Share

Patung Keramat – 8

HAMPIR tanpa suara dan tidak terlihat oleh kura-kura coklat, Dewi Awan Putih menyusup di balik kelebatan semak belukar dan pohon-pohon berduri hingga akhirnya dia sampai ke mulut goa. Di mulut goa Dewi ini hentikan langkahnya. Sesaat hatinya meragu, apakah akan terus masuk ke dalam goa atau bagaimana. Jangan-jangan gadis bernama Ruhjelita berada di dalam goa. Dia tidak suka pada Ruhjelita dan dia yakin Ruhjelitapun benci sekali padanya. Semua ini berpangkal pada perasaan mereka yang sama-sama ingin menyayangi Bintang. Perselisihan mereka sampai pada saling pukul memukul.

Tiba-tiba Dewi Awan Putih dikejutkan oleh suara perempuan menangis keluar dari dalam goa. Dia memasang telinga. Sulit untuk mengenali suara tangisan siapa itu adanya. Dengan dada berdebar akhirnya Dewi Awan Putih bergerak masuk ke dalam goa. Tepat di pertengahan goa, langkah Dewi Awan Putih tertahan. Sepasang kakinya laksana dipantek. Sekujur badannya menjadi panas bergeletar. Dua matanya membeliak. Apa yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status