Share

Bab 730 Aku Mau Menjadi Pengiring Pengantin Pria

Nathan sudah tinggal di kamp selama beberapa tahun. Tanpa sadar, dia memperlakukan Kayla seperti prajuritnya. Dia meletakkan tangannya di bahu Kayla sambil berkata, "Dengarkan aku ... ah ...."

Tiba-tiba, dia merasakan rasa sakit yang luar biasa dari jari-jarinya. Dia tersentak sejenak, lalu berbalik dengan ekspresi kesakitan. Theo menatapnya dengan dingin sambil menggeser tangannya yang berada di bahu Kayla. "Ngomong baik-baik, jangan pegang-pegang."

Nathan tertegun.

Kalau Theo tidak menggeser tangannya, dia tidak menyadari hal ini. Lagian di zaman modern seperti sekarang ini, bukankah merangkul bahu hanyalah hal biasa?

Namun, dia juga tidak akan membiarkan pria lain menyentuh istrinya seperti ini. Akan tetapi, dia tidak mungkin mengungkapkan hal ini di depan Theo. Kalau sampai Theo tahu, Theo pasti akan menyindirnya. "Dia adikku, memangnya kenapa kalau aku merangkul bahunya?"

Walaupun berkata demikian, dia tidak menaruh tangannya di bahu Kayla lagi. Dia diam-diam meregangkan jari-jari
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status