Share

Bab 209

Kabar penculikan si kembar pun sudah terdengar oleh guru-guru yang saat itu baru selesai rapat. Pun, Kalandra langsung mewawancarai satpam yang terdapat pingsan di posnya. Kala tidak tinggal diam, dia langsung meminta satpam itu menceritakan semuanya dan kenapa juga dia pingsan. Sementara kepala sekolah meminta maaf atas keteledoran mereka.

"Saya minta maaf, Tuan Abian. Semua guru tadi ikut rapat dan tidak mengetahui kejadian ini. Saya juga tidak menyangka kalau penculiknya langsung menyerang satpam sehingga penculikan ini tidak terelakkan lagi," sesal sang Kepala Sekolah.

Abian mengembuskan napas kasar, kalau sudah panik begini dia harus sedikit rileks agar bisa berpikir jernih. Ini juga bersangkut paut dengan nyawa darah dagingnya. "Periksa cctv, ya, Kala!" Suruh Abian lagi setelah Kala selesai mendengarkan penjelasan satpam. Yang katanya tiba-tiba di serang orang tidak di kenal hingga dia jatuh pingsan karena belakang kepalanya di pukul keras.

Abian ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status