Share

Bab 1404

Setelah setengah tahun, Paman Rudi melihat Jihan yang masih hidup akhirnya kembali.

"Tuan Muda Jihan, akhirnya Tuan pulang, kupikir ...."

"Aku baik-baik saja."

Jihan menepuk bahu Paman Rudi. Setelah menghibur lelaki tua itu, Jihan langsung menuju ke ruang kerja.

Melihat Jihan yang sangat sibuk, Paman Rudi pun tidak berani mengganggunya. Dengan hati sukacita, dia memerintahkan koki untuk menyiapkan makanan enak, setelah itu dia pergi ke sekolah untuk menjemput Gisel.

Sejak Jihan dan Wina pergi meninggalkan rumah, Gisel selalu membicarakan mereka, katanya dunia orang dewasa sangat berbahaya.

Paman Rudi takut Gisel khawatir, jadi dia berkata Jihan dan Wina sedang dalam perjalanan bisnis. Namun, Gisel jauh lebih pintar daripada anak-anak pada umumnya, dia tidak percaya mereka berdua sedang dalam perjalanan bisnis dan begitu sibuk sampai tidak bisa ditelepon.

Untung di saat Paman Rudi mulai kewalahan menyembunyikan fakta ini, Jihan pulang. Sekarang Paman Rudi menghela napas lega karena dia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status