Share

Bab 781

Author: Jurang
last update Last Updated: 2023-08-31 18:00:01
Owen masih menyimpan perasaan untuk Theresa. Mana mungkin dia merebut Grup Ratu Kosmetik dari Theresa? Dia hanya ingin melindungi Grup Ratu Kosmetik agar tidak jatuh ke tangan orang lain. Begitu krisis keuangan Grup Lestari terselesaikan, dia akan menjual kembali Grup Ratu Kosmetik kepada Theresa. Ini adalah satu-satunya cara yang bisa dia lakukan untuk membantu Theresa.

“Owen, ka ... kamu sudah gila ya! Dengan begitu, kamu nggak bakal dapat keuntungan sama sekali dan malah mungkin rugi!” seru Angelina dengan terkejut. Dia tidak menyangka upaya besar Owen untuk mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik hanya demi membantu Theresa melewati kesulitan.

“Aku nggak gila, cuma mau melakukan yang terbaik supaya nggak meninggalkan penyesalan dalam hidup ...,” jawab Owen sambil tersenyum tipis.

“Umm ... oke deh.” Angelina menatap Owen dengan perasaan yang rumit dan merasa sangat tidak senang. Theresa adalah satu-satunya sahabat baiknya, sedangkan Owen melakukan semua ini demi Theresa. Angelina tentu saja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 782

    Darius mengeluarkan surat kontrak, lalu menaruhnya di hadapan pria paruh baya itu.“Oke.” Cornel mengangguk, lalu membaca kontrak dengan teliti. Kemudian, dia berkata sambil mengerutkan kening, “Pak Darius, menurut penilaian departemen audit perusahaan kami, nilai pasar Grup Ratu Kosmetik hanya sekitar 8 triliun. Bukankah harganya terlalu tinggi kalau kami mengakuisisinya dengan harga 10 triliun?”“Umm ... Pak Cornel, Bu Theresa berharap bisa menjual Grup Ratu Kosmetik dengan harga 10 triliun,” jawab Darius sambil tersenyum sopan.“Harapan itu harapan. Aku mau tahu harga terendah yang bisa diterima Bu Theresa,” ujar Cornel dengan tatapan membara.“Bu Theresa bilang harga terendah yang bisa diterimanya nggak di bawah 9,6 triliun ...,” jawab Darius setelah ragu sejenak.“Menurutku, 9,6 triliun masih terlalu tinggi. Begini saja, gimana kalau kamu telepon Bu Theresa, lalu menurunkan harganya menjadi 9 triliun?” ujar Cornel dengan tenang.“Pak Cornel, kamu seharusnya tahu prospek Grup Ratu

    Last Updated : 2023-08-31
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 783

    Di surat kontrak sebelumnya, harga yang tertera adalah 10 triliun. Sekarang, dia harus mengubah isi kontraknya dan mencetak ulang dua surat kontrak baru. Tidak lama kemudian, Darius pun kembali dengan surat kontrak yang baru.“Pak Cornel, sekarang sudah bisa ditandatangani, ‘kan?” tanya Darius sambil menyerahkan surat kontrak baru kepada Cornel.“Tentu saja,” jawab Cornel dengan puas dan hendak menandatangani surat kontrak baru itu.Brak! Tepat pada saat ini, pintu ruang privat ditendang buka. Kemudian, Owen dan Angelina berjalan masuk.“Angelina? Owen?” Darius langsung terkejut dan berdiri. Saat Owen masih bekerja di Grup Ratu Kosmetik dulu, konflik di antara dirinya dan Owen lumayan banyak. Selain itu, Darius juga selalu kalah dari Owen setiap kali. Saat bertemu dengan Owen lagi sekarang, mana mungkin Darius merasa senang?“Pak Darius, siapa mereka?” tanya Cornel dengan heran setelah melihat Owen dan Angelina.“Pak Cornel, Angelina itu asisten presdir Grup Ratu Kosmetik. Bu Theresa m

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 784

    “Jadi, kamu nggak usah tanda tangan kontrak ini lagi. Aku akan menangani masalah selanjutnya,” ujar Angelina sambil melambaikan tangannya.“Apa? Dua belas triliun? Jangan bercanda!” Darius langsung terkejut. Nilai jual Grup Ratu Kosmetik hanya 10 triliun, tetapi Angelina malah mengatakan ada yang bersedia mengakuisisinya dengan harga 12 triliun. Mana mungkin dia percaya?“Aku nggak bercanda. Sekarang, aku sudah menyelesaikan prosedur pengalihan saham dan dana. Aku akan menjelaskannya pada Theresa nanti. Asalkan dia menandatangani surat pengalihan saham itu, dananya akan langsung masuk ke rekeningnya!” ujar Angelina dengan acuh tak acuh.“Nggak boleh, aku nggak setuju!” bantah Darius dengan terkejut. Sekarang, dia sudah mendukung Calvin. Lagi pula, Cornel juga sudah menjanjikan komisi 100 miliar untuknya. Semuanya sudah beres dan kontraknya juga akan segera ditandatangani. Namun, Angelina malah tiba-tiba datang mengacau. Darius mana mungkin rela untuk melepaskan kesempatan sebagus ini.

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 785

    “Hei, kuperingati kamu. Segera bawa surat kontraknya kemari. Kalau nggak, jangan salahkan aku bertindak kasar padamu!” ujar Cornel dengan marah dan langsung berdiri setelah memukul meja.“Bertindak kasar padaku? Aku mau tahu apa kamu punya kemampuan seperti itu,” jawab Owen sambil tertawa. Dia menatap Cornel dengan penuh peremehan.“Kalau kamu begitu ingin mati, kukabulkan permintaanmu!” Cornel sudah sepenuhnya marah, dia menoleh ke arah dua pengawalnya dan memberi perintah, “Kasih pelajaran pada anak itu! Patahkan kedua lengannya dan rebut kembali surat kontrak itu!”“Baik!” jawab kedua pengawal itu, lalu melangkah maju.Saat melihat situasi ini, Darius buru-buru berdiri dan teringat tentang berbagai insiden yang ditimbulkan Owen di perusahaan dulu. Dia buru-buru mengingatkan Cornel, “Pak Cornel, sepertinya anak ini menguasai sedikit keterampilan bela diri. Dia sendiri bisa melawan beberapa satpam sekaligus. Kamu harus suruh kedua pengawalmu untuk lebih hati-hati ....”“Nggak masalah,

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 786

    Darius dan Cornel sangat yakin bahwa Owen tidak mungkin bisa mengalahkan Tom.Buk! Di bawah pandangan semua orang, jari Owen bertemu dengan serangan Tom.Kretek! Seiring dengan suara tulang retak yang nyaring, serangan Owen sudah mematahkan jari Tom. Energi spiritual di ujung jari Owen langsung menembus energi sejati Tom, lalu kekuatan yang tersisa menyerang ke arah dada Tom dengan kuat.“Ah ....” Tom berteriak kesakitan. Tubuhnya yang besar melayang dan menabrak dinding di belakangnya sebelum terjatuh ke lantai dengan kuat.“Ma ... mana mungkin!” Setelah melihat situasi ini, Darius dan yang lain langsung terkejut. Mereka menatap Owen dengan tidak percaya. Tak disangka, gerakan jari Owen yang lambat dan lemah ternyata bisa mematahkan jari Tom serta melukai Tom dengan serius. Jika bukan melihatnya sendiri, mereka tidak akan percaya bahwa ini adalah kenyataan.Terutama Sam, dia tahu basis kultivasi Tom lumayan kuat. Selain itu, dia juga tidak bisa merasakan fluktuasi energi sejati dari t

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 787

    Darius dan Cornel sudah menyaksikan kekuatan Owen. Jadi, mereka merasa trauma dan khawatir Sam akan berakhir sama seperti Tom.“Jangan khawatir, tadi aku hanya ceroboh sesaat sehingga bisa kalah dari anak itu. Kultivasi Kak Sam lebih tinggi dariku, dia pasti bisa menghabisi anak itu dengan gampang!” jawab Tom dengan yakin.“Baguslah kalau begitu.” Darius dan Cornel baru diam-diam menghela napas lega. Mereka adalah orang awam dan tidak begitu mengerti mengenai masalah praktisi seni bela diri. Di sisi lain, Tom merupakan seorang ahli. Jika dia mengatakan Sam pasti menang, Sam pasti menang. Dalam sekejap, mereka juga terpengaruh oleh kepercayaan diri Tom. Secercah harapan pun kembali timbul di hati mereka.Owen tidak memedulikan mereka. Dia menatap Sam, lalu bertanya dengan acuh tak acuh, “Kenapa? Kamu juga mau menyerahkan nyawamu?”“Hei, jangan terlalu arogan! Jangan kira seorang ahli seni bela diri eksternal yang mencapai tahap akhir Alam Sigana sudah hebat. Sekarang, aku akan menunjukk

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 788

    Hal ini sudah membuat mereka terkejut. Dalam sekejap, seluruh ruangan menjadi sangat hening.“Owen, ka ... kamu hebat banget!” Angelina adalah orang pertama yang tersadar dari keterkejutannya. Dia terlihat sangat gembira, matanya juga dipenuhi dengan kekaguman. Sebelumnya, dia sudah berkali-kali melihat Owen bertarung dengan orang lain. Namun, dia belum pernah menyaksikan Owen mengerahkan teknik sehebat ini. Ini sudah jauh lebih hebat dari yang dibayangkannya!Hal yang terpenting adalah, Angelina selalu menyukai tipe pria yang gagah dan berani. Selama ini, Owen sudah berulang kali melindunginya dari bahaya. Hal ini sudah menggerakkan hatinya dari awal. Sekarang, dia bisa merasakan bahwa perasaannya terhadap Owen sudah semakin mendalam dan bahkan tak tertolong lagi.“A ... apa-apaan ini?” Berbeda dari Angelina yang gembira, Darius dan Cornel langsung ketakutan hingga wajah mereka pucat pasi. Keterampilan bela diri Owen sudah benar-benar mengejutkan mereka. Terutama Darius, dia hampir me

    Last Updated : 2023-09-01
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 789

    “Tuan Calvin? Tuan Calvin yang mana?” Owen tertegun sejenak, kakinya masih berada dalam keadaan terangkat.“Ada berapa banyak Tuan Calvin di Jenggala? Tentu saja Calvin Liem, putra Raja Utaram!” Darius buru-buru menggunakan nama Calvin untuk mengancam Owen. Dia tahu Keluarga Liem adalah salah satu dari enam kekuatan terbesar di Jenggala, juga tahu jelas bahwa Calvin adalah keluarga inti Keluarga Liem.Meskipun keterampilan Owen sangat hebat, Darius sudah mendapatkan perlindungan dari Calvin. Keluarga Liem memiliki banyak ahli dan petarung hebat. Jadi, Owen tidak mungkin bisa melawan Keluarga Liem meskipun keterampilan bela dirinya sangat hebat.“Ternyata dia!” Owen merasa sangat terkejut, lalu tidak bisa menahan tawanya. Dia sudah pernah bertarung beberapa kali dengan Calvin dan Calvin tidak pernah bisa mengalahkannya. Sekarang, Darius malah ingin menggunakan Calvin untuk mengancamnya. Lelucon macam apa ini?Namun, setelah dipikir-pikir, Owen tiba-tiba merasa ada yang aneh. Kali ini, D

    Last Updated : 2023-09-02

Latest chapter

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3129

    “Nona Yunita, terima kasih sudah menolongku ....”Theresa berjalan ke sisi tempat tidur, lalu mengucapkan terima kasih dengan tulus kepada Yunita yang sudah menolongnya dari tangan Rusli. Ini juga merupakan alasan utama kenapa dia tidak meninggalkan kamar Yunita.“Nona Theresa, kalau kamu benar-benar ingin berterima kasih padaku, apa kamu boleh setujui sebuah permintaanku ...,” ujar Yunita sambil menggigit bibirnya. Dia terlihat seperti sudah membuat sebuah keputusan.“Permintaan apa?” tanya Theresa. Setelah berpikir sejenak, da samar-samar bisa menebak apa permintaan Yunita.“Aku ingin bergabung dengan kalian. Kelak, aku mau hidup bersama kalian ...,” jawab Yunita dengan tatapan penuh harap.Sebelumnya, Yunita tidak berhenti berpikir untuk merebut Owen dari Theresa dan Yura karena menyukai Owen. Sekarang, setelah mengalami musibah sebesar ini, pikirannya sudah terbuka. Berhubung tidak mungkin bisa merebut Owen dari mereka, dia pun berencana untuk bergabung dengan mereka. Ini juga meru

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3128

    “Nggak ada yang mustahil! Pak tua, semuanya sudah berakhir. Mati sana! Terima seranganku, Tinju Phoenix!” dengus Owen.Kemudian, Owen langsung mengerahkan jurus andalan terkuatnya tanpa ragu. Gelombang energi yang luar biasa kuat segera terpancar dari tinjunya, lalu memelesat ke arah Danu. Owen berencana untuk langsung membunuh Danu supaya bisa mengakhiri pertarungan ini secepat mungkin.“Jangan ....”Saat merasakan kekuatan mengerikan dari Tinju Phoenix, Danu pun ketakutan. Dia langsung melompat tanpa ragu dan berniat untuk melarikan diri. Sayangnya, kekuatan Owen jauh lebih tinggi dari kekuatannya. Selain itu, Tinju Phoenix merupakan jurus spiritual tingkat puncak yang kekuatannya sangat mengerikan.Selanjutnya, baru saja Danu melompat ke udara, tubuhnya sudah terhantam serangan Tinju Phoenix dan meledak menjadi kabut darah. Hidupnya yang dipenuhi dengan kejahatan akhirnya berakhir juga.“Ini ....”Begitu melihat Owen berhasil membunuh Danu hanya dengan satu serangan, semua orang pun

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3127

    “Akhirnya basis kultivasiku menerobos juga! Pak tua, sekarang, kamu sudah boleh mati dengan tenang!”Owen membuka kedua matanya, lalu menatap ke arah Danu dengan tatapan yang sangat tajam dan menakutkan.“Nak, arogan sekali kamu! Memangnya kenapa kalau kamu beruntung bisa menerobos mencapai Alam Legana? Basis kultivasimu baru menerobos dan kamu bahkan belum sempat mengokohkannya. Kamu bukan tandinganku! Mati sana!” dengus Danu. Dia sama sekali tidak takut pada Owen.Seusai berbicara, Danu tidak ingin lanjut bicara omong kosong dengan Owen lagi. Dia langsung menyerang ke arah Owen dengan kekuatan yang sangat besar. Dia berencana untuk lanjut membunuh Owen sebelum Owen sempat mengokohkan basis kultivasinya.“Benar! Memangnya kenapa kalau basis kultivasinya sudah menerobos ....”Setelah mendengar ucapan Danu, semua anggota Keluarga Chandika juga langsung merasa jauh lebih lega.Di sisi lain, Graham, Juskitar, Surya, dan orang lainnya baru saja merasa agak senang dan mulai menaruh sedikit

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3126

    “Haha .... Akhirnya berakhir juga!”Melihat Graham yang terluka parah dan tidak mampu melawan lagi, Danu langsung tertawa terbahak-bahak. Saat ini, kelompok Graham yang memiliki kemampuan terkuat sudah dijatuhkannya. Selanjutnya, yang tersisa hanyalah Owen, Juskitar, Surya, dan orang lain yang bisa dihadapinya dengan mudah.Dengan begitu, pihak Keluarga Chandika sudah termasuk meraih kemenangan. Jadi, dapat dibayangkan betapa gembiranya Danu.“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”Selain Danu, Setiawan dan para ahli Keluarga Chandika lainnya juga bersorak gembira.“Gawat .... Kali ini, tamatlah riwayat kita ....”Di sisi lain, Juskitar, Surya, dan orang lainnya merasa bagaikan sudah disambar petir. Mereka langsung merasa putus asa. Meskipun memiliki keuntungan dalam jumlah, Danu merupakan seorang petarung Alam Legana yang tidak mungkin bisa mereka lawan. Jika tebakan mereka tidak meleset, yang menanti mereka selanjutnya adalah kematian. Selain itu, tida

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3125

    Gluk! Owen memanfaatkan kesempatan ini untuk mengeluarkan pil spiritual suci dan mengonsumsinya.Awalnya, Owen berencana untuk menyerahkan pil penawar ratusan racun kepada kelompok Graham supaya bisa menawarkan racun mereka. Namun, Graham sudah terluka akibat serangan Danu, sedangkan kelompok Tristan juga terluka parah dan telah kehilangan semangat tempur. Jadi, sudah tidak ada gunanya Owen menawarkan racun mereka.Satu-satunya hal yang bisa dilakukan Owen saat ini hanyalah bertaruh apakah dirinya bisa memanfaatkan kesempatan saat hambatan kultivasinya menunjukkan kelonggaran untuk menerobos hambatan kultivasi mencapai Tingkat Pemahaman Agung dengan mengandalkan pil spiritual suci. Dengan begitu, pihak mereka mungkin masih memiliki harapan untuk menang.“Owen, aku akan menahan Danu sebisa mungkin. Kamu harus manfaatkan kesempatan ini untuk kabur! Setelah berhasil kabur, carilah cara untuk balaskan dendam Organisasi Dragmar Tonham Sentral ....”Saat ini, Graham berusaha untuk berdiri sa

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3124

    “Cari mati kamu!”Saat merasakan serangan kuat Owen dari punggungnya dan melihat Owen telah membunuh Jordan, Danu merasa sangat marah. Dia mau tak mau menghentikan serangan lanjutannya terhadap kelompok Graham, lalu mengerahkan kekuatan yang luar biasa untuk menangkis serangan Owen.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Tinju Phoenix dan serangan Danu saling berhantaman dengan kuat. Selanjutnya, serangan Danu segera merobek pertahanan Tinju Phoenix dan sisa kekuatannya menghantam tubuh Owen dengan kuat.“Gawat!”Ekspresi Owen langsung berubah drastis. Dia buru-buru melangkah mundur dengan cepat supaya bisa menghindari sisa kekuatan dari serangan Danu. Apa daya, basis kultivasi Danu telah mencapai Alam Legana yang jauh lebih tinggi dari kekuatan Owen. Tidak peduli secepat apa pun dia melangkah mundur, dia tetap tidak dapat melepaskan diri dari ruang lingkup serangan Danu. Tubuhnya pun tersapu sisa energi sejati itu dan terpental ke lantai.Pfft! Pfft! Setelah mendarat di lan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3123

    Dibandingkan dengan Juskitar dan Surya yang dipenuhi dengan rasa putus asa, Owen terlihat jauh lebih tenang. Dulu, dia yang menjatuhkan Tangan Beracun. Demi menghadapi Tangan Beracun sebelumnya, dia pernah meracik pil penawar ratusan racun untuk menawarkan Lima Racun Pelemas Otot.Saat ini, Owen kebetulan masih memiliki puluhan butir pil penawar ratusan racun. Meskipun kelompok Graham sudah keracunan, begitu dia memberikan pil penawar ratusan racun kepada mereka, pihak mereka masih memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan.Begitu memikirkan hal ini, Owen segera menghentikan pertarungannya dengan Jordan, lalu melompat dan hendak menghampiri kelompok Graham untuk menawarkan racun mereka.“Owen, kamu mau kabur? Mana segampang itu!”Jordan salah paham bahwa Owen ingin melarikan diri setelah melihat situasinya sudah terbalik. Dengan dendam mendalam di antara dirinya dengan Owen, dia tentu saja tidak akan membiarkan Owen melarikan diri. Oleh karena itu, dia langsung bergerak dan menghalan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3122

    “Pak Graham, kalian yang memaksaku! Berhubung begitu, jangan salahkan aku lagi! Mati sana!”Melihat para ahli Keluarga Chandika yang jatuh dalam bahaya, ekspresi Danu terlihat sangat suram. Dia tahu dirinya harus segera mengakhiri pertarungan ini secepatnya untuk mencegah timbulnya korban jiwa dari pihak Keluarga Chandika. Oleh karena itu, Danu segera melambaikan kedua lengan bajunya yang menyebarkan kabut putih ke arah kelompok Graham. Kabut putih itu segera berubah menjadi serbuk yang memenuhi udara dan menyelimuti kelompok Graham. “A ... apa ini? Gawat! Ini racun!”Saat merasakan keanehan serbuk berwarna putih itu, kelompok Graham pun tercengang. Mereka berempat buru-buru menahan napas dan melangkah mundur dengan cepat untuk keluar dari jangkauan serbuk putih tersebut.Sayangnya, semuanya sudah terlambat. Serbuk putih itu dapat memasuki tubuh mereka melalui pori-pori. Ditambah dengan jarak mereka berempat yang terlalu dekat dengan Danu, tubuh mereka sudah menyerap serbuk putih itu

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3121

    “Cuma seseorang yang pernah kukalahkan saja berani bersikap searogan ini? Dasar nggak tahu diri!” cibir Owen.Owen sudah pernah bertarung 2 kali dengan Jordan. Setiap kali, Jordan selalu terluka dan melarikan diri. Jadi, Owen tentu saja tidak takut pada Jordan. Tanpa berpikir panjang, dia segera mengerahkan Jari Bencana Bumi yang berkekuatan luar biasa kuat untuk menangkis serangan Jordan.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Jari Bencana Bumi dan Cakar Pemakan Jiwa saling berhantaman dengan kuat.Namun, berbeda dengan sebelumnya, Jari Bencana Bumi yang dikerahkan Owen kali ini tidak dapat menembus pertahanan serangan Jordan, malah berhasil dikalahkan oleh serangan Jordan.Selain itu, berhubung Owen baru mengonsumsi pil pemicu potensi dan efek obatnya masih belum sepenuhnya bekerja, serangan Jordan bukan hanya mengalahkan serangan Owen, tetapi sisa kekuatannya juga membuat Owen terdesak mundur beberapa langkah.“Jordan, nggak disangka ternyata basis kultivasimu sudah menero

DMCA.com Protection Status