Share

Bab 287.  Kecurigaan

Kecurigaan menyeruak seiring dengan mata yang memindahi bayangan di cermin. Rambut disisir rapi dan wajahku yang kotor tidak terlihat lagi, bahkan aku mencium jejak lotion di wajah ini. Memang aku tidak muda lagi, tetapi terlihat lain dengan tampilan seperti ini.

Berapa lama aku tidak sadar, dan apa yang mereka perbuat sehingga aku tidak tahu apa yang mereka lakukan?

Kepala ini meneleng memperhatikan tangan dan kaki. Luka akibat eratnya ikatan tali di pergelangan pun di plester. Sendi yang kemarin terasa nyeri juga sembuh. Tubuhku merasa baikan, akan tetapi perasaan ini semakin menaruh curiga.

Perlakuan ini seperti menyiapkan hidangan. Dan, hidangan itu adalah aku.

“Sudah bangun, Tuan?” Terdengar suara sedikit serak mendesah.

Spontan, kepala ini menoleh ke arah suara. Seorang wanita bersendekap sambil bersandar di dinding. Entah berapa lama dia di sana.

Keningku berkerut, melihat penampilannya. Dia mengenakan topeng berwarna emas yang berhias bulu-bulu. Hanya bibir yang dipoles ginc
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tari Emawan
Suma o'on ato gmn sih, thor? kok ga kapok dan waspada ditiap momen?!
goodnovel comment avatar
Sitihasanah Titi
harusnya suma engga minum yg dikasih tuh penjahat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status