Share

Mana Mungkin Inara

"Mengapa hatiku begini? Hati ini rasanya sakit saat tahu Kak Lohan berhubungan bersama Inara. Ada apa denganku? Mengapa aku bisa berpikir Cici adalah Inara dan berhubungan dengannya? Mungkinkah aku telah jatuh hati pada pembantu itu?" Qian berkata-kata dalam hatinya sambil menggosok badannya di bawah shower air yang menjatuhkan derasnya air.

Qian mengingat kembali kejadian beberapa jam lalu, saat dirinya berpikir telah meniduri Inara. Hatinya berkata kalau wanita itu benar Inara, bukan Cici. Meskipun memorinya tidak cukup baik mengingat kejadian itu, tetapi Qian sedikit ingat dengan jelas wanita yang ditidurinya itu tidak memakai anting, sedangkan Cici memakai anting tadinya.

Qian bergegas mengakhiri mandinya. Ia keluar dari kamar mandi bersama handuk kimono terpasang di tubuhnya dan rambut masih basah. Kemudian, berlanjut keluar dari kamar, menemukan wujud Lohan sedang membuatkan minuman di dapur. Ia memasuki kamar Lohan tanpa disadari oleh kakaknya itu.

Setelah pintu kamar Lohan d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status