Share

401. Kehilangan (Bagian C)

401. Kehilangan (Bagian C)

"Ya, terus aku harus apa? Harus pargoy? Harus goyang engkol begitu? Ya aku juga rindu sama mereka, tapi aku kan biasa saja. Toh, jika aku memang tidak bisa menahannya lagi, maka aku tinggal pergi ke rumah orang tua Lisa dan menemui mereka di sana," sahut Aji dengan santai. "Jika mereka pergi ke Jerman, baru aku gelisah karena pergi ke sana membutuhkan waktu yang lumayan lama," kata Aji lagi.

"Tapi ya tetap saja … Mas, itu terlalu santai," Abi belum mau kalah. "Bagaimana kalau Mas menuntut hak asuh Naufal dan juga Salsa? Biar mereka tumbuh di dalam pengawasan keluarga kita!" Abi menatap Aji dengan pandangan memohon.

"Nggak, deh! Aku mau mereka bahagia. Jadi, di manapun mereka berada itu tidak masalah. Toh, kita masih bisa melihat mereka." Aji menyahut cepat.

"Ya, kalau tidak kamu rujuk saja seperti yang Bapak bilang kemarin." Amran menatap Aji dengan pandangan tajam. "Lagi pula, apa sih yang kamu pikirkan? Toh, kami juga sudah memaafkan Lisa. Semua orang berh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status