Share

CHAPTER 97 (Kebersamaan)

Beberapa hari melewatkan hari bersama, Bart merasakan hidupnya kembali bergairah sejak hari itu. Hari di mana dirinya dengan bebas menyatakan seluruh apa yang dia rasakan dengan mengesampingkan ego yang selama ini justru menyiksa batinnya sendiri. Dia sepertinya enggan untuk kembali ke Amsterdam, karena merasa di tempat ini dirinya menemukan ketenangan bersama wanita yang dia cintai.

Hanna berdiri menatap kalender yang berada di atas nakas, nampak ada gurat khawatir yang tidak bisa dia sembunyikan. Gestur sang istri rupanya tak luput dari perhatian Bart.

"Ada apa?" Bart memeluk sang istri dalam posisi duduk dari belakang tubuh Hanna. Dia merasa ada sesuatu yang mengganggu pikiran wanitanya.

Hanna menggeleng dengan desahan napas yang lolos dari indra penciuman, "Sepertinya siklus menstruasiku terganggu. Sudah lebih dari dua bulan aku melewatkan masa menstruasi. Kau tahu? Tubuh wanita akan merasa tidak nyaman saat itu terjadi," jelas Hanna.

"Apa hal ini sering terjadi?" tanya Bart.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status