Share

Bab 167: Belang Pangeran Durja Terbuka

“Prabu…kalau menurut hamba jangan membawa pasukan, justru akan mengakibatkan kesalah pahaman kelak, lebih baik Prabu cukup membawa pengawal secukupnya dan hamba siap ikut mengawal paduka, walaupun hamba bukan ahli silat, tapi demi bangsa dan negara hamba rela berkorban…tak mau hamba hanya duduk di Istana berpangku tangan!” sela Pangeran Durja patriotis, seakan menyindir PM Ki Haja yang selama ini lebih banyak di Istana, karena faktor usia.

Prabu Dipa yang sangat percaya dengan pangeran ini langsung mengangguk dan setuju, akhirnya diputuskan sesuai keinginan Jenderal Kerto, 10 hari lagi pertemuan di gelar di rumah dinas kepala daerah Kadipaten Barubang, Prabu Dipa akan di kawal pasukan khusus kerajaan yang dipimpin Ki Jimi dan Ki Hura dengan anggota pengawal sebanyak 50 orang, plus Pangeran Durja.

PM Ki Haja hanya bisa mengelus dada, batinnya sangat tidak enak, mengingat pertemuan yang bakal dilakukan Prabu Dipa dengan Jenderal Kerto, yang dia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status