Share

PERMINTAAN MAAF MORENO

Penulis: Mithavic Himura
last update Terakhir Diperbarui: 2024-06-10 16:01:02

"Yang penting itu ayah kamu, Reno! Dia perlu ketemu sama kamu, kamu aja yang pergi."

"Ayahku juga ingin ketemu sama kamu, jadi bukan aku aja yang harus ketemu dengan dia, kamu juga."

"Aku enggak bisa, Reno. Lagian, orang tua kamu pasti bicara soal anak, aku enggak mau terlalu banyak berbohong sama mereka, jadi kamu aja yang pergi!"

"Jadi, benar, kan? Kamu itu cuma pura-pura sakit, kamu memang tidak mau ikut sama aku karena kamu enggak mau bersandiwara terlalu banyak di hadapan orang tuaku, kamu tidak profesional, Mitha! Aku kecewa!"

"Terserah kamu, aku capek menjelaskan hal yang sebenarnya, terserah kamu mau bilang apa, aku enggak peduli...."

Suara Mitha melemah saat mengucapkan kalimat tersebut pada Moreno pertanda perempuan itu benar-benar merasa, energinya sudah semakin habis.

Sementara itu, Moreno yang tidak percaya bahwa Mitha benar-benar tidak bisa ikut dengannya ke Jakarta, langsung menghubungi Dokter Bryan untuk memastikan kondisi perempuan tersebut.

Sampai kemudian, Danu akhi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   PAK MARVEL DIJADIKAN TARGET?

    "Kamu benar-benar pernah melihat? Kapan? Kenapa kamu melakukan itu? Kamu jahat Moreno!"Moreno geleng-geleng kepala mendengar ucapan Mitha yang langsung memvonisnya jahat ketika ia mengatakan bahwa, ia memang mengetahui bagian-bagian tubuh wanita di hadapannya tersebut."Kamu benar-benar berpikir aku sekotor itu?""Kalau enggak, kenapa kamu bisa tahu?""Seorang pria tidak perlu membuka pakaian seorang perempuan untuk tahu bagian-bagian tubuh perempuan yang mana yang indah!"Mitha langsung menarik selimut yang menutupinya lebih ke atas saat Moreno bicara seperti itu padanya."Sudahlah, kamu tidak perlu menambah beban pikiran kamu dengan pikiran-pikiran yang tidak penting, aku mengetahui bagian tubuh kamu, bukan karena aku melihat secara diam-diam tapi-""Miko bilang kamu mengatakan pada Maira, kalau kamu melihat tanpa sengaja.""Dadamu?""Diam!""Iya, memang benar.""Kapan?""Saat kita kehujanan, pulang kamu kerja, pakaian kamu basah semua, aku juga bodoh tidak membawa jas hujan, jadi

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-11
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   KECURIGAAN MORENO

    Sial! Kenapa orang itu sampai kemari? Sebenarnya dia manusia atau hantu?Moreno bicara di dalam hati, hingga ibunya yang menatapnya jadi mengerutkan keningnya."Apakah dia musuhmu, Reno? Apakah orang itu salah satu pembalap liar yang merasa terganggu oleh kehadiranmu?" tanya wanita tersebut bertubi-tubi."Mami ingat kasus Red One itu, kan?""Ya. Kenapa? Bukannya kasus itu sudah selesai? Bukankah kau tidak membunuh dia?""Iya. Kasus itu sudah selesai, tapi ada orang lain yang memanfaatkan kasus itu hingga memprovokasi adik Red One, karena itulah aku dan Mitha sekarang diburu, Mami.""Jadi, orang yang sekarang memburu ayahmu juga orang yang sama yang juga memburu kamu dan Mitha?""Benar.""Mami harus memberikan perintah pada Danu untuk mengerahkan orang-orang yang bekerja dengan ayahmu agar mereka bisa mengatasi hal itu.""Tidak semudah saat kasus Red One itu merebak, Mi. Sekarang ini, orang itu digerakkan oleh seseorang yang memiliki uang, aku sedang menyelidikinya dengan Danu, dan jik

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-12
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   PENJELASAN SANG DOKTER

    {Demi Allah, Tuan. Saya tidak pernah bicara apapun tentang hal itu pada tuan besar, saya bersumpah}Danu tetap berusaha untuk meyakinkan Moreno, bahwa bukan dia yang membuat ayah Moreno tahu tentang situasi Moreno dengan para pembalap liar. Hingga akhirnya, Moreno menyerah, ia mengakhiri percakapan, dan segera keluar dari toilet sebelum ayahnya curiga karena ia terlalu lama di dalam toilet."Reno, kenapa kau datang sendiri?" Baru saja Moreno ke dekat tepi pembaringan sang ayah, Pak Marvel sudah melontarkan pertanyaan tersebut pada Moreno."Mitha sakit, Pi. Tidak bisa ikut perjalanan ke sini.""Separah apa?""Lumayan parah, dokter bilang dia harus banyak banyak istirahat.""Kau tidak memperlakukan dia dengan baik?""Siapa bilang? Aku memperlakukan dia dengan sangat baik.""Perempuan akan sakit jika dia banyak pikiran, Reno. Ingat itu."Moreno terdiam mendengar apa yang diucapkan oleh ayahnya, sampai akhirnya Moreno pamit untuk bertemu dengan dokter yang merawat ayahnya karena ibunya m

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-13
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   MERASA CURIGA

    "Karena itu menjadi sebuah penyemangat untuk ayah kamu, Moreno. Aku pernah melakukannya, tapi beliau seperti tidak punya semangat hidup, kau tahu imbasnya apa jika seseorang yang sedang sakit, tidak memiliki semangat hidup?" kata Dokter Ahmad berujung pertanyaan."Dia harus istirahat total, kan, lu tahu sendiri itu dengan jelas.""Maka, berikan bukti pada ayahmu bahwa kau benar-benar bisa diandalkan olehnya."Moreno terdiam mendengar ultimatum yang diberikan oleh sang dokter. Sampai akhirnya, pembicaraan diakhiri dan Ahmad masih memberikan pesan pada Moreno untuk tidak lagi aktif balapan agar apa yang ia lakukan tidak dikaitkan dengan bisnis hingga bisa membuat perusahaan menjadi kena imbasnya.Moreno keluar dari ruangan dokter tersebut, dan di luar ia dihentikan oleh perempuan bercadar yang tadi dikatakan sang dokter adalah istrinya."Ada apa?" tanya Moreno sambil mundur untuk menjaga jarak pada perempuan bercadar tersebut. "Maaf, saya cuma ingin mengatakan sesuatu untuk masalah tem

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-14
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   KEMBALIKAN ISTRIKU!

    "Ada apa? Apakah ucapanku ini salah?" tanya Ahmad yang membuat Moreno langsung tergagap."Enggak, enggak ada yang salah, lu benar.""Ada apa? Ada yang bisa aku bantu?""Enggak ada."Moreno yang merasa semakin sulit untuk tidak gugup di hadapan Ahmad bangkit dari tempat duduknya dan mengatakan pada Ahmad bahwa ia akan ke toilet. Tetapi, Ahmad yang tahu itu hanya alasan yang dibuat-buat oleh Moreno ikut bangkit pula dan melipat kedua tangannya di dada seolah ingin mengintrogasi Moreno sampai tuntas."Apa istrimu itu, Mitha, Reno?" tanyanya pada Moreno, hingga Moreno merasa perasaannya jadi tidak nyaman seketika."Kenapa tidak menjawab?" desak Ahmad, dan Moreno mengusap wajahnya dengan kasar, berusaha agar ia tidak terlihat gugup di hadapan dokter tersebut."Namanya memang Mitha, tapi lu enggak usah berpikir bahwa Mitha istri gue itu Mitha mantan lu.""Kenapa kamu langsung berpikir seperti itu? Memangnya nama Mitha hanya satu orang saja yang memakai?""Ya. Kali aja lu ngerasa gue ngawini

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-15
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   BUKAN CIUMAN CINTA....

    Perkataan panjang pria yang mengaku suami Mitha itu membuat Tante Mila mengerutkan keningnya.Ia benar-benar tidak paham dengan apa yang sudah diucapkan oleh pria tersebut hingga saat pria itu pergi setelah mengatakan pada Tante Mila bahwa ia menunggu apa yang akan dilakukan olehnya setelah ia membeberkan hal tadi pada perempuan tersebut. Tante Mila hanya mematung seperti orang bodoh. Wajah Tante Mila terlihat pucat. Tanpa berpikir panjang, perempuan itu segera ke ruang rawat inap suaminya dan langsung ingin mengajak sang anak untuk bicara.Tante Mila meminta Moreno yang sedang memperbaiki selang infus ayahnya agar laki-laki itu mengikutinya keluar. Melihat aura ibunya seperti orang yang sedang marah, Moreno mau tidak mau mengikuti meskipun hatinya bertanya-tanya."Reno, katakan sebenarnya ada apa, apakah pernikahan kamu dengan Mitha itu sebuah pernikahan palsu?"Mendengar apa yang diucapkan oleh sang ibu, wajah Moreno berubah. Ia terkejut karena ibunya tiba-tiba tahu tentang hal i

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-16
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   PERMINTAAN PAK MARVEL

    Apa yang dikatakan oleh sang istri membuat Ahmad terdiam. Perkataan istrinya membuat Ahmad untuk sesaat tidak bisa berkata-kata. Ia bingung ingin bicara seperti apa, sebab, khawatir akan semakin membuat sang istri jadi tersinggung."Sabrina, aku tidak mau membahas masalah ini sekarang, karena aku khawatir jika membahas, akan membuat sesuatu yang seharusnya tidak menjadi salah paham, jadi salah paham.""Kenapa kamu enggak menjawab pertanyaan aku tadi? Kamu melakukan hal itu karena kamu ingin menenangkan aku aja, kan? Bukan cinta?" Pertanyaan yang sama diucapkan oleh Sabrina, karena Ahmad tidak menjawab pertanyaan tersebut hingga perempuan itu jadi penasaran. "Aku sayang sama kamu, karena kamu istri yang baik, dan Solehah.""Sayang belum berarti kamu cinta.""Sabrina, ayolah, aku harus berangkat sekarang, kamu jangan bikin situasi menjadi tidak nyaman karena kita membahas hal yang tidak tepat waktunya, yang jelas aku bersyukur memiliki istri seperti kamu, untuk saat ini hanya itu yang

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-17
  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   AYAH MORENO PUTUS ASA

    "Ya. Mitha itu adalah mantannya yang dulu, sekarang mereka menikah karena Moreno mengatakan bahwa perempuan itu sudah bercerai dengan suaminya yang pertama, tapi ternyata tidak sama sekali."Pak Marvel bercerita sembari menahan perasaannya yang membuncah. Tetapi, Ahmad masih berpikir bahwa perempuan yang bernama Mitha itu bukan Mitha yang pernah bersamanya dahulu, hanya saja, kata-kata Pak Marvel yang mengatakan bahwa Mitha yang menjadi istri Moreno itu adalah Mitha mantan Moreno membuat Ahmad jadi penasaran, sebab, ia tahu Mitha yang ia kenal memang pernah bersama dengan Moreno di masalalu dan ia sangat tahu kisah mereka sangat jelas."Apakah Mitha yang Bapak maksud itu pacar Moreno yang dulu, yang pernah meninggalkan Moreno karena ia tidak tahan dengan sifat Moreno yang saat itu banyak berbohong?""Benar. Dia orangnya."Astaga, apakah ini benar? Moreno dan Mitha menikah? Apa yang sebenarnya terjadi? Aku benar-benar tidak tahu tentang hal ini.....Hati Ahmad bicara demikian setelah P

    Terakhir Diperbarui : 2024-06-18

Bab terbaru

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   PESONA SI BERONDONG TENGIL....

    "Mungkin...."Aku ini kenapa? Kenapa jadi semakin tidak tahu malu, rasanya ini bukan aku tapi aku enggak bisa mundur lagi sekarang....Hati Maira bicara, jari jemarinya saling menggenggam, seolah berusaha untuk mengatasi perasaannya yang kacau akibat perbuatan nekatnya yang tidak pernah ia lakukan sebelumnya. Cinta itu perlu dipaksakan, Maira, karena kalau tidak, bagaimana mungkin cinta itu bisa tumbuh?Entah kenapa ucapan Dafa terngiang di telinganya membuat Maira yang awalnya tidak setuju dengan apa yang dikatakan oleh Dafa perlahan justru mencoba mempraktekkannya. Apakah dengan memaksa Moreno, pemuda itu akhirnya bisa membuka hati dan bisa bangkit dari masa lalunya?Tuan Moreno sekarang seperti hilang semangat, Maira, aku tahu, itu karena ia sekarang putus asa untuk berharap Nona Mitha bisa menerimanya kembali, apalagi ia melihat hubungan Nona Mitha dengan suaminya tetap baik-baik saja meskipun ujian demi ujian terus menerpa pernikahan mereka, jika kau memang benar-benar tulus pa

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   INGIN DICOBA

    "Kenapa? Takut aku peluk?""Enggak, tapi gue enggak nyaman aja!""Bilang aja kamu takut berdebar karena aku peluk!"Moreno menyeringai mendengar apa yang diucapkan oleh Maira. "Ya, udah! Naik!"Mendengar izin dari Moreno untuk membiarkan dirinya ikut di belakang pemuda tersebut, Maira menarik napas lega. Perempuan itu segera naik ke atas boncengan motor milik Moreno dan nekat memeluk pinggang Moreno meskipun ia sebenarnya tidak mau melakukan hal itu. Hanya saja, sudah terlanjur kesal Maira dengan Moreno sampai ia akhirnya nekat melakukan hal yang sebenarnya tidak mau dilakukannya.Dia benar-benar nekat meluk gue ternyata, oke, lu mau gue bikin ketar ketir? Tunggu aja! Gue akan buat lu benci sama gue, Maira Jasmine!Hati Moreno bicara sambil menambahkan kecepatan motornya. Pemuda itu tidak membawa Maira pulang ke kostnya tapi ia membawa Maira berkeliling tanpa tujuan dengan harapan Maira mabuk perjalanan karena ia membabi buta membawa motor miliknya.Namun apa yang diharapkan Moreno

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   LAGI-LAGI DITOLAK

    "Berarti, dia kena karma.""Reno!""Emang salah? Bener, kan? Dia kena karma, karena dulu nyalahin bininya melulu yang enggak subur, emang gue salah?""Iya. Emang kamu enggak salah, tapi apa harus seblak-blakan itu? Rasanya, kayak enggak tega aja Reno, apalagi sekarang dia udah kehilangan segalanya.""Dia kehilangan segalanya karena salah dia sendiri, ngapain gue mikirin? Dia juga banyak bikin aset gue terjual, biarin aja, lah! Karma, gue enggak peduli!""Jadi, kamu enggak mau memaafkan dia?""Belum puas kalo belum gebuk dia!""Kau ini, terserah kamu saja, aku cuma menyampaikan pesan itu, mau kamu terima atau enggak permintaan maaf dia, itu terserah kamu!""Ya, udah. Gue pulang kalo gitu, masih banyak urusan!"Moreno bangkit, dan hendak beranjak meninggalkan Maira tapi gerakannya terhenti ketika tiba-tiba saja Dafa yang entah darimana munculnya sudah mendekati meja di mana ia dan Maira bercakap tadi.Dafa mendekati Maira tapi Maira segera bangkit berdiri membuat Moreno yang ingin melan

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   MORENO MASIH MARAH

    "Aku bukan peduli, aku hanya ingin Xoyen sadar dan menghentikan semuanya, karena aku gerah melihat apa yang dilakukannya. Dia sudah menerima konsekuensi dari apa yang diperbuatnya, kau harus mengakhiri perseteruan kalian, begitu juga kau, Ridwan."Dragon menatap Moreno dan Ridwan satu persatu setelah ia bicara seperti itu pada keduanya. "Tapi, aku masih tidak puas jika aku belum membunuhnya!" bantah Ridwan dengan nada suara yang masih terdengar meninggi."Kalau kau membunuhnya dia justru senang karena lepas dari segala hal yang perlu ia pertanggungjawabkan.""Jadi, aku tidak perlu membunuhnya?""Memangnya kau ingin jadi seorang pembunuh?""Untuk seseorang yang sudah melakukan hal jahat pada kerabatku, kurasa itu tidak jadi soal.""Kau akan masuk penjara, Ridwan, kakakmu tidak akan senang jika itu kau lakukan, sudahlah, padamkan api kemarahanmu, Xoyen sudah mendapatkan karma dari apa yang dia perbuat, biarkan kita melihat apakah dia bisa berubah atau tidak. Tidak perlu mengotori tanga

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   MISTER X LUMPUH!

    Mendengar apa yang dikatakan oleh Ridwan, Mister X tertawa. Ia sama sekali tidak merasa khawatir dengan keselamatannya meskipun ada dua orang pria yang menginginkan kematiannya. Ia masih terlihat santai hingga Moreno dan Ridwan benar-benar heran dengan hal itu."Kenapa kau tertawa, Brengsek! Kau meremehkan aku!!" teriak Ridwan yang ingin mendekati sisi tempat tidur di mana Mister X berbaring tapi Moreno segera mencegah hal itu dengan mencengkram salah satu bahu Ridwan."Sebenarnya apa yang terjadi? Bukannya lu udah balik ke Jakarta? Kenapa lu justru ke sini lagi? Enggak jadi balik, lu?" tanya Moreno pada Ridwan. "Aku sudah kembali ke Jakarta, aku bahkan sudah mulai bekerja lagi dan berusaha untuk melupakan semua yang sudah terjadi, tapi ada seseorang yang kenal dengan Mister X, tapi sekarang ia juga sudah berusaha untuk memulai hidup baru seperti aku setelah lama bersama dengan dia, dia yang mengatakan segalanya, dan setelah aku berusaha mencari tahu, memang kenyataannya seperti itu,

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   SAMA-SAMA INGIN MEMBUNUH!

    Pertanyaan yang dilontarkan oleh Viona membuat Maira menghentikan tangannya yang sedang sibuk membuat es teh."Ibu dan Bapak masih saling mencintai, tentu saja memberikan kesempatan kedua itu tidak bodoh, yang penting saat diberi kesempatan, suami Ibu memang benar-benar terlihat berubah.""Semuanya berubah, termasuk kehidupan kami yang biasanya glamor, tapi bukan sesuatu yang penting menurut aku karena uang bisa dicari, yang penting adalah sikapnya berubah lebih perhatian dan lebih peduli dengan perasaanku.""Alhamdulillah, aku ikut senang mendengarnya, Bu. Semoga, Ibu dan Bapak bisa terus bersama sampai akhir hayat, dan bisa mendapatkan keturunan....""Amiiiiin, jangan singgung soal keturunan di hadapannya, ya? Aku tahu, mukjizat itu pasti ada, tapi dia selalu bilang, apakah mukjizat bisa diberikan pada pendosa seperti dia?""Oooh, baik, Bu. Aku tidak akan membahas masalah keturunan dengan bapak, tapi, apakah Ibu yakin bapak memang sulit memiliki keturunan?""Sepertinya, ya. Dia tida

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   MORENO INGIN MEMBUNUH

    "Baik, Panglima. Aku paham, terima kasih sudah memberikan aku kesempatan untuk tetap berinteraksi dengan kakakku." Panglima Tanakarma hanya mengiyakan tanpa bicara panjang lebar lagi, lalu dalam hitungan detik, pria dari alam gaib itu dirasakan Mitha tidak lagi ada di dalam ruangan tersebut meskipun ia tidak melihat. "Apakah dia sudah pergi?" tanya Moreno, pada Mitha beberapa menit kemudian. "Sudah." "Kamu yakin bisa memenuhi syarat untuk bisa bertemu dengan Miko?" "Yakin tidak yakin, aku harus yakin." "Mustahil...." Moreno hanya bicara seperti itu sambil melangkah keluar dari ruangan tersebut meninggalkan Mitha yang masih melontarkan kata-kata, bahwa ia akan tetap berusaha untuk membuat utangnya lunas bagaimanapun caranya. Moreno dan juga Mitha akhirnya pulang ke rumah mereka masing-masing didampingi oleh keluarga mereka. Moreno banyak diam, meskipun masa masa kritisnya sudah lewat, tapi berdasarkan keterangan Panglima Tanakarma, keadaannya dengan Mitha memang sepe

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   SYARAT DARI PANGLIMA TANAKARMA

    "Kamu masih tidak percaya juga bahwa aku bisa berubah?" tanya Pak Salim sambil menatap wajah Viona dengan sangat serius."Bukan tidak percaya, tapi aku trauma, Maira adalah temanku, aku sudah menganggap dia seperti seorang adik, jadi wajar jika aku merasa takut kalau-kalau kamu justru masih menyukainya, aku harus bagaimana bersikap dengan dia....""Viona, aku benar-benar tidak lagi memiliki keinginan untuk memiliki Maira, aku hanya berpikir ingin bersamamu jika masih diberi kesempatan, tapi jika tidak, aku juga tidak memaksa, aku tahu diri.""Jadi, apa yang akan kau lakukan untuk membuat aku tidak khawatir lagi tentang perasaan kamu dengan Maira?""Aku akan membantu Maira untuk bisa mendapatkan Moreno lagi...."Wajah Viona seketika berubah semringah mendengar apa yang diucapkan oleh Pak Salim. "Kamu serius?""Sangat serius.""Kenapa kamu ingin melakukan hal itu?""Karena aku tahu, Maira sangat mencintai Moreno.""Ya, kamu benar, Maira memang sangat mencintai Moreno, tapi pemuda itu

  • PESONA SI BRONDONG TENGIL   AIR MATA PAK SALIM

    "Iya, aku yang sulit memiliki keturunan, bukan kamu...." "Kamu ke dokter? Periksa?""Tidak sengaja, saat itu, aku mencari pekerjaan, bertemu dengan temanku yang jadi dokter, kami makan bersama dan banyak mengobrol, lalu entah siapa yang memulai sampai akhirnya kami bicara soal anak, dan aku mengatakan bahwa kita tidak punya anak, dia terkejut.""Terkejut karena kita masih muda tapi sulit dapat keturunan?""Ya.""Terus, dia menyarankan kamu untuk periksa?""Ya.""Kenapa kamu mau? Kamukan selalu bilang, kamu sehat dan yang sakit itu aku?""Aku menantang diri sendiri, aku merasa aku memang sehat dan masalahnya ada padamu, jadi karena itulah aku periksa.""Jika benar, yang bermasalah itu aku, kamu akan datang padaku dan menyudutkan aku?""Tidak, Viona. Aku memang egois, selalu merasa paling benar, tapi aku berusaha untuk berpikir jernih, dan selama kita berpisah, aku benar-benar merasa, aku memang sudah keterlaluan sama kamu."Viona memandang wajah Pak Salim dengan sorot mata yang tajam,

DMCA.com Protection Status