Share

Bab 107 | Arti Cinta

"Tuan, masih bekerja?" tanya Alessa dari pintu yang sedikit terbuka. Alessa mengitip Jovian dari ruang kerjanya.

Jovian sedang berkutat di depan laptopnya. "Kamu sudah mengantuk? tidurlah dulu," ucap Jovian.

Alessa tampak ragu dan malu-malu. "Aku ... mungkin bisa ingat jika kita berdua malam ini," ucap Alessa memerah.

"Kamu yakin?" tanya Jovian sampai menghentikan aktivitasnya di depan laptop. Jovian mendeham dan membenahi posisi duduknya sementara tangan kanannya yang masih diperban elastis dan menggunakan arm sling guna menyanggah lengannya itu.

Alessa diam di ambang pintu, ia menatap Jovian dalam diam. Alessa sendiri canggung menatap Jovian tapi ini inisiatifnya jika menghabiskan malam bersama Jovian, bisa saja dia mengingat kembali. "Sentuhan bisa membangunkan memori bukan?" tanya Alessa.

Jovian menghela napas. "Apa yang baru saja kamu baca?" terka Jovian.

"Hm, entahlah, semacam novel?" sahut Alessa polos.

Jovian beranjak berdiri dari bangku malasnya. Ia berjalan pelan mendekati
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status