Share

167. Gosip (Bagian C)

167. Gosip (Bagian C)

"Ya, siapa yang tahu, Mas. Mungkin saja Mas ketemu Rika yang bekerja di toko baju itu di kantor desa, aku 'kan tidak tahu," kataku sambil mengangkat bahu. "Lah, terus si Rika ini ngomong apa?" tanyaku lagi.

"Aduh … Mas ngomongnya kok jadi tidak enak, ya!" kata Mas Abi sambil menggaruk rambutnya.

"Memangnya dia ngomong apa?" tanyaku berusaha sabar.

"Mas takut jatuhnya malah ghibah, Dek, dan juga fitnah. Ini dosa, loh!" kata mas Abi dengan pandangan memelas.

"Ya Allah, Mas. Kalau Mas tidak mau memberitahu, seharusnya ngomong dari tadi. Bukannya malah memberi teka-teki seperti ini, membuat orang penasaran saja!" kataku dengan nada ketus.

Mas Abi malah cengengesan, dia hanya menatapku dengan pandangan geli, dan juga tidak nampak sedikitpun rasa bersalah di wajahnya Suamiku itu benar-benar sangat pintar membuatku marah dan juga kesal.

"Maaf, maaf!" kata Mas Abi akhirnya.

"Ya terus si Rika ini ngomong apa?" tanyaku lagi.

"Dia ini ngomong, kalau Mbak Lisa …."

Oalah, tern
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status