Share

Ancaman untuk Biswara

"Bukalah matamu Kakang Dipasena." Lalu dengan perlahan Rakryan Dipasena pun langsung membuka kedua matanya, dan kemudian betapa terkejutnya saudara sepupunya Prabu Jayantaka itu, karena tiba-tiba saja dia sudah berada di halaman rumahnya bersamaan dengan terbitnya fajar dari ufuk timur.

"Baiklah Kakang silahkan kalau mau istirahat, terimakasih sudah bersedia menemaniku untuk malam ini, ada hal penting lain yang harus segera aku kerjakan, selamat tinggal," ujar Prabu Jayantaka sambil bergegas pergi meninggalkan Rakryan Dipasena.

Begitulah akhirnya semenjak memiliki mayat sakti sosok Prabu Jayantaka terlihat makin sempurna, selain makin sakti tubuh sang Prabu pun juga nampak kembali bugar lagi, bak umpama kembali muda dua puluh tahun.

Meskipun kepemilikan mayat sakti Prabu Jayantaka berawal dari permintaannya sendiri namun begitu, sang pemilik aslinya yakni Biswara memang sudah merelakannya, di samping itu karena memang selalu diawasi secara langsung oleh Biswara

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status