Share

67. Kesedihan Semuri

Setelah meninggalkan Desa Alot Urat, Ardo Kenconowoto harus mengantar Cabur Sekti berobat ke Lembah Jepit. Ujung-ujungnya, Ardo membalsemi potongan tangan dan kaki Banteng Kuro di kediaman Tabib Juku Getir.

Uni Priwangi mau tidak mau harus berpisah dengan Ardo karena akan pulang lebih dulu ke kediaman gurunya, Iblis Jelita. Meski Uni Priwangi sangat berat hati berpisah dengan Ardo, tetapi dia pun sangat tidak ingin bertemu dengan Iblis Jelita. Dia tidak mau membuat urusan dengan pendekar wanita sakti itu.

Kepulangan Uni Priwangi jelas membuat Semuri senang.

“Hah! Murid Tiga Iblis?” kejut Tabib Juku Getir saat Semuri memberi tahunya tentang Ardo. “Lebih baik kau jangan jatuh hati kepadanya. Aku tidak bisa menahan diri untuk curiga.”

“Hatiku bisa hancur jika aku batal jatuh hati kepada Ardo, Kek,” kata Semuri merengut.

“Jika Iblis Jelita tahu kau jatuh hati kepada Ardo, aku takut kau akan dibunuh oleh wanita itu. Apakah kau tidak tahu, Iblis Jelita itu sangat terkenal sebagai wanita pem
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status