Qin Chen memutuskan untuk kembali ke Sekte dan disana tidak sedikit Murid yang ingin melihat kembalinya Pahlawan Sekte. Qin Chen tidak terlalu memperdulikan mereka dan hanya fokus dengan Xiao Yin.
Dilihat darimanapun juga mereka berdua terlihat sangat cocok, entah dari segi penampilan ataupun kekuatan tidak ada yang dapat mengimbangi mereka sama sekali. Qin Chen membawa Xiao Yin untuk menjumpai Masternya dan melaporkan semuanya kepadanya.Namun Xiao Yin membawa Qin Chen pergi ke Aula dan disana semua orang sudah menunggu kedatangannya. Saat masuk kedalam Aula puluhan Tetua hadir juga bersama Master Sekte dan Gurunya, bahkan Tetua Tertinggi Hou Shi yang jarang menunjukan wajah juga ikut datang."Salam untuk Master Sekte dan semua Tetua yang hadir." Qin Chen dan Xiao Yin membungkuk memberi hormat."Aku sengaja meminta Yin'er membawamu kemari dengan satu tujuan, kita semua sudah sepakat jika kinerja baikmu yang luar biasa pantas mendapatkan hadiah. SSore harinya mereka berhenti berlatih dan Xiao Yin sudah dapat membentuk esensi Pedang miliknya sendiri, dibawah penindasan Niat Pedang dan merasakannya secara langsung memberikan pemahaman yang lebih luas.Qin Chen sudah menduga hal ini dan Xiao Yin memiliki bakat dalam Pedang, walaupun bukan yang terbaik namun setidaknya dia bisa mengolahnya karena Seni Beladiri yang diperbaiki Pagoda Emas memiliki unsur Pedang sepertinya."Terimakasih karena membantuku berlatih... sebentar lagi hari akan gelap dan aku tidak akan mengganggumu beristirahat." Xiao Yin berniat untuk pergi namun Qin Chen menghentikannya."Malam ini tidurlah ditempatku." Qin Chen memegang tangannya dengan erat."Ya." Xiao Yin mengangguk dan menerimanya.Qin Chen menyiapkan bak mandi air hangat dan melarutkan Pil didalamnya, efek dari berendam akan menghilangkan kelelahan dan memperkuat tubuh fisik Xiao Yin. Sambil menunggu Xiao Yin selesai Qin Chen duduk ditempat tidurnya da
Setelah beberapa waktu akhirnya mereka bertiga sampai di Gunung, lokasinya terletak didalam Gua dan sosok Harimau putih berjalan keluar karena merasakan hawa kehadiran mereka."Siapa yang berani datang menggangguku ?" Teriak Monster Harimau Putih yang bernama Li Shan.Monster seperti Li Shan berbeda dengan Beast yang tidak punya akal sehat. Monster ini adalah Iblis yang nyata dan sangat kejam, karena itulah Qin Chen memutuskan untuk datang sebelum dia menjadi masalah dikemudian hari.Qin Chen turun kebawah dan mengeluarkan Pedangnya,."Dimana semua Wanita yang sudah kau tangkap ?""Matilah." Li Shan meraung dan cakarnya yang tajam bergerak cepat kearah Qin Chen.Kekuatan Qi miliknya sangat ganas dan Qin Chen menangkisnya dengan Pedangnya, tubuhnya terdorong puluhan meter kebelakang dan Qin Chen membalasnya dengan tebasan Qi Pedang.Li Shan melompat lebih tinggi untuk menghindari Qi Pedang, mulutnya terbuka dan Qi yang ganas menyem
Qin Chen bertarung selama dua jam penuh dan terlihat kelelahan, stamina dari tiruan dirinya tidak terbatas dan Qin Chen perlahan mulai melemah. Namun dalam kurun waktu ini dia sudah menilai banyak hal dan mulai tahu cara apa yang bisa digunakan untuk menyingkirkannya."Maju." Qin Chen maju kedepan dan menusukkan Pedangnya.Ujung Pedang saling bertemu dan Qi Pedang saling bertabrakan satu sama lain, dentuman yang keras membuat keduanya mundur. Qin Chen mengangkat ujung jarinya dan Pisau Jiwa miliknya melesat kearah Bayangannya.Pisau Jiwa menembus kepala Bayangan itu dan memberikan serangan yang hebat, bayangan Qin Chen perlahan melemah dan ini adalah kesempatan terbaik untuk menyerang. Qin Chen maju kedepan dan Api Petir menyelimuti Bilah Pedangnya, tebasan yang cepat menebas tiruannya menjadi dua bagian dan membuatnya memudar."Hah... melawan diri sendiri sangatlah sulit." Qin Chen menghela nafas dan menelan Pil untuk mengisi kembali tenaganya.
Satu bulan berlalu dengan sangat cepat dan Xiao Yin masih belum keluar dari pengasingannya, Kolam Perubahan yang besar sudah mulai menyusut dan terlihat kecil. Qin Chen mendirikan perkemahan dan kekuatannya saat ini sudah stabil.Lei Ting keluar dari dalam kolam dan menutupi tubuhnya dengan handuk, "Apakah Kakak Qin cemas dengan Xiao Yin. Aku merasakan gejolak energi darinya dan kemungkinan besar dia sedang menerobos beberapa lapisan sekaligus." "Kondisi ini juga sama halnya seperti dirimu dan aku mengharapkan yang terbaik untuknya." Qin Chen berkata dengan jujur dan merasakan hal yang sama.Melihat kondisi dari Lei Ting melihat Auranya saja sudah memberikan rasa dingin yang menusuk, tidak akan lama sampai dia menerobos Tingkat Langit dan Qin Chen tidak dapat menebak seberapa kuat dirinya nanti. Selama satu bulan ini Qin Chen sudah memodifikasi Seni Beladirinya dengan kemampuan Pelahap miliknya yang kuat. Berlatih didalam Pagoda Emas memberikann
Malam harinya mereka memutuskan untuk beristirahat dan Xiao Yin menggunakan Rune Array Formasi agar mencegah Beast menyerang. Mereka masih berada tidak terlalu dalam dan Qin Chen belum ingin mengambil resiko untuk pergi ke pesisir pantai.Tidak sedikit Beast kuat yang berada dilaut lepas dan didalam air kekuatan mereka sama sekali tidak bisa diremehkan. Mereka hanya ingin berlatih dan mengasah kemampuan bertarung bukan untuk mencari kematian. Aroma daging yang sedap menggugah selera makan Qin Chen, ditemani arak yang bagus membuatnya sedikit mabuk dan menghangatkan suasana. "Kenapa kau terlihat gelisah ?" Tanya Qin Chen yang melihat perilaku Lei Ting."Aku ingin menerobos." Jawab Lei Ting dengan jujur.Xiao Yin menghela nafas dan memberikan sebuah jimat, "Lakukan saja dan Jimat ini dapat menghalau serangan Beast disekitarnya. Semua ini dibuat oleh Tetua Agung Tu Liang dan aku yakin kau akan berhasil." Tingkat Langit adalah awal dari pem
Wanita tua itu menyerang Lei Ting terus menerus dan Aura dingin yang kuat memberikan pertahanan yang hebat. Empat kaki laba-laba yang tajam dengan ujung yang beracun muncul dipunggungnya, matanya berwarna merah darah dan rasa haus darah dapat dirasakan.Lei Ting menyipitkan matanya dan mengangkat Tombaknya, "Kau benar-benar menjijikan dengan wujudmu yang seperti itu !" "Gadis kecil rasa dagingmu pasti akan sangat enak." Wanita itu menyemburkan jaring beracun yang sangat besar.Lei Ting tidak punya ruang untuk menghindarinya dan Aura dingin menyembur dari Tombaknya, Jiwa Naga Es yang perkasa keluar dan semuanya membeku dalam sekejap mata. Aura dingin membentuk sebuah badai besar dan sorot mata Lei Ting terlihat tajam.Butiran salju perlahan mulai turun dan membentuk ratusan Tombak yang mengepung Wanita tua itu, melihat reaksi ini membuatnya sangat panik dan Jiwa Naga sudah mengunci keberadaannya dan memberikan penindasan yang kuat."Berhe
Dua bulan berlalu dengan sangat cepat dan Qin Chen terus bertarung dengan Beast yang lebih kuat, setelah Meridian Naga Suci terbentuk kekuatannya melonjak sangat drastis sampai mampu membunuh Beast Tingkat Langit lapisan kedua. Xiao Yin juga sudah menerobos Tingkat Langit dan setelah bergabung dengan Jiwa Pohon Dewa membuat kecepatannya berlatih meningkat pesat. Lei Ting mengasah keterampilan Alkemis dengan semua bahan yang dia dapatkan dan Qin Chen mengasah kemampuan Menempa dengan bantuan Pagoda Emas.Metode pengukiran senjata berhasil dia kuasai dan Pedang miliknya ditingkatkan kedalam kualitas yang lebih tinggi. Dalam waktu singkat ini semuanya mendapatkan manfaat besar dan Qin Chen sudah sepenuhnya menguasai keterampilan Pelahap miliknya.Pagi hari yang cerah didalam Gua Qin Chen perlahan membuka matanya, disetiap sisi Lei Ting dan Xiao Yin tidur disampingnya sambil memeluknya. Qin Chen cukup menyukai suasana seperti ini dan hatinya merasa sedikit da
Qin Chen melihat kearah satu Pria yang tersisa dan bertanya, "Sepertinya kau tidak peduli dengan hidup dan mati mereka ?" "Hahaha... Bocah sepertimu yang hanya merasakan kesenangan dunia dan berlatih dengan tenang mana mungkin memahami kami para Kultivator Iblis. Alasan kami bisa bertambah kuat adalah karena sisi kejam sekaligus tidak berperasaan, terlebih kau sudah membantuku bertambah kuat lagi." Pria itu mengangkat tangannya dan menyerap energi Iblis yang tersebar dari dalam mayat mereka.Tubuhnya membengkak dan dua tanduk tumbuh dikepalanya, pakaiannya robek dan puluhan mata berwarna merah darah terbuka disekujur tubuhnya. Melihat penampilannya yang menjijikan membuat Qin Chen merasa tidak senang, melihat dari kekuatannya setidaknya ini sudah mencapai lapisan kedua Tingkat Langit.Sekarang dia paham arti dari kata kejam dan tidak berperasaan yang baru saja lawannya katakan, Kultus Iblis memang layak dengan namanya dan hukum rimba yang tidak kenal ampu
Gu Xiayun menggelengkan kepalanya dan berkata, "Karena Xiao Shan sudah memberikan kita ruang untuk bertarung maka kita tidak boleh kalah disini. Raja Kelabang dan Saudari Sui Ling berikan aku waktu dan aku akan mengakhirinya dengan serangan terkuat ku." "Tidak masalah ayo serang." Sui Ling dan Raja Kelabang setuju dengan permintaan Gu Xiayun.Raja Kelabang merangkak kedepan dengan kecepatan yang hebat, kilatan petir menyelimuti tubuhnya dan dia harus membalas serangan Yu Shan karena berhasil melukainya.Yu Shan merangkak keluar dari dalam tanah dan Aura pembantaian meledak, punggungnya tumbuh banyak sekali duri layaknya tanduk. Rasa haus darah yang tak terbendung meledak-ledak seolah tidak ada habisnya sama sekali."Kekekeke.... aku ingin memakan kalian." Yu Shan menghilang dari tempatnya berdiri seperti hembusan angin.Sui Ling menyebar energi langit dan merasakan hawa keberadaan Yu Shan, dalam sekejap Yu Shan sudah berada didepan merek
Gu Xiayun menarik Pedangnya dan berkata, "Yah disana sangat damai dan aku berterimakasih kepadamu. Sebagai balasan atas semua kejahatan dan pembunuhan yang kau lakukan hari ini kau akan mati.""Justru kaulah yang akan mati dan akan aku makan." Yu Shan melesat kearah Gu Xiayun dan mengayunkan cakarnya.Dao Pembantaian menyala dengan Aura merah, kekuatan lima elemen Yu Shan dipenuhi dengan rasa haus darah dan Gu Xiayun menangkisnya dengan Pedangnya. Domain mereka saling bertabrakan satu sama lain dan Gu Xiayun terseret cukup jauh ke belakang.Matanya bersinar dan dengan Dao Takdir Gu Xiayun memiliki sekilas penglihatan masa depan, dia mendesak Qi miliknya dan kabut lima elemen keluar dari mulut Yu Shan. Gu Xiayun menghempaskannya keatas langit dan kabut itu terbakar seperti kobaran api yang besar.Perlahan kobaran api yang besar mulai padam dan Gu Xiayun tidak terluka sama sekali, setelan armor pelindung yang Qin Chen buat untuknya sangatlah kuat da
Disebuah Bintang Wilayah Ras Monster pembantaian besar terjadi, Yu Shan dan semua anggota Sekte Lima Elemen dibawahnya mengamuk menghancurkan beberapa Kota besar. Darah berceceran berbagai tempat dan potongan tubuh Monster juga berserakan."Lemah... sangat lemah apakah ini Ras Monster yang katanya sangat kuat dalam hal kekuatan fisik. Didepan kami semua kalian hanya potongan daging yang penuh vitalitas yang bisa kami santap." Yu Shan tertawa dengan liar.Bulu Api yang sangat besar melesat kearahnya dari atas langit, Raja Monster Burung Merak Api bersama pasukan Monster baru saja tiba dan menyerang Yu Shan. Melihat serangan ini Yu Shan melempar kepala Monster yang dia bawa dan melesat keatas langit.Cakarnya yang tajam menghancurkan Bulu Api dan kobaran api menyebar ke segala arah seperti meteor jatuh. Gelombang Qi yang begitu menakutkan menyembur dan menghantam dada Merak Api, ledakan yang begitu besar dan kekuatan Dao Pembantaian membuat pikirannya dipenu
Disisi lain Xiao Shan menikmati hidup damai selama beberapa bulan dan memakan kue buatan Neneknya Zue. Karena Ayahnya yang sedang memulihkan diri dan para Ibunya sangat sibuk berlatih membuatnya tidak ada pengawasan.Gu Xiayun dan Sui Ling baru saja keluar dari pengasingan, setelah berlatih sangat lama didalam Lukisan Gunung dan Sungai Array Formasi waktu akhirnya mereka dapat mencapai Tahap Akhir Tingkat Kaisar. Pil Roh yang disiapkan Lei Ting dan pengajaran Dao yang Qin Chen lakukan membuat mereka dapat berkembang sangat pesat. Lei Ting dan Xiao Yin mungkin sudah menerobos lebih dulu dari mereka namun sekarang mereka berdua sedang sibuk merawat Qin Chen dan Kaisar Iblis.Sedangkan Zhi Yun dan Zhu Qing justru memperkuat fondasinya, mereka sudah menerobos namun batasan mereka sangat tinggi dan membutuhkan lebih banyak waktu. Mereka merasakan kedatangan Ras Monster langsung bawahan dari Raja Monster penguasa salah satu Bintang.Xiao Shan yang terl
Disisi lain Yu Shan dan Nie Huang dari Sekte Yin Yang bertemu disebuah Bintang, Aura Dao Pembantaian yang mereka miliki sangat luar biasa dan gigi mereka sudah seperti taring Monster yang menakutkan."Tetua Agung Yu Shan aku tidak berharap orang sepertimu akan jatuh seperti ini. Berbeda dengan para Tetua Sekte kami justru mereka semua menolak dan mati setelah melakukan perlawanan." Ucap Nie Huang sambil tersenyum."Kekeke... tidak ada alasan menolak kekuatan yang menakjubkan seperti ini, sekarang yang terkuatlah yang akan memerintah dan Dewa Kuno akan berada dipuncak. Aku tidak tahu dimana lagi harus mencari makhluk yang bisa aku makan, dimana aku harus mencarinya ?" Tanya Yu Shan sambil tertawa kegirangan."Domain Pembuangan dan Wilayah Ras Monster... sekarang Domain Pembuangan sudah menjadi Wilayah Sekte Kaisar Beladiri. Adapun Ras Monster kehilangan Kaisar Monster dan kekuatan tempur mereka sangat lemah. Wilayah Kaisar Beladiri jauh lebih banyak orang k
Bentuk Jiwa Gagak dan Jiwa Naga perlahan mulai memudar, Tombak Iblis masih Qin Chen segel didalam ruang yang dia bentuk dan sosok Xue Yue perlahan jatuh. Qin Chen menangkapnya dan dengan sisa tenaga dia mendesak Qi Kaisar keluar dari kehampaan yang kacau.Api Iblis yang membakar Jiwanya memberikan luka yang sangat berat. Namun baginya tidak masalah selama dia bisa menghentikan Xue Yue dan ini adalah harga yang sejak awal dia harus bayar, jika Xue Yue dapat meningkatkan Dao miliknya dan melampaui jalan surga maka itu akan menjadi langkah yang besar dimasa depan.Ye Wuji, Ning Tian dan Xiao Shan melihat Qin Chen keluar dari pusaran kehampaan yang kacau. Qin Chen mendarat disebuah batu mengapung dan memuntahkan seteguk darah, wajahnya terlihat sangat pucat dan pakaiannya juga sangat berantakan.Walaupun luka luarnya dapat pulih dengan sangat cepat namun tetap saja hanya dengan melihatnya sekilas pertarungan mereka memberikan kerugian yang banyak untuknya.
Dua Jiwa Divine Beast yang sangat kuat saling ditahan satu sama lain, namun sejak awal Qin Chen mengharapkan hal ini dan melihat kondisi Xue Yue sepertinya dia sudah mencapai batasannya."Aku tidak membiarkan pertarungan ini menjadi lebih lama lagi." Qin Chen membentuk segel dan Pagoda Emas bersinar.Pagoda Emas Pengetahuan keluar dari dalam tubuhnya dan berada ditangan Qin Chen, ini adalah kali pertama Qin Chen mengeluarkannya mengingat dia hanya menggunakannya untuk belajar didalam Ruang. Qin Chen keluar dari dalam Jiwa Naga dan melesat kearah Xue Yue, Tombak Iblis berdengung dan menerjang kearah Qin Chen. Insting membunuhnya kuat memicu rekasi kekuatan langit dan bumi yang begitu dahsyat."Dao Ruang Pengunci Jiwa." Qin Chen menggunakan Media Pagoda Emas dan menciptakan ruangnya sendiri.Rantai emas mengikat Tombak Iblis dengan sangat kuat dan melahap esensi Demon Qi, Qin Chen tersenyum dan akhirnya mencapai Xue Yue. Cakar Iblis yang t
Xiao Shan berniat untuk berubah namun Ye Wuji menghentikannya, "Kau tidak bisa mengganggu mereka sekarang ?" "Apa maksudmu Paman ?" Tanya Xiao Shan yang terlihat tidak sabaran."Ini bukan waktunya untuk melihat perkembangan Muridmu, lawannya sekarang adalah Kaisar Iblis dan dia punya Dao Kehidupan Abadi. Makhluk Abadi yang tidak bisa dibunuh dan sudah membunuh banyak Kaisar bergelar." Ning Tian tidak setuju dengan keputusan Ye Wuji yang tidak melibatkan diri."Dibandingkan kalian berdua aku jauh lebih paham dengan situasi Muridku sekarang. Pertarungan ini bukan sekedar pertarungan hidup dan mati melainkan pertarungan yang sudah ditakdirkan. Aku tidak bisa mengatakannya lebih jauh tapi lebih baik kalian tidak ikut campur dan melihatnya sampai akhir, aku menolak melihat Muridku akan kalah darinya." Ye Wuji terlihat sangat bersungguh-sungguh dan membuat mereka tertegun.*Boom.*Dunia Iblis mengalami ledakan yang besar dan dalam pusaran ruan
Xue Yue berjalan keluar dari pintu dan matanya menjadi hitam, sosoknya yang buruk rupa karena Demon Qi terus mengikis emosinya. Qin Chen dapat merasakan kekuatan kutukan itu dan jutaan Iblis menyerangnya seperti ombak tsunami besar."Enyahlah jangan mengangguku !" Qin Chen mendesak Qi miliknya dan gelombang besar Qi menyapu kearah depan.Kilatan petir hitam menciptakan ledakan yang sangat besar dan menyapu semua Iblis, kekuatan langit dan bumi mengamuk dengan deras dan seluruh Domain Iblis berguncang.Pupil mata Qin Chen bersinar dan kegelapan yang pekat bergerak kearahnya, kecepatannya sudah berada diluar jangkauannya dan Qin Chen memiringkan kepalanya. Bilah Tombak yang diselimuti Demon Qi menggores sedikit lehernya, Demon Qi berusaha masuk kedalam namun itu tidak mempengaruhi Qin Chen sama sekali.Kesadaran Ilahinya sudah berubah menjadi Qi Penciptaan dan Pagoda Emas bercahaya, kilauan cahaya seperti tidak biasa dan Dao Kehidupan Abadi meledak-