Share

Bab 997

Renata pun tersenyum cerah. Parasnya terlihat sangat memesona.

“Karma? Renata, apa otakmu bermasalah? Omong kosong macam apa itu?” Owen pun kebingungan karena tidak mengerti apa maksud Renata.

“Otakmu yang bermasalah! Kemarin, kamu sudah menindasku dengan mengandalkan basis kultivasimu yang lebih tinggi. Sekarang, sudah giliranku untuk balas dendam!” ujar Renata sambil tersenyum usil.

“Apa? Ka ... kamu mau apa?” Mendengar ucapan Renata, Owen langsung murka. Dia baru mengerti bahwa Renata masih mendendam karena masalah kemarin.

“Menurutmu? Kemarin, kamu menggertakku dengan bilang mau membunuhku. Hari ini, aku harus menyiksamu untuk melampiaskan kekesalanku!” kata Renata dengan ekspresi kejam. Dia mulai menggosok-gosokkan tangannya, seolah-olah hendak menyerang Owen.

“Menyiksaku? Aku ini seorang pasien, masa kamu tega bersikap begitu kejam terhadapku?” tanya Owen dengan tidak berdaya. Dia diam-diam berdesah, ‘Memang benar, wanita zaman sekarang nggak boleh disinggung!’

“Boleh saja kalau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status