Share

Malam Panas

Author: Ina Patilele
last update Last Updated: 2025-02-04 23:00:10

“Sepertinya Aleya sudah tidur.”

Yavid perlahan menutup pintu kamarnya, ia melangkah dengan hati-hati agar tidak membangunkan Aleya yang terlihat sudah tertidur.

Lelaki tampan itu menuju meja kecil dekat jendela dan mengambil segelas air putih. Ketika membalikkan badannya, alangkah terkejutnya Yavid melihat Aleya sudah duduk di ujung tempat tidur sambil menatapnya dengan tatapan tajam.

“Astaga!” pekiknya dan menumpahkan air sehingga membasahi kemejanya.

“Aleya, kenapa tiba-tiba kamu duduk di situ?” tanya Yavid kesal.

Aleya bergeming, ia masih menatap suaminya itu dengan tatapan tajam. Yavid sadar jika Aleya pasti marah karena ia melihat Kristy ada di sampingnya selama pembukaan pameran lukisan.

“Kenapa? kamu sudah melihat Kristy? Rita yang beritahu kamu?” tanya Yavid berusaha bersikap tenang. Walau sebenarnya ia sudah mengetahui jika Aleya akan marah ketika menyaksikan berita mengenai pameran lukisan.

“Aku ingin bertemu langsung.”

“Nanti juga kamu akan bertemu dengan dia, kita kan mema
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Lukisan Api

    “Aleya!”Yavid melihat dari balik pintu ruang lukis yang sudah terbuka, lalu menghampiri istrinya itu karena tidak menoleh saat dipanggil olehnya.“Aleya, pagi-pagi begini kamu sudah ...” Yavid menghentikan ucapannya juga langkahnya ketika Aleya menoleh dengan wajah marah.Handuk kimono berwarna putih yang dikenakan Aleya juga terdapat banyak noda cat berwarna merah dan hitam. Yang membuat Yavid tertegun adalah lukisan yang baru saja dibuat oleh wanita yang semalam ia puaskan dengan permainannya di atas ranjang. Ternyata Aleya masih menyimpan rasa cemburu.Terlukiskan sepasang wanita dan pria ada di dalam lingkaran api, mereka berdua berpegangan tangan, tapi si pria menoleh ke arah wanita yang berdiri di luar lingkaran api.Dengan gradasi warna hitam orange dan merah menyala membuat lukisan itu terasa nyata bagi Yavid.Glek! Yavid menelan salivanya sebagai tanda ada rasa takut yang membuncah dalam dirinya kepada wanita yang telah mencuri hatinya itu.Tatapan Aleya sedingin es, genggam

    Last Updated : 2025-02-05
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Bertemu Kristy

    “Ganti bajumu!”Yavid memang terpesona ketika melihat pakaian yang digunakan oleh Aleya, seksi dan menarik perhatian.Namun ia sadar kalau mereka akan bertemu dengan Kristy di tempat umum. Dengan pakaian seksi itu pasti menarik mata para lelaki yang ada di sana. Apalagi paras Aleya yang cantik membuat semua mata pasti menatapnya.“Loh kenapa?” Aleya protes.“Kamu bukan Kristy,” jawab Yavid sambil berjalan menuju walking closet untuk berpakaian.Aleya mengikuti langkah Yavid.“Apakah aku tidak menarik seperti Kristy?” tanyanya kesal.“Ganti pakaianmu!” ujar Yavid lagi tanpa menoleh.“Tidak mau!” jawab Aleya bersikukuh dengan pakaian yang digunakan.Yavid menatap Aleya, “Ganti pakaianmu! Aku tunggu di mobil,” ujar Lelaki dingin itu lalu pergi meninggalkan Aleya sendirian di kamar.“Ish! Menyebalkan!” Gumam Aleya kesal.Setelah menunggu beberapa menit, Aleya dan Rita menghampiri Yavid yang berdiri di samping mobil.Yavid melihat Aleya sambil menyunggingkan senyum kecil.Wajah Aleya meman

    Last Updated : 2025-02-05
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Tegang

    “Siapa wanita muda ini?”Kristy menoleh ke arah Yavid sambil tersenyum kecil. Sebagai mantan tunangannya, setidaknya Kristy tahu jika lelaki yang pernah ia cintai itu jika membiarkan seorang wanita bisa dekat dengannya maka artinya wanita tersebut spesial dihatinya.Tentu pertanyaan Kristy bukan hanya basa-basi, ia ingin memastikan jika Yavid masih sendiri.“Dia ...” belum juga Yavid menjawab pertanyaan Kristy, Aleya menjawabnya dengan lugas dan tegas.“Aku hanya wanita biasa yang mencoba mendirikan perusahaan bersama orang yang kompeten seperti Yavid.” jawab Aleya.“Ehem!” Yavid berdehem pelan.“Maksudku, Pak Yavid.” Aleya menghela napas pendek.Aleya merasa tidak nyaman untuk berbohong mengenai statusnya dengan Yavid. sesungguhnya ia ingin sekali menyebutkan bahwa Yavid itu suaminya dan membuat Kristy patah hati. Sebagai sesama wanita, ia mengerti tatapan Kristy kepada suaminya, bukan hanya tatapan seorang rekan kerja, tapi tatapan cinta yang sedang bersemi kembali.Kristy menoleh k

    Last Updated : 2025-02-06
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Yavid Yang Cemburu

    “Sepertinya kamu kenal baik dengan Belina.”Aleya semakin penasaran dengan masa lalu Kristy. Sikap gugupnya menjadi celah bagi Aleya untuk mengulik lebih jauh mengenai wanita yang pernah menjadi tunangan Yavid.Kenapa harus Kristy yang Yavid ajak untuk kerja sama? Kenapa Yavid mengajak mantan tunangannya untuk kerja sama? Pertanyaan yang semakin membuncah di hati Aleya.Kristy tertawa kecil, “Aleya, tidak semua bisa kamu ketahui tentang aku. Masih banyak hal yang menarik bisa kita pelajari untuk membuat perusahaan Strugle semakin berkembang bukan tentang aku.”Aleya tertegun mendengar ucapan Kristy, “Sepertinya banyak rahasia yang dia tutupi tentang Belina,” bisiknya dalam hati.Kristy berdiri sambil menatap Aleya, “Sepertinya Yavid sedang membicarakan hal penting dengan James. Tapi aku tidak bisa menunggu lagi, ada hal yang harus aku urus.”Aleya beranjak dari tempat duduknya lalu menyunggingkan senyum, “Silakan, nanti aku akan sampaikan ke pak Yavid kalau kamu harus pergi.”Kepergia

    Last Updated : 2025-02-09
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Perhatian Yang Menyebalkan

    “Besok kita ketemu di gedung pameran.”James tampak bahagia bertemu dengan Aleya. pandangan matanya selalu tertuju kepada wajah Aleya yang cantik.“Baiklah, kita bertemu di sana.” Aleya juga menunjukkan ketertarikannya kepada James. Bukan karena menyukai lelaki berparas tampan itu, tapi bertujuan untuk membuat Yavid cemburu.“See you, cantik,” ujarnya setelah mengecup punggung tangan Aleya dengan lembut sebelum pergi.Yavid terlihat menghembuskan napasnya dengan kasar ketika melihat sikap James kepada Aleya. Semakin terlihat kesal wajah Yavid, semakin bersemangat untuk Aleya membuat hati suaminya itu mendidih.James bahkan lupa berpamitan kepada sahabatnya sendiri. Yavid segera menghampiri Aleya dengan wajah marah dan napasnya menderu.“Kenapa kamu bersikap murahan di hadapan James?” suara baritonnya membuat sosoknya menakutkan jika sedang marah.Aleya tahu resikonya jika membuat Yavid marah, hal menakutkan pasti akan terjadi. Aleya terdiam melihat suaminya menunjukkan marahnya.“Asta

    Last Updated : 2025-02-09
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Larangan

    “Kamu sudah bangun?”Suara Yavid terdengar tenang ketika melihat Aleya membuka matanya. Kemudian ia melirik ke arah suaminya tersebut yang sedang memakai pakaian kerjanya.Aleya bangkit dari tempat tidurnya dan menghampiri Yavid.“Semalam kamu tidak pulang?” Tanya Aleya.Aleya berniat memuaskan Yavid agar amarahnya benar-benar hilang, tapi setelah menunggunya semalaman hingga ia tertidur, ternyata Yavid tidak kunjung pulang.“Aku ada urusan dengan perusahaan Steel. Mereka akan bekerja sama dengan perusahaan kita dengan menyiapkan alat berat yang akan kita jual.” Yavid menjelaskan sambil menatap cermin di hadapannya.Pandangannya tertuju kepada tubuh Aleya yang memakai mini dress semi transparan yang menunjukkan lekuk tubuhnya dengan sempurna. Sebagai lelaki normal Yavid berkali-kali menelan salivanya menahan gejolak hasrat yang perlahan bangkit ketika dihadapkan dengan wanitanya yang berpakaian seksi.“Hari ini pagi-pagi sekali kamu sudah mau pergi lagi?” tanya Aleya dengan suara lemb

    Last Updated : 2025-02-10
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Lelaki Lain

    “Nyonya, sebaiknya kita kembali ke rumah.”Sekali lagi Rita meminta Aleya untuk mengurungkan niatnya pergi ke pameran lukisan yang ada di Egypt Hall. Selain ingin melihat karya lukisan lain, ia juga berniat bertemu dengan James.“Rita, kita sudah sampai di sini. Kamu percaya saja, rencanaku pasti akan berhasil,” Aleya mencoba meyakinkan Rita, “dari tadi kamu selalu mencegahku untuk bertemu dengan James.” Aleya menggerutu sambil menunggu Rita membukakan pintu mobilnya.Aleya turun dari mobil dengan anggun. Ia berjalan menuju pintu masuk, hampir semua mata tertuju kepadanya. Bahkan seorang pria muda tidak rela mengedipkan matanya ketika melihat Aleya lewat di hadapannya.Senyum Aleya mengembang sepanjang ia berjalan, penampilannya menunjukkan jika ia bukanlah wanita biasa. Sedangkan Rita berjalan di belakang Aleya sambil mengawasi sekitarnya.Masih terngiang di pikiran Rita mengenai firasat tidak baik yang dirasakan Wanda. Semuanya menjadi terasa menakutkan karena ia juga merasakan fira

    Last Updated : 2025-02-11
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Barisan Orang Jahat

    “Habislah aku.”Rita mengadu kepada Wanda melalui smart phonenya. Jika Wanda ada di sampingnya, mungkin sekarang Rita akan memeluknya. Wanita yang didaulat sebagai penjaga Aleya itu ketakutan membayangkan amarah Tuannya jika mengetahui Aleya pergi ke luar rumah tanpa izin darinya.“Tunggu dulu. Jangan terburu-buru ambil kesimpulan jika kemarahan Tuan adalah hal yang menakutkan.” Suara Wanda terdengar serius.“Apa maksud kamu?” Rita mengerutkan dahinya.“Lihat ke arah pintu! Siapa yang datang?”Rita segera melihat ke arah pintu, kedua matanya melotot terkejut.“Sial! Segerombolan orang munafik datang bersamaan. Apa yang harus aku lakukan?”“Tenang! Aleya pasti sudah memperkirakan semua risikonya. Kamu harus tetap berada di dekatnya, terus fokus.” Wanda memberikan perintah dari balik smart phonenya.“Baiklah, aku akan ....” Rita terdiam dan baru menyadari sesuatu, “bagaimana Bu Wanda tahu Angelina dan Mila datang? Bu Wanda ada di sini?” tanyanya sambil memperhatikan sekitar.Rita meliha

    Last Updated : 2025-02-11

Latest chapter

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Deal

    “Beri kami kesempatan untuk menjelaskan Combine Harvester.”Aleya menyunggingkan senyumnya untuk meyakinkan Roland. Benar saja, Roland mengangguk setuju dan menyimak penjelasan Aleya.Setelah satu jam Aleya menjelaskan mengenai alat berat yang ditawarkan dan beberapa kali Roland mengajukan pertanyaan tajam mengenai produk yang ditawarkan kepadanya.Perbincangan berlangsung hangat setelah Roland mengatakan, “Aku sebenarnya sudah tertarik sejak pertama kamu menjelaskan mengenai Combine Harvester ini. Hanya saja aku ingin memastikan jika kamu benar-benar menguasai produk yang sedang ditawarkan. Sekarang aku semakin yakin ingin bekerja sama dengan perusahaanmu.” Roland tersenyum puas.Mendengar ucapan Roland membuat Aleya dan Kristy menghela napas lega. Keduanya tersenyum senang, sementara Yavid hanya tersenyum kecil sambil menatap tajam ke arah Roland.Menyadari tatapan tajam Yavid sedang mengarah kepadanya, Roland segera konfirmasi.“Aku tahu jika aku bekerja sama dengan kedua wanita in

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Menjalankan Rencana 1

    “Kalau tidak sekarang kapan lagi? Kesempatan baik ini tidak datang dua kali.”Yavid menarik tangan Aleya agar mengikuti langkahnya. Wanita berambut panjang itu mengangguk mengikuti langkah suaminya.Ketika keluar ruangan, ada Kristy yang baru keluar dari lift. Aleya melihat mantan kekasih suaminya itu dan seketika melepaskan genggaman tangan Yavid.“Sudah aku bilang, jangan sentuh aku!” Sentak Aleya menepis tangan Yavid.Yavid terkejut dengan sikap kasar Aleya, tapi setelah melihat sosok Kristy Yavid segera mengerti perubahan sikap Aleya.Bukan hanya Yavid yang dibuat terkejut oleh perubahan sikap Aleya, Gavin dan Rita juga sempat ikut terkejut melihatnya. Mereka khawatir majikannya bertengkar lagi. Tetapi setelah melihat sosok Kristy mereka juga mengangguk mengerti arti perubahan sikap Aleya.“Ada apa? Kamu diganggu Yavid?” tanya Kristy terlihat membela Aleya.“Tanyakan saja ke lelaki mesum itu.” Aleya memalingkan wajahnya seolah membenci Yavid.Kristy kemudian mendekati Yavid, “Ada

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Pelukan Hangat

    “Aku muak dengan pembalasan ini.”Aleya melampiaskan kekesalannya. Hari ini ia bisa menghindar bertemu dengan James, tapi bagaimana dengan hari berikutnya?Pikirannya masih kacau sejak ia melihat kekejaman James. Lelaki yang menakutkan yang ia pilih untuk diperalat dalam pembalasan dendamnya. Sekarang tidak ada cara lain selain menceritakan semuanya kepada Yavid.Sebagai lelaki yang berusia dua puluh tahun lebih tua darinya, bisa saja memberikan solusi yang tidak terpikirkan olehnya. Aleya berusaha membuang jauh rasa egoisnya demi kedamaian hatinya.Aleya mengambil smart phonenya dan akan menghubungi Yavid. Namun, baru saja ia melihat layar Smart phonenya, sebuah pesan masuk dari Yavid.“Temui aku di gedung Kembar lantai sepuluh, di sana ada Gavin yang akan membawamu menemuiku. Sekarang!” tulis Yavid di pesan singkat.Senyum Aleya terukir di bibirnya yang tipis, di saat ia membutuhkan Yavid ternyata lelaki tersebut menyuruhnya menemuinya hari ini.“Pak, kita ke gedung kembar sekarang

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Lelaki Menakutkan

    “Sepertinya pria itu telah dicuci otaknya, makanya bisa menuruti perintah bosnya meski itu menghabisi dirinya sendiri.”Dugaan Aleya ditujukan kepada pria yang bersimpuh dengan luka yang mengeluarkan darah dan membasahi pakaiannya.“Bukan cuci otak, tapi itu merupakan perjanjian antara penjaga dan Tuannya. Oleh karena itu para penjaga harus menjaga kepercayaan Tuannya agar tidak bernasib sama seperti pria tadi.” Rita menjelaskan situasi yang sebenarnya.Mendengar penjelasan Rita membuat Aleya semakin tercengang. Bagaimana mungkin lelaki lembut dan perhatian seperti James tega menyuruh penjaganya menghabisi dirinya sendiri.“Kejam!” Aleya mengerutkan dahinya, dirinya marah karena ternyata James merupakan lelaki kejam dan jahat.“Lebih kejam lagi jika pria itu tidak mengorbankan dirinya, maka keluarganya akan menggantikan posisinya.”Mendengar penjelasan dari Rita membuat Aleya terkejut, entah berapa banyak lagi perilaku James yang sesungguhnya akan tampak di mata Aleya.Aleya terdiam,

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Cuci Tangan

    “Lakukan tugas terakhirmu!”James menatap pria tersebut dengan tatapan dingin. Sementara itu, pria yang terlihat lemas tiba-tiba panik mendengar ucapan James.Pria tersebut menangis ketakutan, “Ampuni aku Bos, ampuni aku. Aku tidak akan mengulanginya lagi,” ujarnya sambil menangis.Melihat pria tersebut menangis, membuat Aleya ikut bersedih. Hatinya terlalu lembut jika melihat orang lain menangis sedih.“Orang sepertimu pasti akan mengulangi hal yang sama. Orang tamak dan pengkhianat seperti kamu tidak pantas ada di belakangku. Akhiri semuanya!”Dengan santai James membersihkan tangannya yang berlumuran darah dari pria yang dipukulinya. Sedangkan pria malang itu menangis ketakutan hingga tubuhnya gemetar.Setelah membersihkan tangannya, James menggunakan sarung tangan. Hal tersebut membuat Aleya dan Rita bersiap dengan adegan selanjutnya yang diperkirakan akan lebih menakutkan dari sebelumnya.“Apa yang akan dia lakukan?” bisik Aleya kepada Rita.Namun, Rita hanya menempelkan jari tel

  • Pembalasan Manis Istri CEO   James

    “Aku ingin mengetahui identitas James, bisakah kamu mencarikan mata-mata untukku?”Pertanyaan itu Aleya lontarkan kepada Rita. Ia tidak ada cara lain untuk mengetahui identitas asli lelaki yang sedang mendekatinya tersebut. Hal yang mustahil jika pertanyaan itu diberikan kepada Yavid.“Hmm, baik Nyonya. Aku akan usahakan mencari orang terpercaya untuk menyelidiki Tuan James,” sahut Rita.Lalu Aleya melihat mobil James terparkir di sebuah toko terbengkalai di pinggir jalan.“Berhenti!” pekiknya, seketika mobil yang dikendarai oleh Agus berhenti sesuai perintah majikannya.Semuanya terkejut ketika Aleya tiba-tiba meminta mobilnya untuk berhenti.“Ada apa Nyonya?” tanya Agus bingung.“Lihat di sana!” Aleya menunjuk ke arah belakang, Rita dan Agus mengikuti perintah majikannya. Keduanya terkejut ketika mobil tersebut adalah milik James, lelaki yang baru saja mereka bicarakan.“Sedang apa dia di sini?” tanya Aleya penasaran, “Pak majukan mobilnya, lalu parkir di belokan sebelah kiri!” lanj

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Cemburu Lagi

    “Dari mana kamu kenal James?”Pertanyaan dari Kristy membuat Aleya terkejut. Tiba-tiba ia menanyakan James.“Yavid yang mengenalkan, dia salah satu temannya,” jawab Aleya singkat.Kristy terdiam sebentar, seolah ingin menyiapkan pertanyaan yang lebih serius.“Kamu tahu siapa James? Kemarin kamu bermesraan dengannya, sedekat apa kalian?” lagi-lagi Kristy mengajukan pertanyaan yang membuat Aleya tidak nyaman.“Aku memang baru kenal James, jadi aku belum tahu latar belakangnya,” jawab Aleya yang semakin curiga jika Kristy mempunyai sebuah informasi mengenai lelaki yang sedang mendekatinya tersebut.“Ada apa? kamu punya informasi mengenai James?” Aleya berbalik bertanya.Kristy tersenyum kecil, “Aku pernah mendengar jika James itu bukan orang biasa. Dia lelaki kaya yang mempunyai berbagai bisnis di berbagai negara. Dia mempunyai lahan pertanian gandum yang luas di Australian. Mungkin kita bisa menjadikan dia klien?”Aleya baru mengetahui jika James juga mempunyai bisnis pertanian yang lua

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Merebut Klien

    “Kenapa kamu ingin bertemu denganku?”Kristy penasaran dengan pertemuan yang tiba-tiba direncanakan oleh Aleya. sebelumnya jika ingin bertemu dengannya harus melalui Yavid terlebih dahulu.“Maaf, jika aku langsung menghubungimu tidak melalui Yavid. Bukankah Yavid sudah memberitahumu jika aku bisa menghubungimu secara langsung?” ujar Aleya dengan tenang.“Hmm, Yavid memang sudah memberitahu aku mengenai hal itu, tapi aku tidak menyangka jika kamu akan secepat ini menghubungiku,” Kristy mengangguk mengerti.“Tujuanku mengadakan pertemuan ini untuk membicarakan mengenai calon klien baru kita. Kita akan menawarkan kerja sama pembelian alat berat pertanian ke West Farm. Perusahaan yang bergerak di pertanian gandum sebesar satu juta hectare yang tersebar di Endosiana. Alat berat yang kita miliki lebih modern dan fungsional. Aku rasa West Farm bisa menjadi klien kita.” Aleya menjelaskan rencananya.Kristy terkejut dengan rencana Aleya, “Kamu gila! West Farm merupakan klien perusahaan Farmer

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Berdamai dengan keadaan

    “Sayangnya, aku tidak akan melupakan perbuatanmu dengan Kristy.”Aleya membuat suaminya tertegun, rupanya sekarang wanita yang ada di hadapannya sudah tidak selugu dulu. Terlihat cara liciknya membuat hati Yavid semakin dalam menyukainya.“Licik!” ujar Yavid sambil tersenyum kecil.“Bukankah itu yang kamu suka dariku? Bukankah licik adalah sala satu cara menghancurkan keluargamu?” pertanyaan tajam keluar dari mulut mungil nan seksi milik Aleya.“Rupanya aku telah membuat wanita ini menjadi liar.” Yavid menarik tubuh ramping Aleya hingga berada dalam dekapannya.“Aku tidak ...” belum juga selesai dengan ucapannya, Yavid dengan liar mengecup bibir Aleya.Wanita berambut panjang itu menikmati kecupan dari Yavid, mereka larut dalam kecupan hangat dan mesra layaknya sepasang suami istri.Bahkan Gavin yang hendak menghampiri Tuannya segera membalikkan badannya setelah melihat kemesraan majikannya tersebut.Rupanya tidak hanya Gavin yang berada di sana, Rita juga menyaksikan kemesraan antara

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status