Share

137 - Perubahan Mendadak Hartono

Juna mendengar istrinya pulang di jam 11 malam lebih. Dia bergegas keluar ruang perpustakaan dan menunggu Lenita di ruang tengah.

Begitu Lenita tiba di ruang tengah, dia bertanya, “Kenapa pulangnya selarut ini? Sudah hampir tengah malam.”

“Oh, yang penting kan belum tengah malam, baru hampir, ‘kan?” Demikianlah jawaban istrinya yang menaikkan emosi Juna.

Meski begitu, Juna tetap bertahan dalam ketenangan. “Memangnya apa yang kamu kerjakan sampai ham-pir-te-ngah-ma-lam begini?” tanyanya sembari menekankan beberapa kata yang sebelumnya.

Lenita menatap kesal padanya dan berkata, “Apaan, sih, Jun? Santai saja, lah! Aku cuma ketemu teman lama. Kebetulan dia baru datang dari pulau lain. Apa salahnya, sih?”

“Laki-laki atau perempuan?” desak Juna. Bukannya dia cemburu atau semacam itu, karena di hatinya dia tidak pernah mencintai Lenita. Dia hanya ingin Lenita merasakan seperti apa didesak d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status