Share

bab 142

Pertarungan dasyat di belakang bukit berhenti menggetarkan medan perang. Monster abnormal yang sebelumnya mengarah ke kota Seal berhamburan ke sembarang arah. Sedangkan monster yang dapat berubah wujud sudah dikalahkan semua. Itu semua berkat strategi Gilbert yang luar biasa.

Gilbert menghela napas legas karena Ares, Tanya, dan Aaron telah berhasil mengalahkan ratu monster. Dengan begitu perang telah usai, monster yang kehilangan pemimpin mereka kehilangan persatuan mereka. Terutama monster abnormal yang tidak dapat berpikir.

"Istirahat!" tegas Kalista pada Gilbert yang berusaha tidak goyah.

"Aku ingin tidur," jawab Gilbert memeluk Kalista. Membuat gadis itu menahan senyum.

"Tidurlah, aku akan menjagamu."

Kemudian beberapa pemimpin klan berkumpul. Di antaranya ada Alex Kairi dan Jivalov Finley. Kalista agak canggung dengan keadaan dirinya dan Gilbert. Apalagi setelah Aiden Quinn menghampiri.

"Apa ada hal buruk yang terjadi pada Gilbert?" tanya Aiden Quinn.

Kalista sedikit menund
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status