Share

Berkumpul

Pemuda sederhana yang duduk di pojok ruangan dan memakai topi jerami itu tidak lain adalah Long Wan. Ia sengaja ke tempat ini bukan sekedar untuk mengisi perutnya, melainkan mencari informasi dan memata-matai calon lawannya.

Sebelum naik ke atas puncak Gunung Kun Lun, dia harus mengetahui siapa lawan dan kawannya. Salah satu tempat yang biasa dijadikan pengintaian dan bertukar informasi adalah pasar dan rumah makan. Long Wan sangat bergembira karena melihat perkumpulan fatuk hitam dan para pendekar berada di tempat itu.

Akan tetapi satu hal yang membuatnya sangat penasaran, sejak tadi ia belum melihat Fang Gong yang membawa penwar racun pelemas tulang yang hampir mencelakakannya.

Si Dewa Pedang menggerlingkan matanya ke arah Mo Ong, akan tetapi dia tidak beraksi apapun dan kembali melanjutkan makan siangnya.

“Pelayan, tolong ambilkan arak!”

Teriak seorang pemuda yang baru saja datang dan duduk tidak di kursi dekat Tang ZHi dan kawan-kawannya.

“Sumpah, aku mendengar sendiri dari A Ying
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
mantap bah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status