PART 18 "Kamu nggak cemburu kan?" tanya Mizan yang melihat gelagat yang berbeda dari sang istri. "Kenapa kamu nanya gitu memangnya kamu selingkuh sama dia?" "Bukan gitu maksud aku." "Iya terus apa? aku nggak mempermasalahkan itu." "Kok ngomongnya gitu? kamu nuduh aku selingkuh?" ucap Mizan dengan nada tidak suka. "Siapa yang nuduh kamu sih mas? kok jadi marah - marah sama aku?" "Iya ampun bukan begitu sayang." Mizan menghelan nafasnya. "Iya udah sih mas aku bilang nggak masalah dan nggak cemburu juga, lagian aku percaya kok kamu setia sama aku, kalau pun mau selingkuh llebih baik mas yang jujur biar dinikahin sekalian." sahut Zahra yang membereskan bekas makan mereka. "Takutnya kamu salah paham aja aku sayang." "Aku nggak nuduh dan salah paham ya ampun mas, aku cuma nanya doang kenapa jadi merembet kemana mana sih mas." "takut aja nanti kamu salah paham sayang, jadi lebiih baik cepat - cepat di kasih tahu." ucap Mizan yang tidak ingin sang istri salah paham. Tanpa mereka be
PART 19"Ayo kita makan malam, aku panggil dari tadi nggak ada sahutan. pas di cek ternyata ketiduran.""Maaf kak, ketiduran, nggak tahu kenapa padahal tadi nggak ngantuk. eh berakhir ketiduran.""Iya udah ayo cuci muka lagi kita makan bareng udah di tungguin.""Aduh maaf kak membuat kalian menunggu, padahal kalian saja dulu yang makan kenapa harus nunggu aku.""Mizan sih udah makan karena katanya udah laper banget, aku sih belum begitu laper karena tadi ngemilin kue sama cookies pas kita bikin.""Iya udah kalau gitu aku cuci muka dulu nanti nyusul ke bawah.""Kita bareng turunnya biar makannya bareng, takut malah kamu tidur lagi nanti di kamar mandi." sahut Zahra."Iya sudah tunggu sebentar iya kak." Sindy pun bergegas ke kamar mandi untuk memcuci mukanya.*****"Bagaimana perkembangan mereka disana?""Mereka nampak makin akrab bu, kemana - mana mereka pergi bersama meski itu karena pekerjaan. tapi beberapa kali saya melihat mereka bertiga kedapatan pergi dan pulang bersama""Baiklah
PART - 20 "Silahkan duduk pak." sang dokter mempersihlahkan Mizan duduk. "Baik terima kasih Dok." "Lalu bagaimana dengan kondisi Mira Dokter, apa lukannya cukup parah?" "Untuk pemeriksaan awal saya menduga pasien mengalami amnesia riangan karena benturan yang cukup keras,, di tanpa dia mengalami sebuah trauma yang saat ini sepertinya kembali lagi." sahut sang Dokter. "Maksud Dokter bagaimana saya tidak paham apa yang Dokter coba jelaskan." sahut Mizan yang memang benar adanya karena sang dokter berbelit - belit menurutnya atau mungkin memang dia yang tidak paham karena kurang konsentrasi saat ini, sehingga tidak dapat memahami apa yang dijelaskan sang Dokter. Sang Dokter pun kembali menceritakan hasil diagnosis awal yang di lakukannya tadi terdapat sebuah trauma yang di alami oleh Mira yang sebelumnya sudah sembuh namun seiring waktu trauma tersebut datang kembali. Dan kini harus mendapatkan perawatan khusus agar traumanya bisa sembuh. "Lalu apa yang harus saya lakukan Dokter?
PART 21 "Wah mimpi apa semalam, orang suruhanku kini mendampingin aku saat ini." ucap Mira terkekeh"Ah...ibu bisa saja, saya juga kaget setelah diberitahu bu Zahra kalau saya di suruh mendampingi ibu di rumah sakit dan membawa ibu ke mansion nanti""Kalau kamu disini lalu bagaimana keadaan di mansion?"Tenang saja bukannya ibu hanya mengalami luka ringan, besok sudah di perbolehkan pulang, besok siang kita langsung ke mansion bu.""Wah makin nggak sabar aku untum bertemu besok, tapi semua sudah kamu aturkan?""Tenang bu, semuanya beres. setelah ibu besok sampai di mansion besok kita bisa langsung bermain sesuai rencana ibu." sahut Rianti."Bagus nggak salah aku pilih kamu.""Oh tentu bu, saya sebisa mungkin tidak akan mengecewakan.""Good girls." ucap Mira tersenyum penuh arti. "Iya sudah bu sekarang istirahat saja, besok kita persiapkan pindahan ibu ke mansion pak Mizan." ucap Rianti. Keduanya pun kini beristirahat, karena waktu sudah larut malam dan menyiapkan energi lebih untuk
PART - 22 CKLEKK "Eh mas udah pulang?" sapa Zahra yang melihat kedatangan sang suami masuk ke dalam kamar saat dirinya sedang melakukan prerawatan skincare. "Iya baru saja sampai." sahut Mizan seraya menyampirkan jas dan tas yang di bawanya di meja kosong. "Iya sudah aku siapkan air hangat untuk mandi." ucap Zahra mulai beranjak dari meja rias melangkahkan kakinya menuju kamar mandi. "Tidak perlu sayang, aku akan mandi menggunakan air dingin saja." sahut Mizan mencegal lengan Zahra. "Iya sudah kalau begitu aku akan siapkan pakaiananya lalu menyiapkan makan malam, kebetulan sudah selesai sore tadi jadi tinggal hangatkan lagi." ucap Zahra memberikan handuk baru kepada sang suami. "Baiklah aku akan segera kebawah nanti." sahut Mizan mengambil handuk yang di berikan sang istri lalu mencium keningnya sebelum masuk ke dalalm kamar mandi untuk membersihkan dirinya.Zahra pun keluar dari kamar dan mulai melangkahkan kakinya menuju dapur yang sebelumnya sudah mempersiapkan pakaian ganti
PART - 23 Keempatnya pun kini sudah berada di meja makan dan mulai menyiapkan makanan di piring masing - masing. "Mbak, pak, Sindy maaf iya kalau makanan yang saya buat kurang enak, soalnya saya hanya menyajikan makanan untuk saya sendiri. semoga kalian suka." ucap Mira yang sekarang mulai memakan sarapan mereka masing - masing. "Hmm...enak kok mbak menurutku pas rasanya." ucap Sindy. "Iya enak kok mbak rasanya apa lagi makannya di barengin sama nasi goreng makin enak." sahut Zahra menimpali dan mengakui makanan yang dibuat Mira itu memang enak. "Benarkah? syukurlah kalau begitu kalian bisa menerima rasa makanan yang saa buat." ucap Mira menunjukkan ekspresi bahagia. Tentu saja semua itu hanya kamuflase belaka yang dilakukan Mira, itu salah satu cara dia anggar bisa mengakrabkan diri dan mengambil kepercayaan mereka semua agar semua rencananya berjalan dengan lancar. Karena Mira tidak memiliki banyak waktu di mansion tersebut meniningat dirinya hanya tinggal sementara disana, iy
PART - 24heuristika adalah pendekatan untuk pemecahan masalah komputasi yang mungkin tidak sepenuhnya terspesifikasi atau tidak menjamin hasil yang benar atau optimal, terutama dalam ranah masalah komputasi yang mana tidak ada hasil yang benar atau optimal yang terdefinisi dengan baik.[2]Sebagai metode yang efektif, algoritma dapat diekspresikan dalam jumlah ruang dan waktu yang terbatas,[3] dan dalam bahasa formal yang terdefinisi dengan baik[4] untuk menghitung suatu fungsi.[5] Dimulai dari tataran awal dan input awal (bisa jadi kosong),[6] instruksi-instruksi yang ada menggambarkan sebuah komputasi yang, ketika dieksekusi, berjalan melalui sejumlah tataran dengan jumlah terhingga yang terdefinisi dengan baik,[7] yang pada akhirnya menghasilkan "output"[8] dan berakhir pada tataran final akhir. Transisi dari satu tataran ke tataran berikutnya tidak selalu bersifat menentukan; beberapa algoritme, yang dikenal sebagai algoritme acak, menggabungkan input acak.[9]SejarahKonsep algor
Bencana alam (bahasa Inggris: Natural disaster), adalah suatu peristiwa yang terbagi menjadi dua berdasarkan pemicunya. Pertama, bencara yang terjadi secara alami dapat berupa banjir, letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, tanah longsor, badai salju, kekeringan, hujan es, gelombang panas, hurikan, badai tropis, taifun, tornado, kebakaran liar dan wabah penyakit.[1] Beberapa bencana alam terjadi tidak secara alami.[1] Contohnya adalah kelaparan, yaitu kekurangan bahan pangan dalam jumlah besar yang disebabkan oleh kombinasi faktor manusia dan alam.[1] Dua jenis bencana alam yang diakibatkan oleh peristiwa di luar angkasa jarang mempengaruhi manusia, seperti asteroid dan badai matahari.[1]Sedangkan menurut UU No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.[2] Be
Struktur pemerintahanMataram memiliki struktur pemerintahan yang dipimpin oleh seorang susuhunan/sultan. Dalam konsep kenegaraan Jawa raja-raja Mataram disebutkan dengan konsep Keagungbinatharaan atau diungkapkan sebagai "gung binathara, bahu dhendha nyakrawati" (kekuasaan yang agung, memelihara hukum di muka bumi). Raja dikatakan "wenang wisesa ing sanagari" (memegang kuasa di negara). Dia harus "wicaksana" (bijaksana), bersifat "budi bawa leksana, ambeg adil para marta" (meluap budi luhur-mulia dan bersifat adil terhadap sesama), tugasnya "anjaga tata titi tentreming praja" (menjaga keteratutan dan ketenteraman negeri), agar tercipta suasana "karta tuwin raharja" (aman dan sejahtera).[18]Amiril muminina sayyidina panatagami kyatira ning rat wus sineksen saking Ngarab, winenang among dirja ning ratPemimpin para mukmin tuan penata agama kemasyhurannya di jagad sudah disaksikan dari negeri Arab, diberi wewenang memomong keselamatan duniaSerat Sastra Gending karya Sultan AgungKemas
Zaman Megalitikum – Proses perkembangan peradaban manusia memakan waktu yang tidak sebentar. Sebelum akhirnya kita menikmati hidup di masa sekarang, di mana kita dapat dengan mudah menggunakan berbagai macam benda sesuai dengan kemauan dan kebutuhan, proses di balik penemuan benda tersebut dapat ditarik ke ribuan tahun yang lalu.Grameds perlu tahu bahwa benda-benda yang kita pakai di masa sekarang, amat berbeda dengan benda-benda di masa lampau. Ini dikarenakan teknologi pada masa lampau belum secanggih di masa sekarang, sehingga orang-orang zaman dahulu harus menggunakan apa yang ada di sekitar mereka sebelum perlahan bisa menemukan teknologi untuk membuat benda baru dan lebih modern.Dapat dikatakan bahwa peradaban manusia dimulai dari zaman batu, di mana orang-orang di masa itu masih menggunakan batu untuk kegiatan keseharian. Pada zaman batu, salah satu benda yang cukup populer adalah megalit atau batu besar, membuat zaman ini disebut juga sebagai “Zaman Megalitikum”.Pengertian
Stasiun Bandung (BD), juga dikenal sebagai Stasiun Hall, adalah stasiun kereta api kelas besar tipe A yang terletak di Jalan Stasiun Timur (selatan) dan Jalan Kebon Kawung (pintu utara), di Kebonjeruk, Andir, tepatnya di perbatasan antara Pasirkaliki, Cicendo dan Kebonjeruk, Andir, Kota Bandung, Jawa Barat. Stasiun yang terletak pada ketinggian +709 meter bagian dari pengelolaan Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi II Bandung dan KAI Commuter Wilayah II Bandung dengan jarak 174 km sebelah timur dari Jakarta Kota. Stasiun ini pada awalnya hanya terdapat satu buah bangunan stasiun; tetapi setelah dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Kota Bandung, stasiun ini sekarang terbagi menjadi dua bagian dan tetap di dalam satu kawasan yaitu, sisi utara stasiun Bandung hanya melayani keberangkatan kereta api antarkota dari berbagai kelas, sedangkan sisi selatan stasiun melayani keberangkatan kereta api lokal dan komuter.Stasiun Bandung merupakan stasiun ujung dari tiga jalur kereta api, yakni
Kesultanan Demak atau Kerajaan Demak adalah kerajaan Islam pertama di Jawa yang berdiri pada perempat akhir abad ke-15 di Demak. Demak sebelumnya merupakan kadipaten yang tunduk pada Majapahit yang telah melemah saat itu untuk beberapa tahun sebelum melepaskan diri. Berdasarkan cerita tradisional Jawa, kerajaan ini didirikan oleh Raden Patah, yang merupakan keluarga dinasti Majapahit.[5][6]Demak memainkan peran penting dalam mengakhiri pemerintahan Majapahit dan penyebaran Islam di Jawa.[7] Sepanjang setengah awal abad ke-16, Demak berada pada puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Trenggana. Pada masanya, ia melakukan penaklukkan ke pelabuhan-pelabuhan utama di Pulau Jawa hingga ke pedalaman yang mungkin belum tersentuh Islam.[8] Salah satu pelabuhan yang ditaklukkan Demak adalah Sunda Kelapa, yang pada waktu itu berada dalam kekuasaan Kerajaan Sunda. Hubungan aliansinya dengan Imperium Portugal sejak 1511 menjadi ancaman bagi Demak. Pada 1527, pasukan dari Demak dan Cirebon yang
Syiar Islam ke Banten dan pendirian kesultanan BantenPada masa awal kedatangannya ke Cirebon, Syekh Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati) bersama dengan Pangeran Walangsungsang sempat melakukan syiar Islam di wilayah Banten yang pada masa itu disebut sebagai Wahanten, Syarif Hidayatullah dalam syiarnya menjelaskan bahwa arti jihad (perang) tidak hanya dimaksudkan perang melawan musuh-musuh saja namun juga perang melawan hawa nafsu, penjelasan inilah yang kemudian menarik hati masyarakat Wahanten dan pucuk umum [37](penguasa) Wahanten Pasisir. Pada masa itu di wilayah Wahanten terdapat dua penguasa yaitu Sang Surosowan (anak dari prabu Jaya Dewata atau Silih Wangi) yang menjadi pucuk umum (penguasa) untuk wilayah Wahanten Pasisir dan Arya Suranggana yang menjadi pucuk umum untuk wilayah Wahanten Girang.[38]Di wilayah Wahanten Pasisir Syarif Hidayatullah bertemu dengan Nyai Kawung anten (putri dari Sang Surosowan), keduanya kemudian menikah dan dikaruniai dua orang anak yaitu Ratu W
Letak Geografis, Astronomis dan Negara di Benua AsiaBenua Asia menurut letak astronomisnya berada pada 11° LS – 77° LU dan 26°BT – 169° BB. Sementara itu, letak geografis dari Benua Asia berada di antara dua benua serta dua samudera, oleh karena itu letak geografis Benua Asia dinilai sangat strategis.Secara geografis, Benua Asia berbatasan langsung dengan Benua Eropa dan Samudra Pasifik, sementara di sebelah selatan ada batasan dengan Benua Australia dan Samudera Hindia. Berikut batasan-batasan Benua Asia dari sebelah barat hingga utara.Sebelah barat: Benua Asia berbatasan langsung dengan Benua Eropa yang dibatasi oleh Pegunungan Ural, Laut Merah, Laut Ural, Laut Kaspia, Laut Tengah, Terusan Suez dan Laut Marm.Sebelah timur: Benua Asia berbatasan langsung dengan Samudera Pasifik dan Selat Bering.Sebelah utara: Benua Asia berbatasan langsung dengan Samudra Arktik.Sebagai benua terbesar di dunia, ada sekitar 48 negara yang berada di wilayah Benua Asia yang membentang dari barat hi
Sejarah mengenai kemaharajaan Majapahit masih menjadi salah satu subjek penelitian yang menarik untuk dibahas dan ditelusuri lebih jauh lagi.[4][5] Sumber utama yang digunakan oleh para sejarawan diantaranya adalah Pararaton ('Kitab Raja-raja') dalam bahasa Kawi dan Nagarakretagama dalam bahasa Jawa Kuno.[6] Pararaton menceritakan Ken Arok (pendiri Kerajaan Singhasari) namun juga memuat beberapa bagian pendek mengenai terbentuknya Majapahit. Sementara itu, Nagarakertagama adalah puisi Jawa Kuno yang ditulis pada masa keemasan Majapahit di bawah pemerintahan Hayam Wuruk. Kakawin Nagarakretagama pada tahun 2008 diakui sebagai bagian dalam Warisan Ingatan Dunia (Memory of the World Programme) oleh UNESCO.[7] Selain itu, terdapat beberapa prasasti dalam bahasa Jawa Kuno maupun catatan sejarah dari Tiongkok dan negara-negara lain.[8]C.C. Berg menganggap bahwa sebagian naskah tersebut bukan catatan masa lalu, tetapi memiliki arti supernatural dalam hal dapat mengetahui masa depan.[9] Keban
Bencana alam (bahasa Inggris: Natural disaster), adalah suatu peristiwa yang terbagi menjadi dua berdasarkan pemicunya. Pertama, bencara yang terjadi secara alami dapat berupa banjir, letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, tanah longsor, badai salju, kekeringan, hujan es, gelombang panas, hurikan, badai tropis, taifun, tornado, kebakaran liar dan wabah penyakit.[1] Beberapa bencana alam terjadi tidak secara alami.[1] Contohnya adalah kelaparan, yaitu kekurangan bahan pangan dalam jumlah besar yang disebabkan oleh kombinasi faktor manusia dan alam.[1] Dua jenis bencana alam yang diakibatkan oleh peristiwa di luar angkasa jarang mempengaruhi manusia, seperti asteroid dan badai matahari.[1]Sedangkan menurut UU No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.[2] Be
PART - 24heuristika adalah pendekatan untuk pemecahan masalah komputasi yang mungkin tidak sepenuhnya terspesifikasi atau tidak menjamin hasil yang benar atau optimal, terutama dalam ranah masalah komputasi yang mana tidak ada hasil yang benar atau optimal yang terdefinisi dengan baik.[2]Sebagai metode yang efektif, algoritma dapat diekspresikan dalam jumlah ruang dan waktu yang terbatas,[3] dan dalam bahasa formal yang terdefinisi dengan baik[4] untuk menghitung suatu fungsi.[5] Dimulai dari tataran awal dan input awal (bisa jadi kosong),[6] instruksi-instruksi yang ada menggambarkan sebuah komputasi yang, ketika dieksekusi, berjalan melalui sejumlah tataran dengan jumlah terhingga yang terdefinisi dengan baik,[7] yang pada akhirnya menghasilkan "output"[8] dan berakhir pada tataran final akhir. Transisi dari satu tataran ke tataran berikutnya tidak selalu bersifat menentukan; beberapa algoritme, yang dikenal sebagai algoritme acak, menggabungkan input acak.[9]SejarahKonsep algor