Share

Bab 85: Ada yang Cemburu

Raut muka Bayu sama sekali tidak berubah meski ucapan Satya terdengar intimidatif. “Sebenarnya kejadiannya sudah cukup lama, Mas. Sekitar enam bulan lalu kalau tidak salah. Pesanan Tuan Rheindt dari Munchen dan Tuan Hendrijk datang hampir bersamaan dan Pak Handoko salah menulis nama pada nota pesanan. Akibatnya pesanan keduanya tertukar.”

Satya menggeleng. “How come?” serunya heran.

“Mungkin Pak Handoko sedang banyak pekerjaan dan keduanya meminta untuk dilayani secepat mungkin, atau mungkin ada sebab lain saya kurang tahu. Tapi namanya manusia, kadang ada salah juga. Tidak ada pekerjaan yang sempurna.”

“Lalu, kenapa barang Hendrijk tidak diganti?”

“Pak Handoko tidak mengatakan pada kami untuk mengganti. Saya pikir masalahnya selesai karena Tuan Rheindt bersedia menerima batik modern yang terkirim. Kebetulan batik itu cukup diminati. Beliau memesan kembali ke customer service dan sampai sekarang masih repeat order. Musim panas ini beliau memesan cukup banyak batik modern dan klasi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status