Share

Bab 482

Semua orang buru-buru membuka jendela untuk menghirup napas segar. Bahkan, ada yang langsung berlari keluar. Nadya juga menjadi lebih sadar karena bau busuk ini. Dia tanpa sadar mendorong Rizal sambil berujar, "Bau sekali ... minggir ...."

Direktur rumah sakit itu pun membentak, "Buat malu saja! Keluar sana!"

Rizal hampir menggila. Dia tidak pernah merasa semalu ini. Karena tidak bisa berlama-lama lagi, dia bergegas keluar. Akan tetapi, kentutnya masih belum berhenti sehingga semua perhatian tertuju padanya.

Sementara itu, Yoga memesan kamar hotel untuk Nadya. Begitu masuk ke kamar, Nadya langsung muntah. Setelah merasa lebih baik, dia pun tertidur lelap.

Yoga melepaskan jas Nadya dan membantunya membersihkan muntahan yang mengenai gaunnya. Kata sempurna tidak cukup untuk mendeskripsikan tubuh Nadya. Wanita ini bisa saja memperoleh juara pertama di kompetisi model internasional.

Pria mana pun pasti akan tergoda melihat tubuhnya, termasuk Yoga. Hanya saja, Yoga tidak akan memanfaatkan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status