Share

Bab 25. Musuh Dalam Selimut

“Bagaimana keadaan ibu saya, Dok?” tanya Nadia yang sekarang berada di sisi Daniel. Tangan pria itu melingkar di pundak gadis tersebut, terlihat menenangkannya dari keterkejutan tadi. “Apa dia akan segera sadar?” tanya Nadia lagi.

Dokter yang sedang melepaskan stetoskopnya menghadap Nadia dan Daniel. Sebuah senyuman lebar terpasang di wajahnya. "Perkembangan kondisi ibu Anda luar biasa. Seharusnya pasien tak lama lagi akan sadar sepenuhnya!"

Mendengar penjelasan dari dokter, Nadia secara reflek langsung memeluk pria di sisinya. “Syukurlah!” teriaknya, tidak sadar bahwa Daniel sangat terkejut dengan tindakannya.

Walau awalnya canggung, tapi melihat wajah gadis itu sangat bahagia, Daniel tak elak tersenyum. Dia pun mengulurkan kedua tangannya dan ingin membalas pelukan Nadia.

Namun, saat pria itu berniat untuk membalas pelukannya, Nadia yang sadar langsung menarik dirinya dari Daniel. “M-maaf!” ucapnya seraya memalingkan wajah. Tanpa menyadari wajah penuh kekecewaan Daniel, Nadia memekik
Anggrek Bulan

Terima kasih sudah mampir ya teman-teman, jangan lupa tinggalkan komen.

| 2
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Anggrek Bulan
untuk saat ini hanya bisa 2 bab Kak. semoga minggu depan bisa lebih banyak ya......
goodnovel comment avatar
Nurul Hazuwa Muhamad Ramli
Memangnya sehari 2 chapter saja updatenya?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status