Share

Sudah tidak takut

Roni sangat sulit memejamkan matanya, padahal kantuk sudah menyerang sejak tadi. Sudah tengah malam, hanya terdengar suara detik jam yang seakan berjalan sangat lambat.

Tik tik tik

Suaranya mengiringi lamunan Roni yang melayang memikirkan Ibunya.

Besok mereka akan berangkat ke kampung lama Pak Darma dan Bu Wati, untuk menemui Widuri, yang digadang-gadang sebagai Ibu kandungnya. Bagaimana keadaannya sekarang? Apa dia masih hidup? Pertanyaan itu tak lepas dari kepala Roni.

Hati Roni terasa teriris bila mengingat cerita Bu Ipah tentang kemalangan yang menimpa Ibunya. Roni merasa sangat terpukul, saat mengetahui ternyata dia bukanlah anak yang diinginkan. Dia terlahir karena hasil kebiadaban seseorang terhadap Ibunya. 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status