Share

BAB. 63 Menyatakan Perasaan

Sementara itu, di divisi umum.

Pak Raka sudah tidak tahan lagi memendam rasa sukanya kepada Raceh. Dia berencana akan mengungkapkan perasaannya kepada Raceh hari ini juga.

Raceh yang hendak ke pantri ditarik seseorang menuju toilet.

"Apaan sih, Fan!" ujarnya kepada Fani.

"Tuh, lihat wajahmu di cermin!" Raceh mengikuti spa yang dikatakan oleh Fani.

"Tidak ada yang aneh Fan, ada apa rupanya?" ujar Raceh pura-pura tidak tahu maksud Fani.

"Yaelah, Ra. Itu bibir Lo, kok jadi jontor begitu?" seru Fani penasaran.

Raceh hanya menunduk dan tersipu malu. Fani sudah mengerti jika Raceh reaksinya seperti itu.

"What jadi benar dugaan ku? Pak CEO ganas juga ya?" tukas Fani.

"Please, Fan. Jangan keras-keras ngomongnya." Namun tiba-tiba dering telepon Raceh pun terdengar.

Panggilan tersebut dari Pak Raka yang menyuruh Raceh ke ruangannya.

Keduanya pun kembali masuk ke dalam ruang kerja mereka.

Sedangkan Raceh langsung menuju ke ruangan Pak Raka.

Sebelum masuk ke ruangan Pak Raka, Raceh disapa oleh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
HeruWar
Lanjut.......
goodnovel comment avatar
ZekWar77
mantap....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status