Ying Mei ditekan habis oleh Long Teng dan serangannya dihancurkan, ledakan Aura yang panas membuatnya terlempar dan memuntahkan seteguk darah. Sejujurnya dia sudah mengira jika Long Teng tidak dapat dia kalahkan, tapi siapa yang menyangka jika jaraknya akan selebar ini.
Entah itu bentuk Jiwa warisan atau pembentukan Kultivator, mereka yang memilikinya memiliki syarat untuk menerobos Tingkat Virtual dimasa depan. Masa depan Long Teng terlihat sangat cerah dengan menunjukan ini dan momentumnya tidak dapat dikalahkan."Akan sangat disayangkan jika wajah cantikmu rusak, kau bukan tandinganku dan menyerah sama sekali tidak memalukan !" Long Teng terlihat percaya diri."Aku kalah." Ying Mei merasa kesal dan turun kebawah.Long Teng memberi hormat kepada Xun Lao dan berkata, "Senior bisa langsung melanjutkannya dan saya tidak perlu istirahat.""Jika itu yang kau mau maka kita akan lanjut ke final." Xun Lao melirik kearah Qin Chen dan memintanyaLong Teng dikirim keluar dari Arena dan saat ini hanya Qin Chen yang masih berdiri, Master Sekte Api Ilahi tidak percaya dengan apa yang dia lihat sekarang dan semua orang juga memasang ekspresi terkejut menatap kearah Qin Chen."Sepertinya Master Sekte Jurang Naga sudah mempersiapkan semuanya sejak awal !" "Aku ?" Xiao Zan menunjuk dirinya sendiri dan terlihat kebingungan.Xun Lao turun kebawah dan berteriak, "Pemenang sudah ditentukan dan peringkat pertama akan ditempati oleh Qin Chen dari Sekte Jurang Naga, mereka memiliki hak menjadi Sekte peringkat atas dan mendapatkan sumber daya utama. Peringkat pertama sampai lima akan tetap disini dan menerima pelatihan khusus, sisanya sumber daya akan dibagi sesuai dengan peringkat." "Baik." Semua Master Sekte memberi hormat kepada Xun Lao.Qin Chen menelan Pil dan memulihkan lukanya sekaligus menstabilkan kultivasinya, Xiao Zan tidak ingin mengganggunya dan mereka semua pergi untuk melakukan rapat. Tanpa adanya Sekte peringkat atas yang t
Xun Lao membawa mereka ke pusat arena dan mengaktifkan sebuah mekanisme, perlahan arena terbuka dan sebuah tangga yang menuju kearah bawah tanah terlihat. Xun Lao membimbing jalan dan membawa mereka berlima masuk kedalam.Udara semakin panas dan setelah beberapa waktu mereka akhirnya sampai dipusatnya, terdapat sebuah Monumen ditengah-tengah lahar yang panas dan Monumen itu memancarkan Aura penindasan Jiwa yang sangat kuat. "Monumen ini sudah ditemukan sangat lama dan berasal dari era yang sangat lama, adapun tulisan disana tidak ada satupun orang yang dapat memahaminya. Berlatih disini hanya dengan merasakan Auranya saja dapat meningkatkan kekuatan jiwa Ahli Tingkat Bumi sampai ke Tingkat Langit, pengolahan kekuatan jiwa jauh lebih sulit dan ini adalah kesempatan emas yang kalian dapatkan." Xun Lao menjelaskan dengan singkat."Terimakasih Senior." Mereka berlima memberi hormat."Bagus kalian punya waktu satu bulan dari sini dan setiap hadiah per
Sudah sebulan lebih sejak Turnamen Peringkat Cahaya berakhir, Sekte Jurang Naga saat ini membuat patung emas ditengah halaman pintu masuk dan patung itu tidak lain adalah milik Qin Chen sebagai bentuk penghormatan.Peringkat pertama dimenangkan oleh Sekte Jurang Naga dan sekarang menjadi Sekte peringkat atas, pengaruh wilayah mereka meluas dan sumber daya tingkat atas yang mereka terima serta pajak setiap tahun dari Sekte peringkat menengah dan bawah sudah cukup membuat mereka berkembang pesat.Tentu saja para Murid, Tetua dan para Tuan Kota mendapatkan manfaat besar dalam hal ini. Sumber daya yang akan didistribusikan meningkat dan pencapaian mereka tidak akan sedikit. Ning Xue hanya bisa menyesali tindakannya dan jika saja dia tidak ceroboh dengan memutuskan tali pertunangan maka Keluarganya dan dirinya sendiri akan mendapatkan banyak penghormatan dari tindakan Qin Chen.Qin Chen akhirnya kembali dan pulang ke rumahnya terlebih dahulu, namanya juga sanga
Qin Chen memutuskan untuk kembali ke Sekte dan disana tidak sedikit Murid yang ingin melihat kembalinya Pahlawan Sekte. Qin Chen tidak terlalu memperdulikan mereka dan hanya fokus dengan Xiao Yin.Dilihat darimanapun juga mereka berdua terlihat sangat cocok, entah dari segi penampilan ataupun kekuatan tidak ada yang dapat mengimbangi mereka sama sekali. Qin Chen membawa Xiao Yin untuk menjumpai Masternya dan melaporkan semuanya kepadanya.Namun Xiao Yin membawa Qin Chen pergi ke Aula dan disana semua orang sudah menunggu kedatangannya. Saat masuk kedalam Aula puluhan Tetua hadir juga bersama Master Sekte dan Gurunya, bahkan Tetua Tertinggi Hou Shi yang jarang menunjukan wajah juga ikut datang."Salam untuk Master Sekte dan semua Tetua yang hadir." Qin Chen dan Xiao Yin membungkuk memberi hormat."Aku sengaja meminta Yin'er membawamu kemari dengan satu tujuan, kita semua sudah sepakat jika kinerja baikmu yang luar biasa pantas mendapatkan hadiah. S
Sore harinya mereka berhenti berlatih dan Xiao Yin sudah dapat membentuk esensi Pedang miliknya sendiri, dibawah penindasan Niat Pedang dan merasakannya secara langsung memberikan pemahaman yang lebih luas.Qin Chen sudah menduga hal ini dan Xiao Yin memiliki bakat dalam Pedang, walaupun bukan yang terbaik namun setidaknya dia bisa mengolahnya karena Seni Beladiri yang diperbaiki Pagoda Emas memiliki unsur Pedang sepertinya."Terimakasih karena membantuku berlatih... sebentar lagi hari akan gelap dan aku tidak akan mengganggumu beristirahat." Xiao Yin berniat untuk pergi namun Qin Chen menghentikannya."Malam ini tidurlah ditempatku." Qin Chen memegang tangannya dengan erat."Ya." Xiao Yin mengangguk dan menerimanya.Qin Chen menyiapkan bak mandi air hangat dan melarutkan Pil didalamnya, efek dari berendam akan menghilangkan kelelahan dan memperkuat tubuh fisik Xiao Yin. Sambil menunggu Xiao Yin selesai Qin Chen duduk ditempat tidurnya da
Setelah beberapa waktu akhirnya mereka bertiga sampai di Gunung, lokasinya terletak didalam Gua dan sosok Harimau putih berjalan keluar karena merasakan hawa kehadiran mereka."Siapa yang berani datang menggangguku ?" Teriak Monster Harimau Putih yang bernama Li Shan.Monster seperti Li Shan berbeda dengan Beast yang tidak punya akal sehat. Monster ini adalah Iblis yang nyata dan sangat kejam, karena itulah Qin Chen memutuskan untuk datang sebelum dia menjadi masalah dikemudian hari.Qin Chen turun kebawah dan mengeluarkan Pedangnya,."Dimana semua Wanita yang sudah kau tangkap ?""Matilah." Li Shan meraung dan cakarnya yang tajam bergerak cepat kearah Qin Chen.Kekuatan Qi miliknya sangat ganas dan Qin Chen menangkisnya dengan Pedangnya, tubuhnya terdorong puluhan meter kebelakang dan Qin Chen membalasnya dengan tebasan Qi Pedang.Li Shan melompat lebih tinggi untuk menghindari Qi Pedang, mulutnya terbuka dan Qi yang ganas menyem
Qin Chen bertarung selama dua jam penuh dan terlihat kelelahan, stamina dari tiruan dirinya tidak terbatas dan Qin Chen perlahan mulai melemah. Namun dalam kurun waktu ini dia sudah menilai banyak hal dan mulai tahu cara apa yang bisa digunakan untuk menyingkirkannya."Maju." Qin Chen maju kedepan dan menusukkan Pedangnya.Ujung Pedang saling bertemu dan Qi Pedang saling bertabrakan satu sama lain, dentuman yang keras membuat keduanya mundur. Qin Chen mengangkat ujung jarinya dan Pisau Jiwa miliknya melesat kearah Bayangannya.Pisau Jiwa menembus kepala Bayangan itu dan memberikan serangan yang hebat, bayangan Qin Chen perlahan melemah dan ini adalah kesempatan terbaik untuk menyerang. Qin Chen maju kedepan dan Api Petir menyelimuti Bilah Pedangnya, tebasan yang cepat menebas tiruannya menjadi dua bagian dan membuatnya memudar."Hah... melawan diri sendiri sangatlah sulit." Qin Chen menghela nafas dan menelan Pil untuk mengisi kembali tenaganya.
Satu bulan berlalu dengan sangat cepat dan Xiao Yin masih belum keluar dari pengasingannya, Kolam Perubahan yang besar sudah mulai menyusut dan terlihat kecil. Qin Chen mendirikan perkemahan dan kekuatannya saat ini sudah stabil.Lei Ting keluar dari dalam kolam dan menutupi tubuhnya dengan handuk, "Apakah Kakak Qin cemas dengan Xiao Yin. Aku merasakan gejolak energi darinya dan kemungkinan besar dia sedang menerobos beberapa lapisan sekaligus." "Kondisi ini juga sama halnya seperti dirimu dan aku mengharapkan yang terbaik untuknya." Qin Chen berkata dengan jujur dan merasakan hal yang sama.Melihat kondisi dari Lei Ting melihat Auranya saja sudah memberikan rasa dingin yang menusuk, tidak akan lama sampai dia menerobos Tingkat Langit dan Qin Chen tidak dapat menebak seberapa kuat dirinya nanti. Selama satu bulan ini Qin Chen sudah memodifikasi Seni Beladirinya dengan kemampuan Pelahap miliknya yang kuat. Berlatih didalam Pagoda Emas memberikann