Share

Hibur aku, Mas!

Akhirnya, malam itu Aiman tidak jadi ke rumah Arum. Suasana hati yang buruk, juga melihat dua wanita dalam hidupnya terpuruk, ia tidak tega meninggalkan mereka. 

Setelah berhasil membujuk sang istri untuk makan dan juga menghibur sang ibu, lelaki itu memutuskan untuk istirahat saja. Lelah jiwa raga menuntutnya ingin beristirahat dulu. Dua malam di rumah sakit menunggui Hani. Tidak membuatnya bisa tidur pulas. 

Sambil memeluk sang istri dari belakang seperti biasa, ia bergumam. 

"Malam ini kita tidur dulu sayang, semoga esok Hanan ketemu," bisiknya sebelum mencium pipi mulus itu. Setelah itu, ia berusaha tertidur. 

Mata Aiman yang ingin terpejam, terbuka lagi saat merasakan gerakan sang istri. Wan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status