Home / Pendekar / Pembalik Langit Dunia Persilatan / Ep 3. Pertarungan di tengah laut (R

Share

Ep 3. Pertarungan di tengah laut (R

Author: Dz
last update Last Updated: 2022-06-18 09:01:02

Ep 3. Pertarungan di tengah Laut

Ketegangan terjadi membuat semua orang yang berada di tengah laut berpikir keras, saat melihat kekuatan immortal Lou semua orang berpikir kalau pemuda tersebut adalah seorang immortal tingkat tinggi, namun jendral Lan Mu masih keras kepala ingin membunuh Putri Lien, ia memerintahkan semua armada kapal untuk menabrakan kapal ke kapal yang ditumpangi putri Lien dan immortal Lou.

"Immortal Bun Sang, kamu urus laki-laki itu, aku akan menangkap putri!"

"Baik Tuan!"

"Gawat, kita akan dikepung!"

"Bagaimana ini?" tanya Putri Lien dengan wajah panik.

"Putri, kamu telah menolongku, sekarang aku yang akan menolongmu!"

"Iya!"

"Tetap di belakangku..!"

"Em!"

10 kapal melemparkan jangkar ke kapal, immortal Lou memunculkan dua buah pedang kembar, ia langsung melesat ke arah semua Rantai besi, satu-persatu rantai di jangkar terpotong, ketajaman pedang immortal Lou sudah tidak tertandingi, semua mata melihat dengan tatapan tidak percaya.

"Itu pedang tingkat tinggi!"

"Aku ingin mendapatkannya!"

Immortal Bun Sang muncul di hadapan immortal Lou "pedang itu milikku!"

Immortal Lou meredakan kuda-kuda "Tarian Pedang Bunga!"

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRR!"

Dua buah pusaka berbenturan, immortal Lou menahan serangan immortal Bun Sang, disisi lain semua kapal kembali melemparkan jangkar cadangan, immortal Lou melesatkan satu buah pedangnya, pedang terbang memotong semua rantai, sekali lagi jendral Lan Mu mendengus kesal.

"Kerahkan semua meriam!"

"Baik jendral!"

"Gawat, kapal ini akan hancur!"

"Beraninya kamu melamun!" ucap immortal Bun Sang melancarkan tendangan.

Immortal Lou menundukkan badan lalu menendang kaki Immortal Bun Sang "terjatuhlah!"

"Sial, kuda-kudaku!" immortal Bun Sang kehilangan keseimbangan.

Immortal Lou mengayunkan satu buah pedang ke arah leher immortal Bun Sang "Pedang Surgawi Tunjukan Kekuatanmu!"

"Pedang Jiwa!" ucap immortal Bun Sang menahan serangan immortal Lou.

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRR!"

Immortal Bun Sang terlempar ke atas langit, saat itu juga semua meriam ditembakkan ke arah kapal putri Lien, immortal Lou merapalkan segel tangan.

"Formasi Pelindung!" ucap immortal Lou membungkus tubuh putri Lien menggunakan kekuatan spiritual.

Immortal Lou menarik semua kekuatan spiritual dan kekuatan jiwa "Aura Immortal!"

Tekanan mengerikan membuat air laut bergelombang, semua kapal yang tadinya menembakan peluru meriam, kehilangan kesempatan dan arah tembakan ke arah lain. Putri Lien mematung tidak bergerak sedikitpun, ia begitu ketakutan dan merasa kagum dengan pemuda seusianya.

"Putri, apakah kamu tidak apa-apa?"

"Terimakasih, aku baik-baik saja!"

"Cepat jalankan kapal ini!"

"Baik!"

Putri Lien berbalik masuk ke kapal, setelah itu kapal mulai bergerak, Lan Mu memerintahkan semua armada kapal untuk mengatur barisan kembali.

"Cepat, kepung kapal itu lagi… jangan biarkan mereka lari!"

Di atas langit sebuah Phoenix hitam mengepakkan sayapnya, immortal Lou menatap serius ke arah Phoenix tersebut.

"Kalau meriam itu tidak mampu menghancurkan kapal itu, bagaimana dengan ini!"

"Tidak buruk!"

"Sialan, kamu masih saja meremehkanku… sekarang aku mau lihat seberapa kuat dirimu!"

Immortal Lou melihat ke arah 10 kapal "sebaiknya, aku selamatkan kapal ini dulu dan membantu putri pergi dari sini!"

"Tarian Gelombang!"

Immortal Lou menari-nari dengan gerakan indah, perlahan air laut menjadi pasang, 10 kapal kesulitan untuk mengepung kapal putri Lien karena gelombang berbeda arah, Lan Mu meminta semua orang untuk menembakkan meriam sekali lagi.

"Tebakan!"

"Gelombang energi!"

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRR!"

Peluru meriam melesat ke berbagai arah, gelombang laut kembali berhasil di hindari, namun immortal Lou masih belum terlihat senang ketika seekor Phoenix hitam melesat ke arah kapal, ia langsung melesat terbang menuju Phoenix hitam.

"Tapak Langit Dunia Persilatan!"

"Trak-DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"

Kehampaan terpecah seperti kaca, setelah itu suara ledakan keras terdengar, langit bergemuruh dan air laut semakin menjadi akibat gelombang spiritual dua immortal, kapal putri Lien berhasil lolos dari kepungan 10 kapal pasukan Lan Mu.

"Putri, pergilah dulu… aku akan menyusul!"

"Baik, aku akan menunggumu!"

Immortal Lou melihat ke arah semua kapal dan immortal Bun Sang "sekarang ayo kita bertarung habis-habisan!"

Sosok immortal Lou memperlihatkan aura hitam pekat, mata kebiruan berubah menjadi hitam pekat, rambut terurai di hembus angin, sekarang pemuda kurus sudah seperti pembunuh tanpa ampun, immortal Lou membangunkan sisi gelapnya.

"Aaaaaaaaaaaaaa!" teriak immortal Lou.

Wajah putri Lien memucat melihat jenis kekuatan hitam yang diperlihatkan immortal Lou "Dia, itu kekuatan yang paling di larang semua Kekaisaran, ayah memberitahuku!"

"Dia memiliki kekuatan terlarang, tapi kenapa dia melindungiku?"

Dari kejauhan putri Lien berkeringat dingin, ia dipenuhi rasa takut kepada immortal Lou. Empat Kekaisaran mencatat jenis kekuatan yang paling dilarang, ciri khas aura adalah berwarna hitam pekat, putri Lien seorang putri kaisar tentunya mengetahui semua larangan di kekaisarannya.

Rasa bimbang tercipta di benak putri Lien, semua orang yang memiliki aura hitam pekat tentunya adalah seorang penjahat atau orang yang paling diburu selama ini, kisah kuno di masa lalu memberitahu kalau ada seseorang yang sangat kuat dengan kekuatan terlarang.

Perlahan sosok immortal Lou menghilang dari pandangan Putri, kapal terus melesat cepat meninggalkan area pertempuran. Kembali ke immortal Lou, langit menjadi gelap dan suara guntur menggema, wajah semua orang memucat melihat badai terjadi tiba-tiba.

"Lan Mu, immortal Bun Sang, ayo kita selesaikan ini semua!"

"Kekuatan terkutuk, kamu memilikinya… semua orang akan memburumu!"

"Untuk menjadi kuat, apapun harus aku lakukan!"

"Dasar iblis!"

"Serang!"

Semua orang mengerahkan meriam dan busur panah, beberapa petarung tangguh melesat terbang untuk membantu immortal Bun Sang, immortal Lou memunculkan dua buah pedang kembar, ia memegang erat kedua orang pedang. Tidak lama setelah itu panah dan meriam melesat secara bersamaan, immortal Lou menghilang dari pandangan lalu muncul di halaman semua pertarungan tangguh.

"Jiwa Pertarungan…Tarian Badai Pedang!" ucap immortal Lou memutarkan badan dengan dua buah pedang.

"Aaaaaaaaaaaaaa!" teriak semua orang di sekitar tewas.

Immortal Bun Sang muncul di atas kepala Immortal Lou "Pedang Phoenix Hitam!"

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"

Immortal Lou menahan serangan immortal Bun Sang "menyerang dari belakang… sangat memalukan!"

"Aku tidak peduli, yang penting kamu harus mati dan pedang itu milikku!"

Immortal Lou menambah tekanan "bagaimana, apakah kamu melihatnya!"

"Kuat sekali, kekuatan terlarang ini… dimana dia dapatkan!"

Immortal Bun Sang mundur beberapa langkah, ia tidak bisa menahan rasa sakit sekujur tubuh, tekanan yang diberikan Immortal Lou membuat musuh di sekitar kehilangan keseimbangan.

"Sebaiknya, aku habisi saja orang yang berada di kapal!"

Immortal Lou menghilang dari pandangan immortal Bun Sang, ia muncul di hadapan Lan Mu, niat membunuh terlihat saat itu juga, immortal Lou memperlihatkan senyuman dingin kepada sosok tua di depannya.

"Haha… apakah kamu ketakutan?"

Lan Mu mematung melihat pemuda dengan aura kuat "Ti-tidak, jangan bunuh aku!"

"Gawat!" gumam Immortal Bun Sang melesat ke arah immortal Lou.

"Sekarang kamu berlutut memohon ampun, sangat memalukan… manusia lemah sepertimu tidak pantas untuk hidup!"

Immortal Lou mengayunkan pedang "Yeaaaaaaaaaaaaaaaaa!"

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!'

Ledakan keras terdengar memperlihatkan immortal Bun Sang menahan pedang immortal Lou.

"Tidak aku biarkan kamu berbuat seenaknya!"

"Heh… mengganggu saja!" ucap immortal Lou mengayunkan pedang di tangan kiri.

"Gawat, aku harus menahan pedang di tangan kirinya!" ucap immortal Bun Sang.

Immortal Bun Sang memutarkan badan, Namun immortal Lou membatalkan niatnya untuk mengayunkan pedang di tangan kiri, ia malah mengayunkan pedang di tangan kanan yang sudah terlepas, padangan immortal Bun Sang memucat melihat kematian di depan mata.

"Sial, aku tertipu dengan gerakan polos itu!"

"Heh… kamu hanya immortal tidak berguna, sekarang aku akan membunuh!" ucap immortal Lou menusukan pedang ke jantung immortal Bun Sang.

"Aaaaaaaaaaaaaa!"

Immortal Bun Sang terduduk menahan nafas "Siapa kamu sebenarnya!"

"Aku immortal Lou, atau pembunuh tanpa ampun 1000 tahun lalu!"

"Immortal Lou, semua orang mengatakan kamu sudah mati!"

"Oh, sudah mati… siapa yang mampu membunuhku…!"

"Immortal Bun Sang, aku beritahu kamu? Kekuatan terlarang yang aku miliki untuk membela kebenaran dan menyelamatkan semua orang yang berada di keluarga bawah… dunia persilatan sudah gila seperti kalian yang haus darah!"

"Bagaimana dengan kabar kamu membunuh semua orang!"

"Itu keinginan mereka cari mati… haha!"

"Kamu iblis pembunuh!"

"Sudah aku katakan, aku bukan orang jahat!" teriak immortal Lou menarik Pedang dari tubuh immortal Bun Sang.

"Aaaa!" teriak immortal Bun Sang menghembuskan nafas terakhir.

Bersambung…

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Fiiz Hap
kabar burung
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 4. Tiba di benua Selatan (R

    Ep 4. Tiba di benua SelatanImmortal Lou berhasil membunuh immortal Bun Sang dengan cara paling hina, pengalaman bertarung yang dimiliki immortal Lou tidak ada yang menandingi kecuali beberapa tokoh terkuat dari empat kekaisaran, di salah satu kapal dari 10 kapal sosok pria berdiri menatap tajam Lan Mu, di sampingnya kepala immortal Bun Sang terpisah dari tubuh, immortal Lou menendang kepala ke arah Jenderal Lan Mu."Jangan bunuh aku.. aku mohon!""Heh… maafkan aku, kamulah yang meminta kematian lebih dulu!""Aku akan memberikan apapun yang kamu inginkan!""Aku tidak membutuhkan apapun!" "Tolong jangan bunuh aku!""Aku akan membunuhmu!"Lan Mu melihat ke arah pasukannya "Pasukan, serang dia!"Tidak ada satupun orang yang berani bergerak, mereka begitu ketakutan melihat pemuda kurus dengan aura ganas, immortal Lou melihat ke arah semua pasukan jendral Lan Mu."Aku adalah pelindung putri Lien, siapapun orangnya yang ingin melukai putri Lien, akan aku bunuh!" Semua pasukan melepaskan

    Last Updated : 2022-06-18
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 5. Pilihan yang sulit

    Ep 5. Pilihan yang sulit Setelah melakukan perjalanan panjang, akhirnya dua sosok tiba di kediaman keluarga Lien atau salah satu keluarga bangsawan, semua orang mengalihkan perhatian ke arah putri Lien, mereka memberikan senyuman meremehkan, kebanyakan anggota keluarga membenci putri Lien, Immortal Lou mengerutkan keningnya melihat tanggapan semua orang."Putri Lien, untuk apa kamu datang kesini?""Aku ingin bertemu kakek!""Apa…?""Aku ingin bertemu kakek!" "Kakekmu tidak ada!" "Pergi sana!""Kembali saja kebenua tengah, kamu hanya menyusahkan kami!" "Putri, apakah kamu yakin ini tempat keluargamu?" tanya immortal Lou."Iya!" Semua orang menyoraki dan mencaci maki putri Lien, immortal Lou ingin turun tangan namun putri menahannya, mendengar keributan dari luar sosok tua berjalan menghampiri gerbang kediaman, putri Lien berlari memeluk sosok tua."Kakek, aku merindukanmu!""Cucuku, kamu sudah dewasa!""Iya kek!""Dasar Putri, dia suka cari perhatian sama kepala keluarga!""Putri

    Last Updated : 2022-06-18
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 6. Serangan Mental

    Ep 6. Serangan MentalPutri Lien sudah berkunjung ke istana, niat awal mencari bantuan malah menambah masalah baginya, agar benua selatan mau membantu benua tengah harus menikahi pangeran dari benua selatan, sosok cantik seperti putri Lian tidak ada lelaki yang kuat menahan kecantikannya, kecuali immortal Lou yang tidak mengenal apa itu cinta, yang dia hanyalah cara meningkatkan kekuatan.Immortal Lou dan putri Lien sudah kembali ke kediaman keluarga Lien, sosok pemuda duduk di bawah pohon dalam terlihat seperti tidur, tapi immortal Lou sedang berada di alam spiritual, ia mencari cara agar bisa mendapatkan kekuatan cadangan, di dalam kamar putri Lien mengalami tekanan batin, ia haruslah memikirkan tentang memutuskan permintaan Raja Shu.Sisi gelap memunculkan sebuah bunga berwarna hitam "Lou, kita sudah lama bersama… bunga ini adalah bunga masa lalu!""Bunga masa lalu, untuk apa itu… tunggu dulu, tidak sepertinya biasa kamu baik kepada!""Dasar bodoh. Itu untuk memberitahu perjalanan

    Last Updated : 2022-07-08
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan    Ep 7. Menemui kedua orang tua

    Ep 7. Menemui kedua orang tuaDua hari berlalu setelah acara pernikahan Putri Lien dan pangeran Shu Fu, kabar behagia menyebar cepat keseluruh penjuru benua selatan, immortal Lou berada di kediaman keluarga, sedangkan putri Lien berada di istana kerajaan, tidak ada satupun orang yang memperdulikan pemuda kurus, selama dua hari immortal Lou duduk bersila di bawah pohon, ribuan pertanyaan memenuhi semua orang dari keluarga Lien, kakek Li sedang berada di Istana menemani putri Lien."Orang-orang disini tidak memperdulikanku, Putri Lien juga tidak kembali, apakah seperti ini nasib manusia yang tidak memiliki status dimata semua orang?" gumam immortal Lou berdiri.Lou menghela nafas "Sebaiknya aku pergi!" Immortal Lou menuliskan pesan di kertas kulit, setelah itu memerintahkan pedang terbang untuk mengirimkannya."Putri, aku pergi… mungkin aku sudah tidak di butuhkan lagi!" ucap pesan dari immortal Lou."Padang, lindungi wanita itu dan kirimkan pesan ini!"Pedang melesat terbang menuju i

    Last Updated : 2022-07-08
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 8. Reruntuhan

    Ep 8. ReruntuhanKabar reruntuhan kuno membuat banyak orang ingin datang, tentunya semua orang ingin mendapatkan keberuntungan. Setelah beberapa jam pintu reruntuhan terbuka, rombongan putri Lien dan pangeran Shu Fu dikepung banyak orang, disana terlihat beberapa immortal memiliki kekuatan besar, wajah pangeran memucat, ia tidak mungkin meninggalkan istrinya.Putri Lien menarik satu pedang milik immortal Lou "Bagaimana ini?" "Kamu bersembunyilah!" "Kamu akan mati, semua pasukan sudah tewas!" "Cepat lari!" teriak pangeran Shu Fu memerintah putri Lien."Dasar bodoh, ingin lari… hahah!" tawa salah satu orang."Biarkan aku dulu menikmati wanita itu!" ucap salah satu orang."Tidak akan aku biarkan!" Pangeran berlari ke atau satu immortal, saat itu juga ia terlempar menghantam bangunan, putri Lien melihat Pangeran jatuh pingsan, ia berharap Lou ada di dekatnya."Lou, dimana kamu!" Satu immortal muncul di hadapan Putri Lien, saat tangan ingin menyentuh, pedang di tangan Putri Lien terle

    Last Updated : 2022-07-08
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 9. Melihat masa depan

    Ep 9. Melihat masa depanDi dalam kuil semua orang kebingungan, mereka melihat immortal Lou kehilangan kesadaran, jiwanya tertarik ke alam bawa sadar, immortal Lou melihat masa depannya, putranya memiliki simbol pedang, dan seorang wanita duduk di bulan, setelah itu melihat kematian ibunya lebih dulu, perasaan kaget terlintas di benak Lou, kekacauan mengancam semua pihak."Apakah ini masa depanku, bagaimana bisa? Ini tidak mungkin!"Immortal Lou melihat pria dengan mahkota 12 batu mulia dan tombak di tangan kiri memiliki tiga mata, setelah itu melihat dirinya memimpin keluarga Ren dan semua orang, satu persatu perjalanan hidup immortal Lou terlihat."Apakah itu masa depanku?" "Siapa wanita itu?" ucap immortal Lou melihat sosok wanita agung berjubah emas.Raut wajah immortal Lou berubah-ubah, ia menyaksikan dirinya melewati semua rintangan hidup, pertempuran besar Empat kekaisaran, pertempuran surga, semakin lama immortal Lou melihat ia semakin merasakan takut akan kehancuran semesta,

    Last Updated : 2022-07-08
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 10. Membasmi Perampok

    Ep 10. Membasmi PerampokDi bawah rembulan tanpa sinar bintang, tiga sosok berkemah di pinggir sungai, immortal Chu Ren dan Anin Shi sudah tertidur pulas, immortal Lou merasakan kehadiran beberapa orang di sekitar, ia langsung melesat memeriksa keadaan, sebelum itu immortal Lou memasang formasi pelindung untuk kedua orangnya."Siapa yang melakukan perjalanan di hutan ini?"Beberapa menit kemudian immortal Lou melihat rombongan penduduk, ia menghampiri semua orang."Paman, apa yang terjadi, dan kalian ingin kemana?" "Desa kami di serang perampok, banyak penduduk desa tiada, rumah-rumah dibakar, dan harta di rampas… sekarang kamu ingin pergi menuju ibukota!""Siapa perampok itu?""Aku juga tidak mengetahuinya, tapi aku tahu dimana mereka tinggal!""Katakan?" "Di lembah desa bunga teratai!""Terimakasih paman, kalian silahkan lanjutkan perjalanan… tidak jauh dari sini ibukota!" "Terimakasih nak?" Penduduk desa melanjutkan perjalanan, immortal Lou berbalik menyusul dua sosok yang tidu

    Last Updated : 2022-07-08
  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 11. Filsafat Cinta

    Ep 11. Filsafat Cinta Immortal Lou dan Anin Shi sudah berhasil memusnahkan kelompok perampok, kabar gembira terdengar di telinga semua penduduk, sekarang mereka tidak perlu khawatir tentang perampok, kabar tersebut juga terdengar ke telinga keluarga kerajaan, sekali lagi semua orang di buat ternganga, putri Lien menyadari kabar dari ciri-ciri yang disebutkan kalau dua orang itu adalah Lou dan Anin Shi.Di halaman istana semua orang sudah berkumpul, mereka akan mengantar kepergian putri Lien dan pangeran Shu Fu. Satu-persatu Prajurit menyiapkan bekal untuk melakukan perjalanan ke benua tengah. Kaisar Shu Zhi berjalan menghampiri dua sosok yang tidak lain adalah Pangeran Shu dan Putri Lien."Berhati-hatilah, semoga perjalanan ini menyenangkan!" "Ayah, ini bertujuan menghentikan pemberontakan!" "Emm… itu, haha… terserah kamu saja!" "Kami akan berangkat!""Kakak jangan lupa oleh-oleh!" teriak putri min atau adik Pangeran."Adik, tunggu aku pulang!" Pangeran dan putri Lien berbalik ke

    Last Updated : 2022-07-13

Latest chapter

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 162. Season 1 End. Perang Suci Berkahir

    Ep 162. Season 1 End. Perang Suci BerkahirPertempuran sudah berlangsung lima bulan, empat kekaisaran menjadi pemakaman semua orang, terik matahari panas membakar semangat juang, tidak satupun orang yang terlihat menyerah sebelum mati atau mendapatkan kemenangan, di tengah pertarungan putri Lien berdiri di kehampaan, aura ganas bergejolak kesana-kemari, di hadapannya Raja Wang atau sekutu dunia bawah."Kamu penghianat manusia, bukan melindunginya malah membawa mereka ke jalan yang salah… manusia hanya memiliki tugas menjaga dunianya, bukan untuk menghancurkannya… langit dan bumi menyediakan sumber daya untuk kita semua, dari zaman kehidupan pertama, sampai naskah ini tertulis? sumberdaya bumi dan langit masih ada, ambil dan kita harus mengembalikannya…. Sekarang lihatlah ulahmu, kamu hanya mengambil keuntungan pribadi tanpa harus membayar apa yang telah kamu lakukan!" teriak putri Lien dengan perasaan marah. "Putri Lien, apakah kamu tahu kenapa kami memilih berpihak kepada dunia bawa

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 161. Mati Atau Gagal

    Ep 161. Mati Atau GagalDi bawah langit malam semua orang berhenti bertarung, mereka melihat dua sosok yang beradu kekuatan puncak, detak jantung berdebar kencang menunggu hasil pertempuran, immortal Lou menggunakan jiwa sisi gelapnya, sedangkan Raja malam menggunakan kekuatan malam tanpa dasar, sudah beberapa jam berlalu matahari belum terbit juga, kilatan cahaya pertarungan beberapa sosok menjadi penerang di pertempuran.Putri Lien mengepal erat tangannya "Apakah Lou akan berhasil?" Anin Shi melihat ke arah Putri Lien "1000 pertarungan hidup dan mati dia menangkan, kita tidak mengetahuinya... Raja malam tidak lemah, kekuatan yang dimiliki setara para dewa!"Kehampaan pecah 1000 seperti kaca, petir menggelegar memecahkan telinga, tanpa sadar gelombang energi merobek kehampaan menyebar luas, semua orang memasang formasi pelindung, immortal Lou merasakan kulitnya seperti di bakar, gesekan dua kekuatan tidak mampu ditahan oleh tubuh seorang immortal, disisi lain Raja malam memunculkan

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 160. Yu er, Chu Ren Vs Dewa Api, Angel Lelga Vs Pangeran Kegelapan, Bon Di

    Ep 160. Yu er, Chu Ren Vs Dewa Api, Angel Lelga Vs Pangeran Kegelapan, Bon DiImmortal Be-heng dan Merisa menghembus nafas terakhir mereka, dua sosok di bawa ke persembunyian keluarga Ren, immortal Chu Ren dan immortal Dong Lun sudah kembali, sekarang mereka sudah berada di wilayah pulau dosa, pandangan mereka disambut mayat yang tak terhitung jumlahnya, setelah itu melihat ke arah wanita berjubah hitam di keroyok banyak orang.Chu Ren menunjuk "Aku akan membantu Yu er!" "Baiklah, aku akan membantu yang lainnya!" jawab immortal Dong Lun Tidak butuh waktu lama immortal Chu Ren muncul di hadapan semua orang yang mengepung Yu er."Naga Mengamuk!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Empat sosok terlempar mundur, mereka melihat ke arah Pemuda dengan jubah bercorak Naga."Yu er, apakah kamu tidak apa-apa?""Terimakasih!" Yu er & Immortal Chu Ren: Dunia PersilatanDewa Api & Angel Lelga: Dunia DewaPangeran Kegelapan & Bon Di: Dunia BawahTiga kelompok mengambil posisi siap, kuda-kuda rendah terli

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 159. Perjuangan Terakhir Immortal Be-heng

    Ep 159. Perjuangan Terakhir Immortal Be-hengDunia manusia mengalami kekacauan besar, serangan para dewa dan kehadiran dunia bawah membuat semua penduduk empat kekaisaran tewas terbunuh, semua orang menyesali sudah mau bekerjasama dengan dunia bawah, mereka merasa bersalah karena sudah memerangi semua Immortal dunia persilatan, di kapal induk Raja Wang terduduk mendengar semua penduduk benua selatan tewas terkena imbas pertempuran besar.Satu prajurit berlari ke arah Raja Wang "Lapor.... semua penduduk, benua barat dan benua tengah, benua timur juga terbunuh... di sana terjadi pertempuran besar!" "Pergilah!" Prajurit berbalik pergi, ia begitu bingung apa yang ada di pikiran Raja Wang setelah mendengar kabar semua penduduk empat kekaisaran sudah tidak ada. semua immortal dan pasukan Dewi bulan bertempur habis-habisan melawan pasukan dunia bawah dan dunia dewa, di atas gerbang dosa immortal Lou berdiri sambil mengamati pertarungan banyak orang."Apakah ini akhir segalanya... semua ini

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 158. Mimpi Buruk

    Ep 158. Mimpi BurukImmortal Chu Ren, Sue Wei dan Helena sudah tiba di hutan benua barat, gemuruh langit di pulau dosa masih terdengar sampai tempat mereka, di tengah perjalanan mencari tempat aman putri Sue Wei terjatuh, nafas terasa sesak, wajah Helena dan immortal Chu Ren memucat melihat kondisi Sue Wei."Maafkan aku, aku sudah tua dan tidak bisa bertahan lebih lama… tinggalkan aku disini!""Sue Wei, jangan berkata begitu… ayo kita pergi bersama!""T-tidak, ka-lian pergilah!" ucap Sue Wei menghembuskan nafas terakhir.Immortal Chu Ren menutup mata Sue Wei "Sebaiknya kita makamkan disini!""Em!"Dua sosok menggali lubang yang tidak terlalu dalam, setelah itu meletakan Sue Wei di lubang tersebut, immortal Chu Ren dan Helena memberikan penghormatan terakhir, dua sosok berbalik pergi melanjutkan perjalanan. Setelah beberapa jam immortal Chu Ren dan Helena tidak menemukan tempat aman, pertempuran besar di pulau dosa meluas ke seluruh penjuru empat kerajaan."Helena, aku tidak tahu diman

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 157. Keadaan semakin mencekam

    Ep 157. Keadaan semakin mencekamPertarungan semua orang terhenti, semua mata melihat ke arah barat, disana terlihat 100.000 pasukan musuh dunia bawah, kekuatan setiap orangnya berada di puncak atau setara immortal puncak, ketegangan di rasakan, detak jantung berdebar kencang dan rasa takut menyerang mental semua pasukan di pihak putri Sue Wei.Kabar Lan Shi ikut terbunuh bersama penduduk sudah diketahui semua orang, namun sampai sekarang masih belum ada tanda-tanda keberadaan Lan Shi, di tengah hutan Anin terduduk lemas, di sampingnya Angsi dan immortal Chu Ren, Putri Lien mencoba memberikan kesabaran kepada saudaranya tersebut."Anin Shi, aku yakin Lan Shi baik-baik saja… bangunlah, perang belum selesai, takdir sudah mengatur semuanya!""Dia masih kecil, aku takut putraku tidak kembali!""Anin Shi, aku sudah mengirimkan pasukan untuk mencari Lan Shi… sebaiknya kamu istirahat, kamu sudah bertempur beberapa hari ini!""Iya!"Putri Lien membawa Anin Shi kembali ke pusat kota, ia mengge

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 156. Tanda-tanda sebelum kejadian

    Ep 156. Tanda-tanda sebelum kejadianDi langit malam pertempuran masih berlanjut, tiga Armada kapal berusaha menembus pertahanan prajurit yang di pimpinan Yu er, mereka ingin menghabisi semua penduduk pulau dosa, tidak ada satupun penduduk yang menuruni kecepatan langkah, mereka begitu ketakutan melihat banyak pasukan musuh, semua sumber daya dan bahan makanan sudah disediakan sebelum mereka pergi."Bagaimana ini, mereka terlalu banyak… kita sudah tidak kuat lagi bertahan!" tanya Angsi sambil menahan serangan."Angsi, bertahanlah sedikit lagi!""Iya!" "Bunuh semuanya!" teriak pasukan musuh.Tidak lama setelah itu, bumi bergetar memperlihatkan satu sosok melesat terbang dengan kecepatan tinggi, kilatan Petir menyelimuti tubuh, bola mata menatap tajam ke arah semua pasukan musuh, keringat dingin mengalir di wajah semua orang, immortal Lou memunculkan inti api. "Api amarah Dewa Lou!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" 100 orang tewas.Setelah ledakan, dari dalam hutan immortal Dong Lun memim

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 154. Perempuan Berimbang

    Ep 154. Perempuan BerimbangPertempuran besar sudah terjadi, kabar menyebar cepat ke seluruh penjuru, para pendekar dunia persilatan yang menempuh jalan keabadian menggunakan Roh jahat, ikut membantu pertempuran Raja Wang. Setelah beberapa hari pertempuran berlangsung tidak ada titik kelemahan dari dua pihak, kekuatan yang dimiliki pihak Raja Wang tidak kalah kuat, ia juga sangat berpengaruh di dunia persilatan.Di atas langit dua sosok sedang bertarung sengit, immortal Be-heng memperlihatkan kengerian dan gerakan brutal melawan satu sosok yaitu pendekar gunung suci, masih-masing dari mereka memiliki pusaka tingkat tinggi, di sisi lain Dewi bulan dan pasukannya masih menonton jalan pertempuran, mereka akan bergerak bila diminta oleh pemimpin pulau dosa."Gerakan 1000 bayangan!" ucap immortal Be-heng memunculkan ribuan sosoknya.Pendekar gunung suci merapalkan segel tangan "Kamu pikir aku tidak memilikinya hah!"Tubuh bayangan memenuhi langit, pertempuran di antara mereka sudah terjadi

  • Pembalik Langit Dunia Persilatan   Ep 155. Evakuasi penduduk

    Ep 155. Evakuasi pendudukDi bawah terik sinar matahari Armada kapal Raja Wang berlabuh di pesisir, satu persatu kapal kecil di gunakan untuk tiba di pesisir, tidak butuh waktu lama semua pasukan musuh tiba di pesisir pantai, dari arah selatan pertempuran kembali terjadi, semua prajurit biasa pulau dosa dikerahkan, Angsi berlari sambil menghabisi nyawa musuh di sekitar."Kamu, cepat kembali ke pusat kota, beritahu pimpinan!""Iya bos!" Satu prajurit berlari menuju istana, pulau dosa adalah pulau yang tidak terlalu besar, untuk tiba di pusat kota butuh waktu beberapa jam. Di aula utama semua orang duduk mengatur rencana, tidak lama suara langkah kaki terdengar, sosok immortal Lou memasuki aula bersama istrinya putri Lien."Keluarga Ren berhasil diselamatkan, sekarang apa rencana selanjutnya?" tanya immortal Lou."Justru kami menunggu pendapatmu… jumlah musuh begitu banyak!"Immortal Lou duduk di samping Raja Hedras "bera

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status