Share

Perintah Zhin Shian

last update Terakhir Diperbarui: 2024-03-04 23:31:12

Di sebuah tanah yang datar, di daerah kota Jungwei, di wilayah kota itulah berdiri markas sekte pedang iblis yang diketuai oleh Zhin Shian.

Sikap Zhin Shian sangat angkuh, apalagi hingga saat ini tidak ada satu orang pun yang mampu hadapi dirinya.

Markas itu berdiri baru satu purnama lamanya, namun markas itu telah menjadi pusat dari para pendekar yang memilih untuk menjadi anak buah sei Zhin Shian.

"Kurang ajar, kapan tetua Du membawa si keparat itu ke hadapanku?" teriak Zhin Shian.

Sudah jelas yang ia maksud adalah tetua Ha Ba, karena ia ingin menunjukkan kalau tidak ada yang boleh menentang diri dan keinginan yang ia inginkan.

Namun, sudah lebih dari lima hari Zhin Shian menunggu, tetua Du belum juga kembali dari tugas yang ia berikan itu.

Amarah Zhin Shian terlihat jelas di matanya, dan itu semua karena yang ia tunggu belum juga datang.

"Long Un!" panggil Zhin Shian pada salah satu jagoan yang memilih setia padanya.

"Ada apa ketua?" tanya Long Un.

"Segera jemput tetua Du, da
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Robert Ricardo
mantap...thor.... semangat trus...ya...thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Ketakutan Tetua Hon Du

    Dengan langkah yang sangat berat, tetua Hon Du tetap pergi ke arah gunung Emei, dan ia merasa berat untuk melaksanakan tugas itu. Bagaimana pun juga, sebagai seseorang yang sudah lama berkecimpung di dunia persilatan, dia sangat kenal akan nama besar tetua Wa Lein.Dia mungkin tidak pernah bertemu dengan tetua Wa Lein dalam sebuah pertarungan, namun yang ia dengar, tetua Wa Lein itu sangat kuat. Tidak hanya kuat, yang ia dengar dari orang-orang, tetua Wa Lein sangat kejam, dan tak akan memberikan ampunan pada lawannya."Mungkin ia sudah berusaha sejak sekte yang ia dirikan hancur!" ucap tetua Hon Du.Huppppp!!Tetua Hon Du segera kerahkan ilmu meringankan tubuh saat ia sampai di kaki gunung Emei, dan melesat cukup cepat menuju ke puncak gunung itu. Dari jauh, ia melihat sebuah pondok yang besar berdiri di puncak gunung itu, dan ia juga melihat ada tiga orang yang berdiri di teras pondok itu, seolah mereka sudah menunggu kedatangan tetua Hon Du."Sudah jelas mereka tahu akan kedatan

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-05
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Tugas Long Un

    "Apakah kita akan langsung menuju kota Jungwei, Lin Jiang?" tanya tetua Ba In pada Lin Jiang."Untuk saat ini tidak, aku masih ingin istirahat! Aku baru tiba di wilayah kekaisaran ini!" jawab Lin Jiang."Bagaimana kalau aku yang lebih dahulu ke kota itu?""Maksudmu?" "Aku akan cari informasi untukmu!" kata tetua Ba In."Tidak masalah, aku akan tunggu di kota Guwei!" kata Lin Jiang."Iya!" kata tetua Ba In.Di persimpangan jalan, keduanya memilih untuk berpisah jalan, yang mana tetua Ba In akan menuju ke arah kota Jungwei yang ada di selatan kekaisaran Wei. Sementara Lin Jiang, ia memutuskan menuju ke wilayah tengah, dan cukup dekat dengan ibu kota kekaisaran Wei."Aku akan istirahat di kota ini beberapa saat, dan setelah itu akan menuju ke arah kota Jungwei!" ucap Lin Jiang.Satu hal yang membuat Lin Jiang tak langsung menuju kota Jungwei, karena ia berpikir tentang pusaka pedang rajawali emas yang ada di tangan ketua Zhin Shian."Pusaka itu cukup kuat, dan pusaka itu jauh lebih kua

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-06
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kesediaan Tetua Ba In

    Long Un yang mencari tetua Ba In, guru dari ketua sekte pedang iblis, tak sengaja melihat tetua Ba In saat akan masuk ke dalam hutan. Tak ingin kehilangan jejek dari tetua Ba In, Long Un memilih untuk berteriak keras dengan memanggil nama tetua Ba In."Tetua Ba In, tunggu!" teriak Long Un.Huppppp!!Dan setelah itu, Long Un melompat tinggi, dan terbang ke arah tetua Ba In yang menunggu dirinya tepat di pinggiran hutan yang akan ia masuki. Wajah tetua Ba In berkerut saat melihat Long Un yang menuju ke arahnya. "Long Un, untuk apa dia mencarimu?" gumam tetua Ba In.Namun, tetua Ba In memilih untuk menunggu Long Un hingga anak buah Zhin Shian itu tiba di hadapan tetua Ba In."Long Un, untuk apa kau mencari diriku?" tanya tetua Ba In.Tetua Ba In memang mengenal Long Un, karena muridnya, Zhin Shian pernah membawanya untuk bertemu dengan dirinya. "Salam hormat dariku, tetua Ba In!" kata Long Un dengan naga suara yang sangat sopan. Dia tak mau bersuara keras karena dia tahu kalau tetua

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-07
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Amarah Zhin Shian

    Plakkkkkk!!Sebuah tamparan keras hinggap di wajah tetua Du, dan itu tamparan yang tak bisa dilihat oleh mata tetua Du karena cepatnya tamparan itu sampai di wajahnya. "Maafkan aku ketua!" kata tetua Du dan berlutut lebih dalam lagi di hadapan ketua Zhin Shian.Tamparan di wajahnya sebuah bentuk amarah dari Zhin Shian, karena ia tak bisa terima kegagalan dari tetua Du yang tak mampu membawa tetua Ha Ba ke markas besar sekte pedang iblis itu."Bagaimana bisa kalian gagal? Jumlah kalian jauh lebih banyak dari pada dia? Kalian lebih dari tiga puluh orang, dan ia hanya satu orang!""Dia gesit ketua!""Gesit? Hahaah! Dia orang yang terluka dan kau malah gagal!""Ketua, selain gesit dia juga dibantu oleh dua orang yang membuat tugas ini jadi sulit!" kata tetua Du mencoba membela diri. "Aku tidak perduli alasan darimu tetua Du, yang jelas kau gagal, dan kau membuat rasa percayaku padamu telah berkurang!" kata Zhin Shian."Ketua, maafkan aku!" kata tetua Du masih berusaha untuk mendapatkan

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-08
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Permainan Tetua Ba In

    Tetua Ba In tersenyum sinis pada tetua Du karena pertanyaan dari Zhin Shian sudah cukup untuk membuat tetua Du takut padanya."Si bodoh ini yang membuat ia gagal menangkap tetua Ha Ba, dan juga orang yang membantu tetua Ha Ba!" jawab tetua Ba In."Apa maksud, guru?" tanya Zhin Shian."Jika saja si bodoh ini kenal diriku, maka dia tak mungkin menyerang diriku!" "Apakah maksud guru kalau guru juga ingin bantu untuk tangkap tetua Ha Ba?""Bukan hanya dia, namun seorang lelaki yang membantu dia, yang bernama tetua Xhu Ga, juga akan berhasil diringkus jika si bodoh ini kenal diriku!" kata tetua Ba In.Tetua Du semakin menudukkan kepalanya, dan tak tahu lagi harus berkata apa lagi. Mereka yang ada di dalam markas besar sekte pedang iblis tidak tahu kalau semua itu hanya sandiwara dan permainan kata-kata dari tetua Ba In agar ia bergerak bebas di dalam markas itu. "Aku tahu kalau kau mencari tetua Ha Ba, dan awalnya aku akan bantu menangkap mereka, namun si bodoh ini malah anggap aku mus

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-15
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Menerima Tawaran Tetua Hon Du

    Di Gunung Emei."Bagaimana tetua Hon Du? Apakah kau akan bersedia bergabung denganmu?" tanya tetua Wa Lein."Aku sudah tahu reputasi yang kau miliki tetua Wa Lein, namun jika ketua Zhin Shian tidak dikalahkan, maka percuma jika aku bergabung denganmu!" kata tetua Hon Du."Seperti yang aku katakan tadi, Lin Jiang pasti akan datang ke Jungwei, dan kalahkan Zhin Shian!""Jika memang itu terjadi, maka aku akan mendukung berdirinya kembali organisasi mata iblis!" ucap tetua Hon Du."Hanya itu yang aku inginkan darimu!" "Tapi apa yang harus kita lakukan saat ini?" tanya tetua Hon Du."Kita akan ke kota Jungwei, dan aku akan mengaku setia pada Zhin Shian!""Untuk apa ayah mertua melakukan itu?" tanya tetua Chun Kai tidak setuju dengan perkataan tetua Wa Lein."Hahaha! Kau tidak tahu Chun Kai, saat Zhin Shian datang ke kota itu, maka pertarungan besar akan terjadi, dan satu-satunya yang bisa hentikan itu, hanya aku!" kata tetua Wa Lein."Apa yang ayah pikirkan?" "Jika Lin Jiang sudah kalahk

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-16
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Temui Zhin Shian

    Tetua Hon Du dan tetua Wa Lein berlari cukup cepat untuk tiba secepatnya di markas besar sekte pedang iblis, yang berada di kota Jungwei.Dengan mengerahkan ilmu meringankan tubuh, mereka tiba saat hari akan malam, dan mereka berhenti tepat tak jauh dari markas besar sekte yang baru berdiri itu. "Kita telah tiba, tetua Wa Lein!" kata tetua Hon Du."Jadi ini markas besar sekte pedang iblis?" tanya tetua Wa Lein."Iya, tetua!" kata tetua Hon Du."Mari kita masuk, namun ingat untuk jangan membocorkan semua rencana kita, tetua Hon Du!""Aku akan ingat itu, tetua!" kata tetua Hon Du.Keduanya berjalan masuk, dan saat mereka berdua masuk wajah para pendekar anak buah Zhin Shian berubah saat melihat kedatangan tetua Wa Lein yang bersama dengan tetua Hon Du."Apa tetua Wa Lein akan menjadi anak buah ketua Zhin Shian?" kata mereka penasaran."Jika tetua Wa Lein mengabdi pada ketua Zhin Shian, maka kekuatan sekte ini tidak akan bisa dipercaya lagi!" kata mereka."Tapi sebaiknya kita tunggu dul

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-18
  • Pedang Penguasa Kegelapan    Meminta Wilayah Pada Zhin Shian

    Zhin Shian sungguh tak percaya kalau tetua Wa Lein akan bersedia datang, dan bahkan akan ajukan syarat agar dia menjadi anak buahnya. "Tetua Wa Lein, syarat apa yang kau minta?" tanya Zhin Shian."Yang pertama, jangan pernah ganggu keluargaku!" kata tetua Wa Lein."Itu mudah, aku pastikan kalau semua anak buah sekte pedang iblis ini tidak akan pernah ganggu keluargamu, tetua!""Bagus, aku sudah dengar itu dari mulutmu, Zhin Shian!""Jadi apakah masih ada syarat lain?""Aku ingin sebelah selatan wilayah kekaisaran ini menjadi wilayah yang aku kuasai, meskipun masih berada dibawah nama sekte pedang iblis!" kata tetua Wa Lein."Maksud tetua, tetua ingin berkuasa di markas cabang yang ada di wilayah selatan?""Iya, seperti itulah!""Sebenarnya itu cukup berat untuk aku penuhi, namun karena tetua yang meminta itu, naka aku tak akan menolak!" kata Zhin Shian."Jadi kesepatakan tercapai?" tanya tetua Wa Lein."Iya, tetua!""Bagus! Artinya tidak ada lagi masalah! Aku akan menjadi anak buahmu

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-19

Bab terbaru

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Waktu Yang Tepat Untuk Istirahat

    Kedua Patriak yang melihat kuda Lin Jiang, memilih untuk mendekati ruangan terbuka dimana anak muda itu berada. "Lin Jiang!" kata Patriak Suhei tak percaya kalau yang berada di dalam ruangan terbuka itu memang adalah Lin Jiang."Patriak!" kata Lin Jiang dan tunjukkan rasa hormatnya pada lelaki itu. "Kenapa kau di sini?" "Aku sedang menunggu kedatanganmu, Patriak!""Kenapa kau tidak langsung masuk ke dalam Sekte?""Hahahaha! Aku bukan orang penting, jadi aku tidak bisa masuk!" jawab Lin Jiang.Wajah Patriak Suhei merah karena kata-kata Lin Jiang, dan itu jelas kata-kata yang cukup menyindir bagi ketua besar Sekte Matahari Emas itu. "Apakah mereka yang melarangmu untuk masuk, Lin Jiang?" tanya Patriak Suhei sambil menunjuk ke arah murid sekte yang berjaga di gerbang masuk. "Mereka hanya melakukan tugasnya, dan bukankah memang seperti itu cara kerja dunia persilatan?" kata Lin Jiang.Patriak Suhei hanya bisa menghal napas, dan pada akhirnya mengajak Lin Jiang untuk masuk ke dalam Se

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Rasa Bersalah Patriak Suhei

    Patriak Suhei hanya bisa menghela napas yang panjang saat Patriak Wang katakan tujuan dan juga sampaikan alasan dia ke Sekte Matahari Emas itu. "Bagaimana Patriak Suhei? Apakah kau bersedia membantu Sekte Pedang Tunggal?" tanya Patriak Wang."Bagaimana bisa aku menolak keinginan dan permintaanmu itu, Patriak Wang? Yang terjadi di Sekte Pedang Tunggal juga karena diriku! Jika aku tidak egois, mungkin Sekte Pedang Tunggal tidak akan sehancur seperti ini!" kata Patriak Suhei."Jika Patriak Suhei sungguh bersedia membantu, maka aku sungguh sangat berterima kasih!" kata Patriak Wang."Tunggulah beberapa hari di sini! Aku akan memutuskan hal ini, aku akan adakan rapat dengan semua petinggi Sekte ini, dan memastikan kalau akan ada yang akan ke Sekte Pedang Tunggal, termasuk diriku!" kata Patriak Suhei."Baik, aku akan tunggu sampai ada keputusan dari kalian!" kata Patriak Wang."Kalau begitu, ikuti aku! Akan bawa kau menuju kamarmu, dan selama kau berada di sini, murid sekte ini akan melaya

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Keputusan Patriak Wang

    Tiga hari dalam perjalanan, Qiau Yun dan Wan Suhei pun tiba di Sekte Matahari Emas, dan Patriak Wang langsung sambut kepulangan cucunya itu. "Lin Jiang sungguh penuhi janji yang dia katakan padaku!" kata Patriak Suhei."Tidak hanya itu kakek, Lin Jiang juga mengalahkan Ketua Bar Ha!" kata Wan Suhei."Benarkah itu? Sungguh pemuda yang luar biasa!" kata Patriak Suhei."Hhmmm! Seharusnya kita menjalin hubungan yang baik dengan dia, bukannya membuat masalah dengan dia!" kata Tetua Li."Masih ada waktu untuk memperbaiki semua ini, Tetua Li! Aku yakin, kita masih akan bertemu dengan pemuda itu!" kata Patriak Suhei.Saat mereka bicara, salah satu murid datang, dan melaporkan kedatangan seseorang ke Sekte itu, seseorang yang membuat wajah Patriak Suhei tak percaya. "Dia sungguh datang kemari?" kata Patriak Suhei."Iya, Patriak! Dan saat ini dia sudah menunggu di ruangan tunggu!""Aku akan segera temui dia!" kata Patriak Suhei.Patriak dari Sekte Matahari Emas itu buru-buru berjalan, untuk s

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kemunduran Sekte Pedang Tunggal

    Satu hari berlalu, sejak penyerang Mata Iblis ke Sekte Pedang Tunggal, dan itu memang membuat Sekte itu kehilangan banyak anggotanya. Hal itu pastinya juga memberi pengaruh pada Sekte Pedang Tunggal, dan kedudukan mereka di dunia persilatan, pastinya akan jatuh. Mereka yang memiliki posisi tertinggi, dipastikan akan jatuh dan tak lagi memegang posisi di wilayah selatan kekaisaran Tang itu.Hal itu disadari dengan jelas oleh Patriak Wang, namun semuanya telah terjadi, dan dia tak bisa berbuat apa-apa lagi. "Mungkin satu-satunya cara agar Sekte ini bisa tetap bertahan hanya dengan menjalin hubungan baik dengan Sekte Matahari Emas, hanya itu satu-satunya cara!" kata Patriak Wang.Meskipun Patriak Wang sangat marah pada Patriak Suhei, namun ia tak memiliki cara lain, karena jika dia masih tetap bersikap seperti ini, maka Sekte yang dia pimpin itu akan berada di ambang kehancuran."Tidak ada cara lain!" ucap Patriak Wang dengan nada suara yang pelan. ***Sementara itu, Patriak Suhei ya

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Mengusir Secara Halus

    Pada akhirnya, pertarungan di Sekte Pedang Tunggal benar-benar berakhir, yang mana lebih dari tiga ratus anggota Mata Iblis itu tewas.Tidak hanya anggota mereka, namun ada beberapa Tetua Mata Iblis yang tewas, dan juga ketua dari Mata Iblis cabang selatan itu juga tewas karena dibunuh Lin Jiang.Namun, bukan berarti tidak ada korban dari pihak Sekte Pedang Tunggal, bahkan jumlah korban yang paling banyak berasal dari sekte itu. Hal itu karena, keterlambatan Lin Jiang datang, dan juga karena anggota mata iblis tidak memilih lawan untuk dibunuh. Hampir tiga perempat murid dan anggota Sekte Pedang Tunggal yang tewas, dan yang tersisa dari sekte itu tak kurang dari seratusan murid saja. Kedatangan Qiau Yun dan Wan Suhei tidak banyak membantu, karena memang kemampuan keduanya tidak terlalu kuat, meskipun demikian, kehadiran keduanya bersama Lin Jiang, itu membuat Patriak Wang hargai mereka. "Kalian berasal dari Sekte Matahari Emas, bukan?" kata Patriak Wang."Iya, kami memang berasal

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kematian Ketua Bar Ha

    "Harimau Emas!" teriak Lin Jiang.Whusssssssss!!Cahaya kuning emas keluar dari cincin ruang di tangan Lin Jiang, dan cahaya itu merupakan cahaya yang berasal dari pedah harimau emas. Hiatttttt!!Dengan satu ayunan yang cepat, Lin Jiang menebas pedang itu, dan satu serangan balik itu membunuh lima tetua Mata Iblis cabang selatan, dan tewas dengan tubuh yang terpotong jadi dua. Huppppp!!Dan setelah itu, Lin Jiang melompat, dan melesat memburu Ketua Bar Ha yang sudah meninggalkan Sekte Pedang Tunggal, untuk kabur karena sadar akan kemampuan Lin Jiang."Kau tidak akan bisa kemana-mana, ketua Bar Ha!" kata Lin Jiang setelah Lin Jiang memotong jalan Ketua Bar Ha."Tidak mungkin!" kata Ketua Bar Ha.Ketua Mata Iblis cabang selatan itu sudah kerahkan ilmu meringankan tubuh terbaik yang ia miliki, hanya untuk kabur dari Sekte Pedang Tunggal, namun nyatanya Lin Jiang mampu mengejar dirinya. "Bukankah sudah aku katakan, saat aku tunjukkan kemampuan yang aku miliki, maka kau akan mati!" kata

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Kaget Dengan Kekuatan Lin Jiang

    "Tidak! Ini tidak mungkin! Tidak ada pendekar semuda dia yang mencapai tingkatan itu!" kata Ketua Bar Ha tak percaya akan kemampuan Lin Jiang.Ketua Bar Ha bahkan sampai menjambak rambutnya yang karena tak percaya akan kemampuan Lin Jiang."Seperti kataku tadi, saat aku tunjukkan kemampuan yang aku miliki, saat itu pula kau akan mati!" kata Lin Jiang. "Tidak! Ini tidak benar!" kata Ketua Bar.Ketua Mata Iblis cabang selatan itu awalnya menduga kalau semuanya akan mudah. Apa lagi saat Patriak Suhei sudah tidak ada di kota Wutang, maka sudah tidak akan ada yang bisa melawan dirinya, namun nyatanya ada satu pemuda yang memiliki kekuatan seperti monster dan ia tak mungkin memiliki kesempatan untuk menang melawan monster itu. "Tetua Ma! Bantu aku!" teriak Ketua Bar Ha.Tetua Ma yang bertarung dengan beberapa guru Sekte Pedang Tunggal kaget karena teriakan dari ketua Bar Ha.Haaaaaaaaaaa!!Tetua Ma melepaskan tenaga dalamnya, dan setelah itu melesat ke arah Ketua Bar Ha."Siapa yang memb

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Mencoba Kekuatan Lin Jiang

    Ketua Bar Ha memandang sinis pada Lin Jiang, bahkan tatapan ketua cabang selatan Mata Iblis itu jelas merendahkan kemampuan Lin Jiang."Bocah, jangan sia-siakan kekuatan yang kau miliki dengan melawanku, sebaiknya kau bunuh diri saja! Karena jika aku yang membunuhmu, maka kau pasti akan mati dengan cara yang paling menyakitkan!" kata Ketua Bar Ha."Hahaha! Semenyakitkan apa mati di tanganmu?" kata Lin Jiang masih dengan sangat tenang. "Kalau begitu, aku akan tunjukkan padamu!"Hiatttttt!!Ketua Bar Ha maju dengan cepat, dan arahkan satu pukulan kuat, bak sebuah pukulan godam ke kepala Lin Jiang."Aku tahan!" teriak Lin Jiang.Bammmmmmm!!Pukulan keduanya beradu kuat, dan Ketua Bar Ha sungguh kaget karena Lin Jiang mampu bertahan dari serangan dia lepaskan. "Menarik! Sangat menarik! Aku tak menyangka di usia muda kau sudah mencapai pendekar surgawi!" kata Ketua Bar Ha."Benarkah kau tertarik?" kata Lin Jiang.Ketua Bar Ha masih tersenyum karena ia masih yakin kalau Lin Jiang tidak mu

  • Pedang Penguasa Kegelapan    Lin Jiang Turun Tangan

    "Ayo cepatlah, keadaan di kota Wirang sepertinya sangat buruk!" kata Lin Jiang pada Wan Suhei yang berjalan di dekatnya. "Aap maksudmu, tuan Lin Jiang?" tanya Wan Suhei."Tidak usah banyak tanya! Percepat langkah kakimu!" kata Lin Jiang.Wan Suhei tidak memiliki pilihan, dan ikuti langkah cepat Lin Jiang untuk secepatnya tiba di kota Wutang.Hingga saat siang hari, barulah mereka tiba di kota Wutang, dan Lin Jiang merasakan firasat yang buruk karna hal itu. Asap terlihat membumbung tinggi dari tengah kota itu, dan itu yang membuat Lin Jiang merasa kalau sudah terjadi pertarungan, dan itu yang tak diinginkan oleh Lin Jiang."Cepatlah!" kata Lin Jiang pada Wan Suhei.Lin Jiang membawa pemuda itu ke rumah makan, dan segera temui Qiau Yun. "Tuan muda Suhei!" kata Qiau Yun sambut kedatangan kedua orang itu. "Tidak ada waktu lagi, kalian tetap di sini! Aku ada urusan!" kata Lin Jiang.Namun, tangan Qiau Yun menangkap pergelangan tangan Lin Jiang, dan itu menahan gerakan anak muda itu.

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status