Share

Bab 48. Sakit Sekali

'Kenapa aku jadi peduli padanya? Rasa ini ... seolah bukan kepedulian semata.'

Saat Daniel memikirkan itu tiba-tiba saja terdengar pintu diketuk, pria itu tampak menoleh dan mendapati seorang pelayan berdiri di sana sambil membawa nampan berisi sarapan.

Daniel dengan cepat langsung mendekat dan meraih nampan itu. Dia segera berbalik tanpa menyadari ada kilatan aneh di mata pelayan itu ketika mengetahui adanya perhatian khusus untuk Nadia.

"Ayo makan," ujar Daniel, sembari duduk tepat di samping Nadia.

Gadis itu tampak melirik sekilas dan dengan cepat langsung mengalihkan pandangannya ketika mencium aroma bubur ayam yang tiba-tiba saja membuatnya tak nyaman.

"Letakkan disitu saja, aku akan makan nanti," tolaknya.

Melihat itu, Daniel mengerutkan keningnya. Dia lantas meletakkan semangkuk bubur itu kembali ke atas meja dan beralih menatap lekat Nadia.

Tanpa banyak bicara pria itu tiba-tiba meraih kedua bahu Nadia dan membuat gadis itu tampak terkejut. Sebelum Nadia bisa bereaksi, Daniel
Anggrek Bulan

Doain bisa update lagi ya

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Melati
ya Pastinya cemburu si
goodnovel comment avatar
Mia
semangat terus ya ka
goodnovel comment avatar
Mia
terima kasih ka,dari kemaren udah update 5 bab,semoga kaka selalu di berikan kesehatan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status