Share

Bab 813

Setelah beberapa saat, suasana hati Sandy pun berangsur-angsur menjadi tenang. Dia mengangkat ponselnya sambil melirik Sara.

"Aku akan menelepon kakak sepupuku. Dia juga seorang pengacara. Keahliannya memang di bidang tuntutan properti, tapi aku yakin dia tetap bisa membantu."

Sandy pun langsung menelepon kakak sepupunya. Kakak sepupunya itu juga segera mengangkat telepon Sandy.

Sandy menjelaskan duduk perkaranya secara mendetail, lalu diam menunggu respons dari kakak sepupunya. Namun, orang yang berada di ujung telepon sana malah menghela napas dengan berat.

"Sandy, aku bukannya nggak mau membantumu, tapi masalah ini terlalu sepele untuk dibawa ke meja hijau."

"Lagian, kenapa juga kamu malah mendekati mantan pacar Tuan Muda Jefri? Kamu pikir keluarga kita kebanyakan uang atau kekuasaan?"

"Kamu sudah nggak muda lagi. Harusnya kamu lebih memikirkan orang tuamu daripada ...."

"Ya, oke."

Sebelum sepupunya selesai mengomel, Sandy langsung menutup telepon.

Setelah itu, Sandy tersenyum menat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status