memilih untuk menutup telinga, lagian tidak banyak yang menggunjing juga karena ayahnya memiliki jabatan yang tinggi di lingkungan komplek tempatnya

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status