Share

160 - Kepedihan Tak Terkira bagi Wanita

“Ternyata kamu di sini.” Ipung berjalan mendekat ke Cindy.

Segera saja, Cindy mendongak dan melihat kehadiran Ipung. “Untuk apa kamu ke sini? Mana kak Bagas?”

Ucapan ketus Cindy meniadakan niat baik di hati Ipung. “Aku sudah susah payah cari kamu begini dan kamu malah judes begitu?”

Ujung mulut Cindy melengkung ke bawah karena kesal dengan ucapan Ipung. Dari awal, mereka kerap bertengkar sehingga dia tak suka kemunculan Ipung, sama sekali.

Darrr!

“Arrhhh!” Gemuruh bunyi guntur di langit mengagetkan Cindy hingga dia berteriak. “K—Kak Bagas! Aku mau kak Bagas!” Dia berdiri linglung dan ingin segera menemukan Bagas.

Tadi, dia lari karena panik ketika di tendanya ada sosok mengerikan yang terus mendekat ke dia hingga dia kalap dan lari keluar tenda tanpa ingat apa pun.

Saat itu, Cindy terus berlari karena dia seakan dikejar tanpa henti oleh makhluk menyeramkan itu sampai masuk ke hutan dan akhirnya bingung sendiri karena tersesat.

Ketika dia hendak kembali ke tenda, hujan deras turun dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status